S. Rahmawati, Dessy Sasri Untari, Novita Herdiana, Lola Anandya Inke
{"title":"PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG PORANG PADA PROSES PEMBUATAN MI IKAN PATIN SEBAGAI GELLING AGENT","authors":"S. Rahmawati, Dessy Sasri Untari, Novita Herdiana, Lola Anandya Inke","doi":"10.55113/fwj.v2i2.791","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Mi ikan patin berbasis tepung porang merupakan upaya diversifikasi pangan dengan memanfaatkan pangan lokal guna meningkatkan nilai tambah sekaligus nilai gizi mi basah.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung porang dan ikan patin terhadap kualitas mi yang dihasilkan serta prospek pengembangannya. Proporsi pengguaan tepung terigu, tepung porang, dan ikan patin yang digunakan adalah 85:5:10. Mi ikan patin berbasis tepung porang yang dihasilkan memiliki warna keabu-abuan, aroma dan rasa yang normal, serta tekstur yang kenyal agak padat. Analisis proksimat yang dilakukan menunjukkan bahwa mi ikan patin berbasis tepung porang mengandung kadar air 58%, kadar protein 11,5%, kadar lemak 5,5%, kadar abu 1,3%, kadar karbohidrat 23,7%, dan kadar serat 5%. Mi ikan patin berbasis tepung porang berpotensi untuk dikembangkan melalui perencanaan dan pelaksanaan strategi yang berdasarkan atas faktor internal (kekuatan dan kelemahan) dan faktor eksternal (peluang dan ancaman).","PeriodicalId":350405,"journal":{"name":"Fisheries Of Wallacea Journal","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Fisheries Of Wallacea Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55113/fwj.v2i2.791","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Abstract
Mi ikan patin berbasis tepung porang merupakan upaya diversifikasi pangan dengan memanfaatkan pangan lokal guna meningkatkan nilai tambah sekaligus nilai gizi mi basah.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung porang dan ikan patin terhadap kualitas mi yang dihasilkan serta prospek pengembangannya. Proporsi pengguaan tepung terigu, tepung porang, dan ikan patin yang digunakan adalah 85:5:10. Mi ikan patin berbasis tepung porang yang dihasilkan memiliki warna keabu-abuan, aroma dan rasa yang normal, serta tekstur yang kenyal agak padat. Analisis proksimat yang dilakukan menunjukkan bahwa mi ikan patin berbasis tepung porang mengandung kadar air 58%, kadar protein 11,5%, kadar lemak 5,5%, kadar abu 1,3%, kadar karbohidrat 23,7%, dan kadar serat 5%. Mi ikan patin berbasis tepung porang berpotensi untuk dikembangkan melalui perencanaan dan pelaksanaan strategi yang berdasarkan atas faktor internal (kekuatan dan kelemahan) dan faktor eksternal (peluang dan ancaman).