{"title":"Hubungan indeks massa tubuh dengan kesehatan gigi dan mulut: studi pada usia lanjut di Daerah Istimewa Yogyakarta","authors":"Fitrina Rachmadanty Siregar, Lisdrianto Hanindriyo, Elastria Widita, Rini Widyaningrum, Bambang Priyono, Dewi Agustina","doi":"10.22146/mkgk.77112","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Peningkatan jumlah penduduk usia lanjut dan semakin bervariasinya jenis makanan menjadi tantangan bagi pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut. Aspek gizi seperti frekuensi dan jumlah asupan makanan yang memengaruhi berat badan dapat pula memengaruhi kesehatan gigi dan mulut terutama pada usia lanjut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan indeks massa tubuh (IMT) dengan kesehatan gigi dan mulut. Studi ini merupakan studi potong lintang dengan partisipan sebanyak 186 orang berusia 60-84 tahun yang terdiri dari 87 laki-laki dan 99 perempuan dilakukan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut yaitu jumlah gigi dalam mulut, indeks kebersihan mulut (OHI), indeks karies (DMFT), perdarahan saat probing (BOP), kedalaman poket (PPD), dan kehilangan perlekatan (CAL). Uji korelasi Pearson dilakukan pada IMT dan enam variabel pemeriksaan gigi dan mulut. Hasil uji menunjukkan terdapat hubungan antara IMT dengan jumlah gigi (r = 0,233, p < 0,05), kebersihan mulut (r = -0,384, p < 0,05), perdarahan saat probing (r = -0,249, p < 0,05), kedalaman poket ≥ 4 mm (r = 0,177, p < 0,05), dan kehilanganperlekatan (r = -0,167, p < 0,05). Tidak terdapat hubungan antara IMT dengan status karies gigi (r = -0,137, p > 0,05).","PeriodicalId":11034,"journal":{"name":"Dental Journal (Majalah Kedokteran Gigi)","volume":"70 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-02-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Dental Journal (Majalah Kedokteran Gigi)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22146/mkgk.77112","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q4","JCRName":"Dentistry","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Peningkatan jumlah penduduk usia lanjut dan semakin bervariasinya jenis makanan menjadi tantangan bagi pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut. Aspek gizi seperti frekuensi dan jumlah asupan makanan yang memengaruhi berat badan dapat pula memengaruhi kesehatan gigi dan mulut terutama pada usia lanjut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan indeks massa tubuh (IMT) dengan kesehatan gigi dan mulut. Studi ini merupakan studi potong lintang dengan partisipan sebanyak 186 orang berusia 60-84 tahun yang terdiri dari 87 laki-laki dan 99 perempuan dilakukan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut yaitu jumlah gigi dalam mulut, indeks kebersihan mulut (OHI), indeks karies (DMFT), perdarahan saat probing (BOP), kedalaman poket (PPD), dan kehilangan perlekatan (CAL). Uji korelasi Pearson dilakukan pada IMT dan enam variabel pemeriksaan gigi dan mulut. Hasil uji menunjukkan terdapat hubungan antara IMT dengan jumlah gigi (r = 0,233, p < 0,05), kebersihan mulut (r = -0,384, p < 0,05), perdarahan saat probing (r = -0,249, p < 0,05), kedalaman poket ≥ 4 mm (r = 0,177, p < 0,05), dan kehilanganperlekatan (r = -0,167, p < 0,05). Tidak terdapat hubungan antara IMT dengan status karies gigi (r = -0,137, p > 0,05).
老年人口的增加和食物种类的变化是维持牙齿和口腔健康的一个挑战。营养方面,如影响体重的食物的频率和摄入量,也会影响牙齿和口腔的健康,尤其是在老年。本研究的目的是确定身体质量指数与口腔健康的关系。这研究是研究剪60-84岁的纬度和参与者多达186人组成87和99男女做牙科和口腔健康检查嘴里的牙齿,口腔卫生分类索引的数量(芝),导致龋齿(DMFT索引)探测(BOP)的时候,口袋深度出血(PPD),失去perlekatan (CAL)。皮尔森相关测试是在IMT和六个可变的牙科和口腔检查中进行的。测试结果表明,IMT与牙齿数量(r = 233, p <)之间存在联系口腔卫生(r = - 0384, p <)在检测过程中出血(r = - 249, p <)0。05),深度口袋≥4毫米(r = 0.177, p <(r = - 0167, p <)0。05)。IMT与龋齿状态(r = - 0.137, p >)之间没有联系0。05)。