Terapi Kelompok Terapeutik dan Terapi Kognitif Perilaku Efektif Menurunkan Prodroma Remaja dengan Orang Tua Bercerai

Malianti Silalahi
{"title":"Terapi Kelompok Terapeutik dan Terapi Kognitif Perilaku Efektif Menurunkan Prodroma Remaja dengan Orang Tua Bercerai","authors":"Malianti Silalahi","doi":"10.33377/JKH.V5I2.102","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Remaja merupakan fase pertumbuhan yang cukup rentan karena merupakan fase pencarian identitas diri dimana jika tidak tercapai akan mengakibatkan kekacauan identitas. Pada tahap perkembangan remaja, peran orang tua sangatlah dibutuhkan karena merupakan tempat remaja untuk bertanya di dalam proses pencarian jati dirinya. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa perceraian orang tua memberikan dampak negatif bagi psikologis seluruh anggota keluarga terutama remaja. Penulisan karya ilmiah ini menjelaskan hasil tindakan terapi ners, terapi kelompok terapeutik dan terapi kognitif perilaku dalam menurunkan angka prodroma pada remaja dengan orang tua yang sudah bercerai. Metode yang digunakan adalah case series. Analisis dilakukan pada 6 remaja, rentang usia 13-16 tahun dan memiliki orang tua yang sudah bercerai. Hasil: Remaja dengan orang tua yang sudah bercerai mengalami peningkatan angka prodroma setelah mendapatkan terapi kelompok terapeutik, namun terjadinya peningkatan pencapaian tugas perkembangan dan peningkatan kemampuan respon perkembangan kognitif, emosi dan psikososial yang menjadi dasar dalam menurunkan prodroma. Terapi kognitif perilaku menurunkan angka prodroma pada remaja dengan orang tua yang sudah bercerai sehingga terapi ini direkomendasikan diberikan pada remaja yang mengalami prodroma khususnya karena perceraian orang tua dan perlunya dilakukan penelitian lebih lanjut dengan sample yang lebih banyak.","PeriodicalId":377897,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Holistic","volume":"263 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-07-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan Holistic","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33377/JKH.V5I2.102","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Remaja merupakan fase pertumbuhan yang cukup rentan karena merupakan fase pencarian identitas diri dimana jika tidak tercapai akan mengakibatkan kekacauan identitas. Pada tahap perkembangan remaja, peran orang tua sangatlah dibutuhkan karena merupakan tempat remaja untuk bertanya di dalam proses pencarian jati dirinya. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa perceraian orang tua memberikan dampak negatif bagi psikologis seluruh anggota keluarga terutama remaja. Penulisan karya ilmiah ini menjelaskan hasil tindakan terapi ners, terapi kelompok terapeutik dan terapi kognitif perilaku dalam menurunkan angka prodroma pada remaja dengan orang tua yang sudah bercerai. Metode yang digunakan adalah case series. Analisis dilakukan pada 6 remaja, rentang usia 13-16 tahun dan memiliki orang tua yang sudah bercerai. Hasil: Remaja dengan orang tua yang sudah bercerai mengalami peningkatan angka prodroma setelah mendapatkan terapi kelompok terapeutik, namun terjadinya peningkatan pencapaian tugas perkembangan dan peningkatan kemampuan respon perkembangan kognitif, emosi dan psikososial yang menjadi dasar dalam menurunkan prodroma. Terapi kognitif perilaku menurunkan angka prodroma pada remaja dengan orang tua yang sudah bercerai sehingga terapi ini direkomendasikan diberikan pada remaja yang mengalami prodroma khususnya karena perceraian orang tua dan perlunya dilakukan penelitian lebih lanjut dengan sample yang lebih banyak.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
治疗团体疗法和有效的行为认知疗法在离婚父母的陪伴下降低了青少年的负担
青少年是一个相当脆弱的成长阶段,因为这是一个自我认同的追求阶段,如果无法实现,就会导致身份混乱。在青年的发展阶段,父母的角色是迫切需要的,因为这是年轻人在自我探索过程中可以求助的地方。一些研究表明,父母离婚对整个家庭,尤其是青少年,产生了负面的心理影响。这篇科学论文解释了夫妻治疗、集体治疗和行为认知疗法在向离异青少年降低prodrome水平方面的结果。采用的方法是凯斯级数。分析对象为6名13岁至16岁的青少年,以及离异父母。结果:离异青少年在接受治疗团体治疗后,发病率增加,但在降低普罗罗马的认知、情感和心理社会反应能力方面也有所提高。这是一种行为认知疗法,它降低了离异父母的青少年的prodroma率,因此建议将这种疗法提供给患有prodroma的青少年,尤其是因为父母离婚,以及需要使用更多样本进行进一步研究的原因。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
The Relationship between Patient Satisfaction Level and Teledentistry Utilization at Azka Nadhifa Dental Polyclinic Makassar Effect of Pursed Lips Breathing (PLB) on Increased Oxygen Saturation in Chronic Obstructive Pulmonary Disease (COPD) Patients: Literature Review Hubungan Model Kepercayaan Kesehatan (Health Belief Model) dengan Kepatuhan Minum Obat pada Pasien Hipertensi The Effect of Acupuncture and Si Ni San Herb on GERD Patient Impact of Health Education about Stroke Pre-Hospital Emergency Treatment on Family Knowledge in Puskesmas Kartini Pematangsiantar Region
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1