Kajian Implementasi Behavior Based Safety pada Industri Besar di Indonesia

Caecilia Sri Wahyuning, Ahmad Farhan Al Badawi, Meyfarah Rihadatul Aisah
{"title":"Kajian Implementasi Behavior Based Safety pada Industri Besar di Indonesia","authors":"Caecilia Sri Wahyuning, Ahmad Farhan Al Badawi, Meyfarah Rihadatul Aisah","doi":"10.28932/sentekmi2023.v2i1.153","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Budaya Keselamatan Kerja merupakan bagian penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman saat bekerja dan membentuk perilaku keselamatan (safety behavior). Pada praktiknya, tiga perusahaan besar di Indonesia telah menerapkan Behavior Base Safety untuk mencegah kecelakaan kerja, dan menjaga lingkungan kerja yang nyaman. Akan tetapi masih ditemukan kondisi at-risk, masih banyak laporan unsafe act, unsafe condition dan near miss, serta unsafe act yang sering dilakukan operator. Terdapat indikasi bahwa operator belum memahami unsafe act, dan menempatkan semua laporan sebagai unsafe condition. Penelitian ini dilakukan untuk menelususi performance shaping factor kesalahan operator sebagai bentuk unsafe act dan Model Antecedent-Behavior-Consequence digunakan untuk menelusuri PSF. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga perusahaan memiliki Safety Behavior Index dengan klasifikasi baik (85%). Perilaku dengan bobot konsekuensi 4, dengan konsekuensi kecelakaan dan cidera, adalah kelalaian terkait lingkungan kerja, dan penggunaan tools & equipment dan APD, serta mengabaikan penggunaan dan posisi tubuh. Akar masalah pemicu perilaku tidak aman tersebut adalah beban kerja berlebih, motivasi, prosedur kerja, dan desain tempat kerja. Oleh karena itu, upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan perilaku aman adalah dengan mengevaluasi prosedur dan merekayasa tempat dan proses kerja dengan mengacu pada keterbatasan dan kapabilitas operator untuk meningkatkan human reliability operator untuk meminimasi human error.","PeriodicalId":342850,"journal":{"name":"Seminar Nasional Teknik dan Manajemen Industri","volume":" 15","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Seminar Nasional Teknik dan Manajemen Industri","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.28932/sentekmi2023.v2i1.153","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Budaya Keselamatan Kerja merupakan bagian penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman saat bekerja dan membentuk perilaku keselamatan (safety behavior). Pada praktiknya, tiga perusahaan besar di Indonesia telah menerapkan Behavior Base Safety untuk mencegah kecelakaan kerja, dan menjaga lingkungan kerja yang nyaman. Akan tetapi masih ditemukan kondisi at-risk, masih banyak laporan unsafe act, unsafe condition dan near miss, serta unsafe act yang sering dilakukan operator. Terdapat indikasi bahwa operator belum memahami unsafe act, dan menempatkan semua laporan sebagai unsafe condition. Penelitian ini dilakukan untuk menelususi performance shaping factor kesalahan operator sebagai bentuk unsafe act dan Model Antecedent-Behavior-Consequence digunakan untuk menelusuri PSF. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga perusahaan memiliki Safety Behavior Index dengan klasifikasi baik (85%). Perilaku dengan bobot konsekuensi 4, dengan konsekuensi kecelakaan dan cidera, adalah kelalaian terkait lingkungan kerja, dan penggunaan tools & equipment dan APD, serta mengabaikan penggunaan dan posisi tubuh. Akar masalah pemicu perilaku tidak aman tersebut adalah beban kerja berlebih, motivasi, prosedur kerja, dan desain tempat kerja. Oleh karena itu, upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan perilaku aman adalah dengan mengevaluasi prosedur dan merekayasa tempat dan proses kerja dengan mengacu pada keterbatasan dan kapabilitas operator untuk meningkatkan human reliability operator untuk meminimasi human error.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
关于在印度尼西亚大型工业中实施基于行为的安全的研究
安全文化是创造安全舒适的工作环境和塑造安全行为的重要组成部分。在实践中,印度尼西亚的三家大公司已经实施了行为基础安全,以防止工伤事故的发生,并保持舒适的工作环境。然而,仍发现存在危险状况,仍有许多关于不安全行为、不安全状况和险情的报告,以及经常由操作人员实施的不安全行为。有迹象表明,操作员并不了解不安全行为,并将所有报告都视为不安全状况。本研究旨在追溯作为不安全行为一种形式的操作员失误的绩效影响因素,并采用前因-行为-后果模型来追溯 PSF。结果显示,三家公司的安全行为指数分类良好(85%)。后果权重为 4、造成事故和伤害后果的行为是与工作环境有关的疏忽、工具和设备以及个人防护设备的使用,以及忽视身体的使用和姿势。这些不安全行为的根本原因在于过重的工作量、动机、工作程序和工作场所设计。因此,可以根据操作人员的局限性和能力,通过评估程序和工作场所及流程的设计,努力改进安全行为,以提高操作人员的可靠性,从而最大限度地减少人为错误。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Analisis Store Image, Electronic Word of Mouth, dan Advertising Spending Terhadap Brand Awareness Shoreline Coffee Analisis Pengendalian Kualitas Produk Manhole Cover Menggunakan Metode FTA dan FMEA Implementasi Pencegahan Kecelakaan Kerja pada Mesin Jahit Komputer di PT Sumber Masanda Jaya Penerapan Business Model Canvas dalam Membangun Bisnis Coffee Shop “Two Brothers” Analisis SWOT Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Deden Telur di Bandung
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1