ANALISIS PENGARUH SUMBER DAYA MANUSIA, KESADARAN LINGKUNGAN DAN MODAL SOSIAL TERHADAP KINERJA NELAYAN LOBSTER DI KECAMATAN BUNGO MAS KABUPATEN BENGKULU SELATAN
{"title":"ANALISIS PENGARUH SUMBER DAYA MANUSIA, KESADARAN LINGKUNGAN DAN MODAL SOSIAL TERHADAP KINERJA NELAYAN LOBSTER DI KECAMATAN BUNGO MAS KABUPATEN BENGKULU SELATAN","authors":"Oktarina Asmara, Irnad Irnad, Dede Hartono","doi":"10.31186/NATURALIS.7.2.6019","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Lobster adalah salah satu komoditi yang memiliki nilai jual tinggi begitu pula dengan jumlah permintaan semakin meningkat. Disamping itu kinerja nelayan lobster juga dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti sumber daya yang dimiliki, lingkungan dan modal sosial. Oleh Karena itu tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui pengaruh sumberdaya manusia, kesadaran terhadap lingkungan dan modal sosial terhadap kinerja nelayan lobster. Responden dalam penelitian ini adalah nelayan lobster yang berada di Kecamatan Bungo Mas Kabupaten Bengkulu Selatan dengan dengan jumlah sampel sebanyak 112 responden. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis Structural Equation Modeling (SEM) WarpPLS5.0 yang digunakan untuk melihat hubungan kausalar variabel yang diteliti. Hasil yang diperoleh adalah Variabel sumber daya manusia berpengaruh positif terhadap kinerja nelayan lobster di kecamatan Bungo Mas Kabupaten Bengkulu Selatan Pada tingkat signifikansi 95% dengan nilai P-Value 0.01 dan ?=0.20. Kemudian, Variabel kesadaran lingkungan berpengaruh positif terhadap kinerja nelayan lobster Pada tingkat signifikansi 95% dengan nilai P-Value 0.01 dan ?=0.20. Terakhir, Variabel modal sosial berpengaruh positif terhadap kinerja nelayan lobster Pada tingkat signifikansi 95% dengan nilai P-Value 0.01 dan ?=0. Sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin baik sumber daya manusia, kesadaran lingkungan dan modal sosial yang dimiliki nelayan maka kinerja nelayan dalam penangkapan lobster pun akan semakin baik.Kata Kunci: Sumber Daya Manusia, Kesadaran Lingkungan, Modal Sosial, Kinerja Nelayan","PeriodicalId":179731,"journal":{"name":"Naturalis: Jurnal Penelitian Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan","volume":"74 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-11-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Naturalis: Jurnal Penelitian Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31186/NATURALIS.7.2.6019","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Lobster adalah salah satu komoditi yang memiliki nilai jual tinggi begitu pula dengan jumlah permintaan semakin meningkat. Disamping itu kinerja nelayan lobster juga dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti sumber daya yang dimiliki, lingkungan dan modal sosial. Oleh Karena itu tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui pengaruh sumberdaya manusia, kesadaran terhadap lingkungan dan modal sosial terhadap kinerja nelayan lobster. Responden dalam penelitian ini adalah nelayan lobster yang berada di Kecamatan Bungo Mas Kabupaten Bengkulu Selatan dengan dengan jumlah sampel sebanyak 112 responden. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis Structural Equation Modeling (SEM) WarpPLS5.0 yang digunakan untuk melihat hubungan kausalar variabel yang diteliti. Hasil yang diperoleh adalah Variabel sumber daya manusia berpengaruh positif terhadap kinerja nelayan lobster di kecamatan Bungo Mas Kabupaten Bengkulu Selatan Pada tingkat signifikansi 95% dengan nilai P-Value 0.01 dan ?=0.20. Kemudian, Variabel kesadaran lingkungan berpengaruh positif terhadap kinerja nelayan lobster Pada tingkat signifikansi 95% dengan nilai P-Value 0.01 dan ?=0.20. Terakhir, Variabel modal sosial berpengaruh positif terhadap kinerja nelayan lobster Pada tingkat signifikansi 95% dengan nilai P-Value 0.01 dan ?=0. Sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin baik sumber daya manusia, kesadaran lingkungan dan modal sosial yang dimiliki nelayan maka kinerja nelayan dalam penangkapan lobster pun akan semakin baik.Kata Kunci: Sumber Daya Manusia, Kesadaran Lingkungan, Modal Sosial, Kinerja Nelayan