ANALISIS PENGARUH SEDIMENTASI TERHADAP SISTEM KEBUTUHAN PETANI PADA BENDUNG di DESA KALABESO KECAMATAN BUER, KABUPATEN SUMBAWA

Rosi Rosita, Eti Kurniati
{"title":"ANALISIS PENGARUH SEDIMENTASI TERHADAP SISTEM KEBUTUHAN PETANI PADA BENDUNG di DESA KALABESO KECAMATAN BUER, KABUPATEN SUMBAWA","authors":"Rosi Rosita, Eti Kurniati","doi":"10.31602/jk.v5i1.7561","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pengelolaan   sumber  daya  air   merupakan   salah  satu   pengendalian   potensi   stareti   yang memberikan konstribusi konstruksi terhadap penyediaan prasarana dan sarana pertanian dalam rangka memenuhi kebutuhan Pangan Nasional. penelitian ini bertujuan untuk memenuhi besar kebutuhan air pada lahan pertanian di Desa Kalabeso dan mengetahui pengaruh sedimentasi pada bendung di Desa Kalabeso, terhadap kebutuhan air dilahan pertanian. Metode yang digunakan untuk memperhitungkan besar kebutuhan air yaitu menggunakan metode perhitungan R80, Re, ETo, ETc, IR, NFR, untuk mengetahui besar pengearuh sedimentasi pada bendung terhadap kebutuhan air yaitu dengan memperhitungkan besar volume bendung dan persentase sedimentasi pada bendung. Hasil dari perhitungan air (NFR) maksimum pada masa tanam 1 terjadi pada bulan februarai sebesar 4,85 mm/hari, dan nilai minimum musim tanam 1 terjadi pada bulan desember sebesar 0,23 mm/hari, sedangkan pada musim tanam periode 2 nilai maksimum kebutuhan air (NFR) terjadi pada bulan agustus sebesar 9,31 dan nilai minimum terjadi pada bulan September dan oktober sebesar 3 mm/hari. Hasil perhitungan sebelum adanya sedimentasi volume bendung sebesar 170,037 m3 setara dengan 0,170,037 liter, sedangkan volume bendung setelah adanya sediemntasi sebesar 151,3 m3 setera dengan 0,151,3 liter , persentase sedimentasi pada bendung sebesar 98,88%, sehingga volume tampung bendung setelah penumpukan sedimentasi sebesar 0,195%. kata kunci: kebutuhan air pada lahan, evapotranspirasi, pengaruh sedimentasi pada bendung","PeriodicalId":105055,"journal":{"name":"Jurnal Kacapuri : Jurnal Keilmuan Teknik Sipil","volume":"217 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kacapuri : Jurnal Keilmuan Teknik Sipil","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31602/jk.v5i1.7561","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Pengelolaan   sumber  daya  air   merupakan   salah  satu   pengendalian   potensi   stareti   yang memberikan konstribusi konstruksi terhadap penyediaan prasarana dan sarana pertanian dalam rangka memenuhi kebutuhan Pangan Nasional. penelitian ini bertujuan untuk memenuhi besar kebutuhan air pada lahan pertanian di Desa Kalabeso dan mengetahui pengaruh sedimentasi pada bendung di Desa Kalabeso, terhadap kebutuhan air dilahan pertanian. Metode yang digunakan untuk memperhitungkan besar kebutuhan air yaitu menggunakan metode perhitungan R80, Re, ETo, ETc, IR, NFR, untuk mengetahui besar pengearuh sedimentasi pada bendung terhadap kebutuhan air yaitu dengan memperhitungkan besar volume bendung dan persentase sedimentasi pada bendung. Hasil dari perhitungan air (NFR) maksimum pada masa tanam 1 terjadi pada bulan februarai sebesar 4,85 mm/hari, dan nilai minimum musim tanam 1 terjadi pada bulan desember sebesar 0,23 mm/hari, sedangkan pada musim tanam periode 2 nilai maksimum kebutuhan air (NFR) terjadi pada bulan agustus sebesar 9,31 dan nilai minimum terjadi pada bulan September dan oktober sebesar 3 mm/hari. Hasil perhitungan sebelum adanya sedimentasi volume bendung sebesar 170,037 m3 setara dengan 0,170,037 liter, sedangkan volume bendung setelah adanya sediemntasi sebesar 151,3 m3 setera dengan 0,151,3 liter , persentase sedimentasi pada bendung sebesar 98,88%, sehingga volume tampung bendung setelah penumpukan sedimentasi sebesar 0,195%. kata kunci: kebutuhan air pada lahan, evapotranspirasi, pengaruh sedimentasi pada bendung
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
水资源管理是斯塔蒂人对为满足国家粮食需求而提供基础设施和农业设施的潜在控制。这项研究的目的是满足卡拉贝索村农业对水的巨大需求,并了解到在卡拉贝索村的下水道中减少的对农业用水需求的影响。用来计算用水需求大的方法就是使用计算方法R80 Re ETo等,IR, NFR,为了知道大pengearuh sedimentasi计算大量的对水需求堰即堰和百分比sedimentasi在堰。水(NFR)计算的结果种植1月份发生时期最大februarai 4.85毫米大小的1 /天,最小值播种季节发生0,23毫米大小的12月/天,而在生长季节2用水需求最大值(NFR)时期9,31万欧元和最小值8月发生在9月份和10万3毫米/天。计算结果出现之前,sedimentasi堰170.037立方米大小的体积相当于0,170,037升,而音量大堰在这样sediemntasi 151,3 m3 setera大堰的0,151,3升,百分比sedimentasi 98,88% 0,195%大小的体积,从而适应后堰sedimentasi堆积。关键词:土地上,水的需求较少,sedimentasi影响堰
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
PERENCANAAN PERKERASAN JALAN MALIJO DENGAN KONSTRUKSI DAUR ULANG DI KABUPATEN KOTAWARINGINBARAT PENGARUH PENAMBAHAN SABUT KELAPA SEBAGAI MATERIAL SERAT TERHADAP KUAT TEKAN BETON ANALISIS VARIASI ABRASI AGREGAT KASAR UNTUK PENENTUAN NILAI KUAT TEKAN BETON NORMAL PENGARUH PENAMBAHAN ABU TERBANG (FLY ASH) SEBAGAI SUBTITUSI SEMEN TERHADAP KUAT TEKAN BETON MUTU NORMAL 30 MPa STABILISASI TANAH LEMPUNG MENGGUNAKAN CAMPURAN ABU SEKAM PADI DAN SEMEN DI TINJAU TERHADAP NILAI CBR DI KECAMATAN MARABAHAN KABUPATEN BARITO KUALA
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1