Perbandingan Morfologi Sel Darah Pada Apusan Darah Tepi Menggunakan Sari Buah Stroberi (Fragria sp) dan Tomat (Solanum lycopersium) Dengan Metode Wright-Stain
Muhammad Nurfajrin Maulana, Nadia Amalia Putri, Qothri Agnia Pribadi, Juleha , Neni Oktiyani , Jujuk Anton Cahyono
{"title":"Perbandingan Morfologi Sel Darah Pada Apusan Darah Tepi Menggunakan Sari Buah Stroberi (Fragria sp) dan Tomat (Solanum lycopersium) Dengan Metode Wright-Stain","authors":"Muhammad Nurfajrin Maulana, Nadia Amalia Putri, Qothri Agnia Pribadi, Juleha , Neni Oktiyani , Jujuk Anton Cahyono","doi":"10.31964/jsk.v14i2.416","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pewarnaan Wright-Stain adalah pewarnaan untuk sediaan darah yang terdiri dari reagen metilen blue dan eosin. Stroberi mengandung zat warna antosianin dan tomat mengandung likopen yang keduanya memiliki fungsi memberi pigmen warna merah, sehingga cocok digunakan sebagai pengganti eosin dengan mempertimbangkan keasaman pH yang digunakan oleh larutan eosin dengan pewarna alternatif yang akan diteliti. pH yang dimiliki oleh eosin sebesar 5,2 - 6,0 dalam suasana asam, sedangkan pH stroberi yaitu 5,5 - 6,5 dan pH pada tomat sebesar 6,0-6,5. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui morfologi sel darah pada sediaan apusan darah tepi (SADT) dan keefektifan pewarna alternatif alami yang digunakan. Jenis metode dalam penelitian ini adalah Quasi Experiment. Bahan penelitian yang digunakan yaitu darah kontrol normal. Teknik pengumpulan data dalam bentuk tabel dan dianalisis menggunakan uji descriptive. Hasil pengamatan mikroskopis dari zat warna Wright-Stain sebagai kontrol dengan morfologi dari sel eritrosit, leukosit, dan trombosit, menghasilkan pewarnaan yang baik dengan persentase sebesar 96%, sedangkan dari sari buah storberi dan tomat sebagai warna alternatif didapatkan hasil pewarnaan yang kurang baik dengan presentasi yang sama sebesar 12,5%. Dapat disimpulkan pewarna alternatif alami stroberi dan tomat mampu mewarnai beberapa sel darah dengan baik dan mempunyai kualitas pewarnaan yang cukup baik di beberapa sel darah yang terwarnai .","PeriodicalId":157505,"journal":{"name":"Jurnal Skala Kesehatan","volume":"29 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-09-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Skala Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31964/jsk.v14i2.416","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pewarnaan Wright-Stain adalah pewarnaan untuk sediaan darah yang terdiri dari reagen metilen blue dan eosin. Stroberi mengandung zat warna antosianin dan tomat mengandung likopen yang keduanya memiliki fungsi memberi pigmen warna merah, sehingga cocok digunakan sebagai pengganti eosin dengan mempertimbangkan keasaman pH yang digunakan oleh larutan eosin dengan pewarna alternatif yang akan diteliti. pH yang dimiliki oleh eosin sebesar 5,2 - 6,0 dalam suasana asam, sedangkan pH stroberi yaitu 5,5 - 6,5 dan pH pada tomat sebesar 6,0-6,5. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui morfologi sel darah pada sediaan apusan darah tepi (SADT) dan keefektifan pewarna alternatif alami yang digunakan. Jenis metode dalam penelitian ini adalah Quasi Experiment. Bahan penelitian yang digunakan yaitu darah kontrol normal. Teknik pengumpulan data dalam bentuk tabel dan dianalisis menggunakan uji descriptive. Hasil pengamatan mikroskopis dari zat warna Wright-Stain sebagai kontrol dengan morfologi dari sel eritrosit, leukosit, dan trombosit, menghasilkan pewarnaan yang baik dengan persentase sebesar 96%, sedangkan dari sari buah storberi dan tomat sebagai warna alternatif didapatkan hasil pewarnaan yang kurang baik dengan presentasi yang sama sebesar 12,5%. Dapat disimpulkan pewarna alternatif alami stroberi dan tomat mampu mewarnai beberapa sel darah dengan baik dan mempunyai kualitas pewarnaan yang cukup baik di beberapa sel darah yang terwarnai .