Pub Date : 2023-09-08DOI: 10.51510/polimedia.v25i1.1370
None Raja Abu Samah
Merencanakan mutu dan merealisasikan mutu tersebut merupakan hal yang harus dilakukan oleh setiap proyek. Termasuk proyek yang diamati untuk penulisan tugas akhir ini, yaitu Proyek Gedung Kantor PT Inalum (Persero) yang memiliki 8 lantai. Proyek ini terbagi menjadi dua bagian yaitu struktur atas dan struktur bawah dimana fokus dari penulisan ini pada struktur atas bagian shear wall. Adapun tujuan akhir dari penulisan ini adalah mengetahui bahwa proses pengendalian mutu berjalan sesuai dengan rencana dan standar yang digunakan serta tindakan penyelesaian apabila salah satu proses mutu tidak berjalan sesuai dengan rencana. Metode penulisan mengunakan metode kualitatif dengan mengolah serta menganalisis hasil uji tekan beton, uji tarik dan lengkung baja tulangan, serta pelaksanaan pekerjaan bekisting di lapangan. Pada hasil penelitian untuk pekerjaan bekisting telah menghasilkan data di atas antara standar, rencana dan pada actual di langan. Hasil uji tarik dan lengkung besi lebih besar dari SNI yaitu kuat luluh minimum 35,944 kN dan kuat tarik minimum 188,097 kN, uji tekan beton hasil yang di dapatkan adalah 37,98 MPa berada di atas uji tekan yang terdapat pada proyek yaitu 35 MPa.
{"title":"ANALISIS PENGENDALIAN MUTU PEKERJAAN SHEAR WALL PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR PT INALUM (PERSERO)","authors":"None Raja Abu Samah","doi":"10.51510/polimedia.v25i1.1370","DOIUrl":"https://doi.org/10.51510/polimedia.v25i1.1370","url":null,"abstract":"
 
 
 
 Merencanakan mutu dan merealisasikan mutu tersebut merupakan hal yang harus dilakukan oleh setiap proyek. Termasuk proyek yang diamati untuk penulisan tugas akhir ini, yaitu Proyek Gedung Kantor PT Inalum (Persero) yang memiliki 8 lantai. Proyek ini terbagi menjadi dua bagian yaitu struktur atas dan struktur bawah dimana fokus dari penulisan ini pada struktur atas bagian shear wall. Adapun tujuan akhir dari penulisan ini adalah mengetahui bahwa proses pengendalian mutu berjalan sesuai dengan rencana dan standar yang digunakan serta tindakan penyelesaian apabila salah satu proses mutu tidak berjalan sesuai dengan rencana. Metode penulisan mengunakan metode kualitatif dengan mengolah serta menganalisis hasil uji tekan beton, uji tarik dan lengkung baja tulangan, serta pelaksanaan pekerjaan bekisting di lapangan. Pada hasil penelitian untuk pekerjaan bekisting telah menghasilkan data di atas antara standar, rencana dan pada actual di langan. Hasil uji tarik dan lengkung besi lebih besar dari SNI yaitu kuat luluh minimum 35,944 kN dan kuat tarik minimum 188,097 kN, uji tekan beton hasil yang di dapatkan adalah 37,98 MPa berada di atas uji tekan yang terdapat pada proyek yaitu 35 MPa.
 
 
 
","PeriodicalId":487071,"journal":{"name":"Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136362334","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-08DOI: 10.51510/polimedia.v25i1.1369
Totop Sihombing
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh kinerja keuangan terhadapan pertumbuhan laba. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data sekunder berupa laporan tahunan perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2019. Metode pengambilan sampel pada penelitian ini adalah purposive sampling, sehingga jumlah sampel pada penelitian ini adalah 21 perusahaan. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda. Sebelum melakukan analisis regresi, terlebih dahulu dilakukan pengujian asumsi klasik. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) Current Ratio tidak berpengaruh terhadap Pertumbuhan Laba, (2) Debt to Equity Ratio tidak berpengaruh Terhadap Pertumbuhan Laba, (3) Debt to Asset Ratio tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba, (4) Net Profit Margin berpengaruh terhadap pertumbuhan laba, (5) Return on Equity tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba, (6) Return on Assets berpengaruh terhadap pertumbuhan laba, serta (7) Total Assets Turnover berpengaruh terhadap pertumbuhan laba
{"title":"PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2015-2019","authors":"Totop Sihombing","doi":"10.51510/polimedia.v25i1.1369","DOIUrl":"https://doi.org/10.51510/polimedia.v25i1.1369","url":null,"abstract":"
 
 
 
 Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh kinerja keuangan terhadapan pertumbuhan laba. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data sekunder berupa laporan tahunan perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2019. Metode pengambilan sampel pada penelitian ini adalah purposive sampling, sehingga jumlah sampel pada penelitian ini adalah 21 perusahaan. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda. Sebelum melakukan analisis regresi, terlebih dahulu dilakukan pengujian asumsi klasik. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) Current Ratio tidak berpengaruh terhadap Pertumbuhan Laba, (2) Debt to Equity Ratio tidak berpengaruh Terhadap Pertumbuhan Laba, (3) Debt to Asset Ratio tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba, (4) Net Profit Margin berpengaruh terhadap pertumbuhan laba, (5) Return on Equity tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba, (6) Return on Assets berpengaruh terhadap pertumbuhan laba, serta (7) Total Assets Turnover berpengaruh terhadap pertumbuhan laba
 
 
 
","PeriodicalId":487071,"journal":{"name":"Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136362331","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-08DOI: 10.51510/polimedia.v24i4.1364
Saurma Veronica Manurung
Kinerja keuangan merupakan tolak ukur yang dapat menunjukkan kondisi perusahaan dalam keadaan baik atau buruk. Kondisi perusahaan yang baik akan menarik para investor untuk menanamkan modal mereka sehingga dapat meningkatkan kinerja keuangan perusahaan, namun apabila kondisi perusahaan tersebut buruk maka sistem pengelolaan perusahaan tersebut ditigkatkan lagi sehingga mendapatkan hasil seperti yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh simultan dan parsial dari Good Corporate Governance yang terdiri dari variabel kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, dan komite audit terhadap kinerja keuangan perusahaa yang diukur dengan Returns On Assets. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2016-2020. Metode pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan regresi berganda untuk analisis data. Hasil penelitian yang telah dilakukan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada 2016-2020 menunjukkan bahwa secara parsial hanya komite audit yang berdampak signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan. Pengaruh simultan menunjukkan bahwa kepemilikan instututional, kepemilikan manajerial, dan komite audit bersama-sama signifikan pada kinerja keuangan perusahaan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah secara simultan ada pengaruh antara variabel kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, dan komite audit terhadap kinerja keuangan perusahaan. Secara parsial hanya komite audit yang mempengaruhi kinerja keuangan perusahaan.
{"title":"PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA","authors":"Saurma Veronica Manurung","doi":"10.51510/polimedia.v24i4.1364","DOIUrl":"https://doi.org/10.51510/polimedia.v24i4.1364","url":null,"abstract":"
 
 
 
 Kinerja keuangan merupakan tolak ukur yang dapat menunjukkan kondisi perusahaan dalam keadaan baik atau buruk. Kondisi perusahaan yang baik akan menarik para investor untuk menanamkan modal mereka sehingga dapat meningkatkan kinerja keuangan perusahaan, namun apabila kondisi perusahaan tersebut buruk maka sistem pengelolaan perusahaan tersebut ditigkatkan lagi sehingga mendapatkan hasil seperti yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh simultan dan parsial dari Good Corporate Governance yang terdiri dari variabel kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, dan komite audit terhadap kinerja keuangan perusahaa yang diukur dengan Returns On Assets. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2016-2020. Metode pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan regresi berganda untuk analisis data. Hasil penelitian yang telah dilakukan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada 2016-2020 menunjukkan bahwa secara parsial hanya komite audit yang berdampak signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan. Pengaruh simultan menunjukkan bahwa kepemilikan instututional, kepemilikan manajerial, dan komite audit bersama-sama signifikan pada kinerja keuangan perusahaan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah secara simultan ada pengaruh antara variabel kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, dan komite audit terhadap kinerja keuangan perusahaan. Secara parsial hanya komite audit yang mempengaruhi kinerja keuangan perusahaan.
 
 
 
","PeriodicalId":487071,"journal":{"name":"Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia","volume":"496 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136299364","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-08DOI: 10.51510/polimedia.v25i1.1372
None Eqi Larasaty
Material merupakan komponen penting yang memiliki pengaruh terhadap biaya pada suatu proyek konstruksi. Tetapi di lapangan, penggunaan material oleh pekerja di lapangan menimbulkan sisa material yang cukup tinggi. Komponen potongan sisa material (waste) yang dominan terjadi meliputi sisa-sisa potongan besi tulangan pada besi beton bertulang. Oleh karena itu, perlu dilakukan perhitungan dengan teliti dan tepat dalam menentukan jumlah kebutuhan material tulangan disertai dengan evaluasi terhadap penggunaan material tersebut. Untuk mengurangi sisa-sisa tulangan yang berlebih dilakukan dengan membuat Bar Bending Schedule menggunakan Microsoft Excel untuk mempermudah perhitungan. Tujuan laporan ini yaitu menghitung kebutuhan dan sisa (waste) tulangan balok, kolom, pelat lantai, dan tangga berdasarkan shop drawing proyek Gedung Asrama Siswa Terpadu MTsN 2 Medan dengan menggunakan metode Bar Bending Schedule yang berpedoman pada SNI 03-2847:2013 dan untuk menghitung berat besi berpedoman pada SNI 2052:2017. Sedangkan untuk perhitungan biaya kebutuhan tulangan berdasarkan daftar Analisa Harga Satuan dan Daftar Harga dan Bahan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang Kota Medan 2019. Adapun kesimpulan dari pembahasan ini yaitu kebutuhan tulangan sebanyak 14.350,378 kg, sisa (waste) tulangan sebanyak 1.012,1782 kg atau berkisar 6,59 % dari jumlah total kebutuhan tulangan, dan total biaya tulangan yang dibutuhkan sebesar Rp. 198.887.119,20.
{"title":"PERHITUNGAN KEBUTUHAN, SISA, DAN BIAYA TULANGAN PEKERJAAN STRUKTUR ASRAMA SISWA TERPADU MTsN 2 MEDAN","authors":"None Eqi Larasaty","doi":"10.51510/polimedia.v25i1.1372","DOIUrl":"https://doi.org/10.51510/polimedia.v25i1.1372","url":null,"abstract":"
 
 
 
 Material merupakan komponen penting yang memiliki pengaruh terhadap biaya pada suatu proyek konstruksi. Tetapi di lapangan, penggunaan material oleh pekerja di lapangan menimbulkan sisa material yang cukup tinggi. Komponen potongan sisa material (waste) yang dominan terjadi meliputi sisa-sisa potongan besi tulangan pada besi beton bertulang. Oleh karena itu, perlu dilakukan perhitungan dengan teliti dan tepat dalam menentukan jumlah kebutuhan material tulangan disertai dengan evaluasi terhadap penggunaan material tersebut. Untuk mengurangi sisa-sisa tulangan yang berlebih dilakukan dengan membuat Bar Bending Schedule menggunakan Microsoft Excel untuk mempermudah perhitungan. Tujuan laporan ini yaitu menghitung kebutuhan dan sisa (waste) tulangan balok, kolom, pelat lantai, dan tangga berdasarkan shop drawing proyek Gedung Asrama Siswa Terpadu MTsN 2 Medan dengan menggunakan metode Bar Bending Schedule yang berpedoman pada SNI 03-2847:2013 dan untuk menghitung berat besi berpedoman pada SNI 2052:2017. Sedangkan untuk perhitungan biaya kebutuhan tulangan berdasarkan daftar Analisa Harga Satuan dan Daftar Harga dan Bahan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang Kota Medan 2019. Adapun kesimpulan dari pembahasan ini yaitu kebutuhan tulangan sebanyak 14.350,378 kg, sisa (waste) tulangan sebanyak 1.012,1782 kg atau berkisar 6,59 % dari jumlah total kebutuhan tulangan, dan total biaya tulangan yang dibutuhkan sebesar Rp. 198.887.119,20.
 
 
 
 
","PeriodicalId":487071,"journal":{"name":"Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136362157","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-08DOI: 10.51510/polimedia.v25i1.1371
None Gabriel Elisabeth
Pentingnya suatu perencanaan, maka diperlukan suatu kajian mengenai kebutuhan material. Kajian kebutuhan material ini dibuat menggunakan metode Material Requirement Planning (MRP). Metode MRP memiliki beberapa tahapan seperti netting, lotting, offsetting, explosion. Penelitian ini menggunakan tahapan lotting yang bertujuan untuk menentukan jumlah pesanan (lot size) yang optimum dan dapat memberikan biaya total persediaan material yang paling minimum. Tahap lotting dilakukan dengan beberapa teknik lotsizing, antara lain teknik Lot For Lot (LFL), Economic Order Quantity (EOQ), Period Order Quantity (POQ), dan Part Period Balancing (PPB). Teknik LFL merupakan teknik lotsizing yang meniadakan ongkos simpan, yaitu material yang dipesan adalah sama dengan material yang digunakan. Teknik EOQ adalah teknik lotsizing yang mempunyai sifat yaitu besar ukuran lot dan lead time tiap periode adalah sama sedangkan POQ merupakan modifikasi dari teknik EOQ, namun besar ukuran lot yang berbeda tiap pesannya. Teknik PPB adalah teknik lotsizing yang menyeimbangkan biaya pemesanan dan biaya penyimpanan. Masing-masing teknik lotsizing tersebut membutuhkan biaya pesan dan biaya simpan yang berbeda-beda. Berdasarkan hasil analisis metode MRP dengan perhitungan lotsizing pada proyek pembangunan Gedung APD PLN Wil. I Sumut, maka dapat diambil simpulan bahwa teknik lotsizing POQ merupakan teknik yang dapat menghasilkan total biaya minimum pada semua jenis material yang dibutuhkan
{"title":"KAJIAN PERSEDIAAN MATERIAL METODE MATERIAL REQUIREMENT PLANNING PADA GEDUNG APD PLN WIL. I SUMUT","authors":"None Gabriel Elisabeth","doi":"10.51510/polimedia.v25i1.1371","DOIUrl":"https://doi.org/10.51510/polimedia.v25i1.1371","url":null,"abstract":"
 
 
 
 Pentingnya suatu perencanaan, maka diperlukan suatu kajian mengenai kebutuhan material. Kajian kebutuhan material ini dibuat menggunakan metode Material Requirement Planning (MRP). Metode MRP memiliki beberapa tahapan seperti netting, lotting, offsetting, explosion. Penelitian ini menggunakan tahapan lotting yang bertujuan untuk menentukan jumlah pesanan (lot size) yang optimum dan dapat memberikan biaya total persediaan material yang paling minimum. Tahap lotting dilakukan dengan beberapa teknik lotsizing, antara lain teknik Lot For Lot (LFL), Economic Order Quantity (EOQ), Period Order Quantity (POQ), dan Part Period Balancing (PPB). Teknik LFL merupakan teknik lotsizing yang meniadakan ongkos simpan, yaitu material yang dipesan adalah sama dengan material yang digunakan. Teknik EOQ adalah teknik lotsizing yang mempunyai sifat yaitu besar ukuran lot dan lead time tiap periode adalah sama sedangkan POQ merupakan modifikasi dari teknik EOQ, namun besar ukuran lot yang berbeda tiap pesannya. Teknik PPB adalah teknik lotsizing yang menyeimbangkan biaya pemesanan dan biaya penyimpanan. Masing-masing teknik lotsizing tersebut membutuhkan biaya pesan dan biaya simpan yang berbeda-beda. Berdasarkan hasil analisis metode MRP dengan perhitungan lotsizing pada proyek pembangunan Gedung APD PLN Wil. I Sumut, maka dapat diambil simpulan bahwa teknik lotsizing POQ merupakan teknik yang dapat menghasilkan total biaya minimum pada semua jenis material yang dibutuhkan
 
 
 
","PeriodicalId":487071,"journal":{"name":"Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136362341","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-08DOI: 10.51510/polimedia.v24i4.1362
None Nabillah Nurhaliza
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengarruh profitabilitas, leverage, ukuran perusahaan dan ukuran dewan komisaris terhadap pengungkapan corporate social responsibility pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2015-2020. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode Purposive Sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas memiliki pengaruh terhadap pengungkapan corporate social responsibility. Sedangkan leverage, ukuran perusahaan dan ukuran dewan komisaris tidak berpengaruh terhadap pengungkapan corporate social responsibility
{"title":"PENGARUH PROFITABILITAS, LEVERAGE, UKURAN PERUSAHAAN DAN UKURAN DEWAN KOMISARIS TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA","authors":"None Nabillah Nurhaliza","doi":"10.51510/polimedia.v24i4.1362","DOIUrl":"https://doi.org/10.51510/polimedia.v24i4.1362","url":null,"abstract":"
 
 
 
 Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengarruh profitabilitas, leverage, ukuran perusahaan dan ukuran dewan komisaris terhadap pengungkapan corporate social responsibility pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2015-2020. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode Purposive Sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas memiliki pengaruh terhadap pengungkapan corporate social responsibility. Sedangkan leverage, ukuran perusahaan dan ukuran dewan komisaris tidak berpengaruh terhadap pengungkapan corporate social responsibility
 
 
 
","PeriodicalId":487071,"journal":{"name":"Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136299706","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-09-08DOI: 10.51510/polimedia.v25i1.1366
None Three Syafputri
Struktur modal memiliki peranan penting dan perlu diperhatikan bagi perusahaan, karena keputusan terkait proporsi penggunaan struktur modal akan berpengaruh terhadap efektivitas dan efisiensi perusahaan baik dalam kondisi dan kinerja keuangan yang juga akan berdampak terhadap nilai dari suatu perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh profitabilitas (ROE), pertumbuhan perusahaan (AG), dan ukuran perusahaan LN (Total Aset) terhadap struktur modal (DER) pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek Indonesia tahun 2017-2020. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari web www.idx.co.id. Penelitian ini diujikan pada 28 perusahaan dari 200 perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI yang dipilih dengan metode purposive sampling. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan regresi linear berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa profitabilitas, pertumbuhan perusahaan, dan ukuran perusahaan berpengaruh terhadap struktur modal.
{"title":"PENGARUH PROFITABILITAS, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2017-2020","authors":"None Three Syafputri","doi":"10.51510/polimedia.v25i1.1366","DOIUrl":"https://doi.org/10.51510/polimedia.v25i1.1366","url":null,"abstract":"
 
 
 
 Struktur modal memiliki peranan penting dan perlu diperhatikan bagi perusahaan, karena keputusan terkait proporsi penggunaan struktur modal akan berpengaruh terhadap efektivitas dan efisiensi perusahaan baik dalam kondisi dan kinerja keuangan yang juga akan berdampak terhadap nilai dari suatu perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh profitabilitas (ROE), pertumbuhan perusahaan (AG), dan ukuran perusahaan LN (Total Aset) terhadap struktur modal (DER) pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek Indonesia tahun 2017-2020. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari web www.idx.co.id. Penelitian ini diujikan pada 28 perusahaan dari 200 perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI yang dipilih dengan metode purposive sampling. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan regresi linear berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa profitabilitas, pertumbuhan perusahaan, dan ukuran perusahaan berpengaruh terhadap struktur modal.
 
 
 
","PeriodicalId":487071,"journal":{"name":"Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia","volume":"88 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136362658","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}