{"title":"TRAGEDI PRAKTEK PENGELOLAAN DANA DESA (KAJIAN FENOMENOLOGI: SEBUAH PEMAKNAAN KEPALA DESA)","authors":"S. Wati, Bambang Haryadi, Gita Arasy Harwida","doi":"10.32554/jap.v2.i2.p158-179","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fenomena praktik pengelolaan Dana Desa, dimana motif dari praktik pengelolaan Dana Desa akan dilihat dari aspek perencanaan penganggaran, pelaksanaan penatausahaan dan pertanggungjawaban melalui pemaknaan kesadaran dari kepala desa selaku pemangku kebijakan. Jenis penelitian menggunakan metodologi kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, situs penelitian di desa Jhejjel Ma’lema’, dengan menggunakan informan sebagai penyambung lidah untuk menentukan hasil, dan teknik pengumpulan data berupa wawancara kepada informan, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) dalam penyusunan dan perencanaan anggaran desa sekedarnya (ada duit) namun perencanaannya cenderung dibuatkan atau terima jadi. Selama ini proses penyusunan dan perencanaan anggaran berjalan sebatas formalitas dan hanya ada tanda tangan tapi tidak ada kehadiran. (2) Musrenbangdes hanya dihadiri para pendukung kepala desa. Pelaksanaan musrenbangdes dijalankan dan hasilnya hanya disetujui oleh beberapa perwakilan BPD. (3) Transparansi cukup untuk internal saja. Karena cenderung tertutup dan semuanya serba formalitas maka transparansi keuanganpun tidak berjalan. (4) Pelaksanaan Penatausahaan - Bendahara sebagai pelengkap struktur organisasi saja, namun tidak berfugsi optimal. (5) Pengawasan kalah dengan kedekatan kekeluargaan. karena adanya hubungan kekerabatan ketua BPD dan kepala desa.","PeriodicalId":319988,"journal":{"name":"Jurnal Akuntansi Publik","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-09-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Akuntansi Publik","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32554/jap.v2.i2.p158-179","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fenomena praktik pengelolaan Dana Desa, dimana motif dari praktik pengelolaan Dana Desa akan dilihat dari aspek perencanaan penganggaran, pelaksanaan penatausahaan dan pertanggungjawaban melalui pemaknaan kesadaran dari kepala desa selaku pemangku kebijakan. Jenis penelitian menggunakan metodologi kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, situs penelitian di desa Jhejjel Ma’lema’, dengan menggunakan informan sebagai penyambung lidah untuk menentukan hasil, dan teknik pengumpulan data berupa wawancara kepada informan, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) dalam penyusunan dan perencanaan anggaran desa sekedarnya (ada duit) namun perencanaannya cenderung dibuatkan atau terima jadi. Selama ini proses penyusunan dan perencanaan anggaran berjalan sebatas formalitas dan hanya ada tanda tangan tapi tidak ada kehadiran. (2) Musrenbangdes hanya dihadiri para pendukung kepala desa. Pelaksanaan musrenbangdes dijalankan dan hasilnya hanya disetujui oleh beberapa perwakilan BPD. (3) Transparansi cukup untuk internal saja. Karena cenderung tertutup dan semuanya serba formalitas maka transparansi keuanganpun tidak berjalan. (4) Pelaksanaan Penatausahaan - Bendahara sebagai pelengkap struktur organisasi saja, namun tidak berfugsi optimal. (5) Pengawasan kalah dengan kedekatan kekeluargaan. karena adanya hubungan kekerabatan ketua BPD dan kepala desa.
本研究旨在确定农村资金管理实践的现象,而农村资金管理实践的动机将通过消除村长作为政策管理者的意识来衡量预算规划、企业管理和责任方面。该研究采用定性方法的表现学方法,即Jhejjel Ma lema村的研究网站。研究结果表明:(1)农村预算的规模和规划是有限的,但规划往往是制定或接受的。在这段时间里,制订和预算预算的过程仅限于形式,只有签名,但没有出席。穆伦邦兹只与村长的支持者交往。只执行少数BPD代表批准的部署。(3)足够内部透明度。由于透明度往往是封闭的,而且都是正式的,所以财政透明度不会发挥作用。(4)财务管理作为组织结构的补充,但不是最理想的。(5)由于家人关系密切,监视失败了。由于BPD主席和村长的亲属关系。