{"title":"PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA","authors":"Saurma Veronica Manurung","doi":"10.51510/polimedia.v24i4.1364","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"
 
 
 
 Kinerja keuangan merupakan tolak ukur yang dapat menunjukkan kondisi perusahaan dalam keadaan baik atau buruk. Kondisi perusahaan yang baik akan menarik para investor untuk menanamkan modal mereka sehingga dapat meningkatkan kinerja keuangan perusahaan, namun apabila kondisi perusahaan tersebut buruk maka sistem pengelolaan perusahaan tersebut ditigkatkan lagi sehingga mendapatkan hasil seperti yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh simultan dan parsial dari Good Corporate Governance yang terdiri dari variabel kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, dan komite audit terhadap kinerja keuangan perusahaa yang diukur dengan Returns On Assets. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2016-2020. Metode pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan regresi berganda untuk analisis data. Hasil penelitian yang telah dilakukan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada 2016-2020 menunjukkan bahwa secara parsial hanya komite audit yang berdampak signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan. Pengaruh simultan menunjukkan bahwa kepemilikan instututional, kepemilikan manajerial, dan komite audit bersama-sama signifikan pada kinerja keuangan perusahaan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah secara simultan ada pengaruh antara variabel kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, dan komite audit terhadap kinerja keuangan perusahaan. Secara parsial hanya komite audit yang mempengaruhi kinerja keuangan perusahaan.
 
 
 
","PeriodicalId":487071,"journal":{"name":"Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia","volume":"496 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51510/polimedia.v24i4.1364","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kinerja keuangan merupakan tolak ukur yang dapat menunjukkan kondisi perusahaan dalam keadaan baik atau buruk. Kondisi perusahaan yang baik akan menarik para investor untuk menanamkan modal mereka sehingga dapat meningkatkan kinerja keuangan perusahaan, namun apabila kondisi perusahaan tersebut buruk maka sistem pengelolaan perusahaan tersebut ditigkatkan lagi sehingga mendapatkan hasil seperti yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh simultan dan parsial dari Good Corporate Governance yang terdiri dari variabel kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, dan komite audit terhadap kinerja keuangan perusahaa yang diukur dengan Returns On Assets. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2016-2020. Metode pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan regresi berganda untuk analisis data. Hasil penelitian yang telah dilakukan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada 2016-2020 menunjukkan bahwa secara parsial hanya komite audit yang berdampak signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan. Pengaruh simultan menunjukkan bahwa kepemilikan instututional, kepemilikan manajerial, dan komite audit bersama-sama signifikan pada kinerja keuangan perusahaan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah secara simultan ada pengaruh antara variabel kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, dan komite audit terhadap kinerja keuangan perusahaan. Secara parsial hanya komite audit yang mempengaruhi kinerja keuangan perusahaan.