Pritartha S. Anindita, Sherly Gosal, Pegy E. B. Ginting
{"title":"Prevalensi Maloklusi pada Anak Usia 9−12 Tahun di Daerah Pesisir Kecamatan Malalayang Kota Manado","authors":"Pritartha S. Anindita, Sherly Gosal, Pegy E. B. Ginting","doi":"10.35790/eg.v12i1.50363","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: Malocclusion is a condition that deviates from normal occlusion. The prevalence of malocclusion in Indonesia is 80% of the total population. Age of 9-12 year-old is the second phase of mixed dentition phase which causes many problems. This study aimed to obtain the prevalence of tooth malocclusion in 9-12 years old children on the coastal area of Malalayang District, Manado. This was a descriptive study with a cross-sectional design. The population consisted of 819 children and the total sample was 269 children obtained by using proportionate stratified random sampling technique. This study was conducted by clinical examination and assessment based on Angle's classification. The results showed that the prevalence of malocclusion in children aged 9-12 years on the coastal area of Malalayang District, Manado was 100%, 217 children were categorized into class I malocclusion with a prevalence rate of 80.7%; 15 children were categorized into class II division 1 malocclusion with a prevalence rate of 5.6%, four children were categorized into class II division 2 malocclusion with a prevalence rate of 1.5%; and 33 children were categorized into class III malocclusion with a prevalence rate of 12.2%. In conclusion, the prevalence of maloclusion in children aged 9-12 years on the coastal area of Malalayang District, Manado, is 100%, and the most common type is Angle’s class I malocclusion. Keywords: children aged 9-12 years old; malocclusion; coastal area Abstrak: Maloklusi adalah suatu kondisi yang menyimpang dari oklusi normal. Prevalensi maloklusi di Indonesia mencapai 80% dari total penduduk. Usia 9-12 tahun merupakan fase kedua dari fase geligi campuran yang banyak menimbulkan masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi maloklusi pada anak usia 9-12 tahun di daerah pesisir Kecamatan Malalayang Kota Manado. Jenis penelitian ialah observasional deskriptif dengan desain potong lintang. Populasi penelitian berjumlah 819 anak dengan jumlah sampel sebanyak 269 anak yang diperoleh dengan teknik proportionate stratified random sampling. Penelitian ini dilakukan dengan pemeriksaan klinis dan penilaian maloklusi berdasarkan klasifikasi Angle. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prevalensi maloklusi anak usia 9-12 tahun di daerah pesisir Kecamatan Malalayang Kota Manado sebesar 100%, maloklusi Angle kelas I dengan prevalensi 80,7% sebanyak 217 anak, maloklusi Angle kelas II divisi 1 dengan prevalensi 5,6% sebanyak 15 anak, maloklusi Angle kelas II divisi 2 dengan prevalensi 1,5% sebanyak empat anak, dan maloklusi Angle kelas III dengan prevalensi 12,2% sebanyak 33 anak. Simpulan penelitian ialah prevalensi maloklusi anak usia 9-12 tahun di daerah pesisir Kecamatan Malalayang Kota Manado sebesar 100% dan yang terbanyak ialah maloklusi Angle kelas I. Kata kunci: anak usia 9-12 tahun; maloklusi; pesisir pantai","PeriodicalId":11034,"journal":{"name":"Dental Journal (Majalah Kedokteran Gigi)","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-09-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Dental Journal (Majalah Kedokteran Gigi)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35790/eg.v12i1.50363","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q4","JCRName":"Dentistry","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Abstract: Malocclusion is a condition that deviates from normal occlusion. The prevalence of malocclusion in Indonesia is 80% of the total population. Age of 9-12 year-old is the second phase of mixed dentition phase which causes many problems. This study aimed to obtain the prevalence of tooth malocclusion in 9-12 years old children on the coastal area of Malalayang District, Manado. This was a descriptive study with a cross-sectional design. The population consisted of 819 children and the total sample was 269 children obtained by using proportionate stratified random sampling technique. This study was conducted by clinical examination and assessment based on Angle's classification. The results showed that the prevalence of malocclusion in children aged 9-12 years on the coastal area of Malalayang District, Manado was 100%, 217 children were categorized into class I malocclusion with a prevalence rate of 80.7%; 15 children were categorized into class II division 1 malocclusion with a prevalence rate of 5.6%, four children were categorized into class II division 2 malocclusion with a prevalence rate of 1.5%; and 33 children were categorized into class III malocclusion with a prevalence rate of 12.2%. In conclusion, the prevalence of maloclusion in children aged 9-12 years on the coastal area of Malalayang District, Manado, is 100%, and the most common type is Angle’s class I malocclusion. Keywords: children aged 9-12 years old; malocclusion; coastal area Abstrak: Maloklusi adalah suatu kondisi yang menyimpang dari oklusi normal. Prevalensi maloklusi di Indonesia mencapai 80% dari total penduduk. Usia 9-12 tahun merupakan fase kedua dari fase geligi campuran yang banyak menimbulkan masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi maloklusi pada anak usia 9-12 tahun di daerah pesisir Kecamatan Malalayang Kota Manado. Jenis penelitian ialah observasional deskriptif dengan desain potong lintang. Populasi penelitian berjumlah 819 anak dengan jumlah sampel sebanyak 269 anak yang diperoleh dengan teknik proportionate stratified random sampling. Penelitian ini dilakukan dengan pemeriksaan klinis dan penilaian maloklusi berdasarkan klasifikasi Angle. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prevalensi maloklusi anak usia 9-12 tahun di daerah pesisir Kecamatan Malalayang Kota Manado sebesar 100%, maloklusi Angle kelas I dengan prevalensi 80,7% sebanyak 217 anak, maloklusi Angle kelas II divisi 1 dengan prevalensi 5,6% sebanyak 15 anak, maloklusi Angle kelas II divisi 2 dengan prevalensi 1,5% sebanyak empat anak, dan maloklusi Angle kelas III dengan prevalensi 12,2% sebanyak 33 anak. Simpulan penelitian ialah prevalensi maloklusi anak usia 9-12 tahun di daerah pesisir Kecamatan Malalayang Kota Manado sebesar 100% dan yang terbanyak ialah maloklusi Angle kelas I. Kata kunci: anak usia 9-12 tahun; maloklusi; pesisir pantai
摘要:错咬合是一种偏离正常咬合的情况。在印度尼西亚,错牙合的患病率占总人口的80%。9-12岁是混合牙列阶段的第二阶段,这一阶段会产生很多问题。本研究旨在了解万纳多市Malalayang区沿海地区9-12岁儿童牙齿错颌的患病率。这是一项横断面设计的描述性研究。总体为819名儿童,总样本为269名儿童,采用比例分层随机抽样技术。本研究是通过临床检查和评估,根据角度的分类。结果表明:万纳多市马拉拉扬区沿海地区9 ~ 12岁儿童错颌畸形患病率为100%,其中ⅰ类错颌畸形217例,患病率为80.7%;1类错合15例,患病率5.6%;2类错合4例,患病率1.5%;III类错牙合33例,患病率12.2%。综上所述,万纳多市Malalayang区沿海地区9-12岁儿童的错牙合患病率为100%,最常见的类型为Angle 's I类错牙合。关键词:9-12岁儿童;咬合不正;摘要:Maloklusi adalah suatu kondisi yang menyimpang dari oklusi normal。Prevalensi maloklusi di印度尼西亚mencapai 80% dari总penduduk。us9 -12 tahun merupakan fase kedua dari fase geligi campuran yang banyak menimbulkan masalah。Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi maloklusi pada anak usia 9-12,总统Kecamatan Malalayang Kota Manado。詹尼·潘尼利特:《中国日报》的一份观察报告。按比例分层随机抽样(按比例分层随机抽样)。Penelitian ini dilakukan dengan peremeriksaan klinis dan penilaian maloklusi berdasarkan klasifikasi Angle。Hasil penelitian menunjukkan bahwa prevalensi maloklusi anak usia 9-12 tahun di daerah pesisir Kecamatan Malalayang Kota Manado sebesar 100%, maloklusi Angle kelas I dengan prevalensi 80,7% sebanyak 217 anak, maloklusi Angle kelas II divisi 1 dengan prevalensi 5,6% sebanyak 15 anak, maloklusi Angle kelas II divisi 2 dengan prevalensi 1,5% sebanyak empat anak, dan maloklusi Angle kelas III dengan prevalensi 12,2% sebanyak 33 anak。Simpulan penelitian ialia prevalensi maloklusi anak usia 9-12 tahun di daerah总统Kecamatan Malalayang Kota Manado sebesar 100% dan yang terbanyak ialah maloklusi Angle kelas I. Kata kunci: anak usia 9-12 tahun;maloklusi;pesisir pantai