Hubertus Agung Pambudi, Dilla Ruspina Sari, Hesti Anggriani
{"title":"Hubungan Tingkat Kecemasan Dengan Pemenuhan Aktifitas Seksual Pada Lansia","authors":"Hubertus Agung Pambudi, Dilla Ruspina Sari, Hesti Anggriani","doi":"10.55887/nrpm.v1i1.6","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Masa lansia adalah masa dimana seorang lansia akan mengalami kemunduran biologis dan gangguan masalah pada sistem reproduksi diantaranya pada wanita akan mengalami menopause. Pada pria mengalami gangguan fungsi seksual seperti mengalami andropause. Proses penuaan yang umumnya tampak pada pria adalah kemunduran perilaku seksual dalam hal sifat dan kemampuan fisik (aktivitas seksual dan frekuensi hubungan seksual mulai menurun). Kebutuhan seksual merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia sepanjang rentang kehidupannya. Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan tingkat cemas dengan pemenuhan aktivitas seksual pada lansia di RW 06 Kelurahan Wonotingal. Metode: Desain penelitian deskriptif analitik dan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Total sampling dengan total sampel 59 orang lansia. Data diperoleh dengan menggunakan kuesioner Zung Self-Rating Anxiety Scale(SAS/SRAS) dan kuesioner pemenuhan aktifitas seksual pada lansia. Data dianalisis menggunakan uji Chi-Square untuk mengetahui hubungan tingkat cemas terhadap pemenuhan aktifitas seksual pada lansia. Hasil: Hasil uji Chi-Square menunjukan terdapat hubungan tingkat cemas terhadap pemenuhan aktivitas seksual pada lansia di RW 06 RT 01-06 Kelurahan Wonotingal Semarang dengan p value 0,046. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara tingkat kecemasan dengan pemenuhan aktifitas seksual pada lansia.","PeriodicalId":368869,"journal":{"name":"Journal Nursing Research Publication Media (NURSEPEDIA)","volume":"75 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal Nursing Research Publication Media (NURSEPEDIA)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55887/nrpm.v1i1.6","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Latar Belakang: Masa lansia adalah masa dimana seorang lansia akan mengalami kemunduran biologis dan gangguan masalah pada sistem reproduksi diantaranya pada wanita akan mengalami menopause. Pada pria mengalami gangguan fungsi seksual seperti mengalami andropause. Proses penuaan yang umumnya tampak pada pria adalah kemunduran perilaku seksual dalam hal sifat dan kemampuan fisik (aktivitas seksual dan frekuensi hubungan seksual mulai menurun). Kebutuhan seksual merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia sepanjang rentang kehidupannya. Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan tingkat cemas dengan pemenuhan aktivitas seksual pada lansia di RW 06 Kelurahan Wonotingal. Metode: Desain penelitian deskriptif analitik dan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Total sampling dengan total sampel 59 orang lansia. Data diperoleh dengan menggunakan kuesioner Zung Self-Rating Anxiety Scale(SAS/SRAS) dan kuesioner pemenuhan aktifitas seksual pada lansia. Data dianalisis menggunakan uji Chi-Square untuk mengetahui hubungan tingkat cemas terhadap pemenuhan aktifitas seksual pada lansia. Hasil: Hasil uji Chi-Square menunjukan terdapat hubungan tingkat cemas terhadap pemenuhan aktivitas seksual pada lansia di RW 06 RT 01-06 Kelurahan Wonotingal Semarang dengan p value 0,046. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara tingkat kecemasan dengan pemenuhan aktifitas seksual pada lansia.