The Relationship Between Sleep Quality With Anxiety Level Clinical Clerkship Students of The Medical Faculty Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta

Abdul Wahid Adnan A, Mila Citrawati
{"title":"The Relationship Between Sleep Quality With Anxiety Level Clinical Clerkship Students of The Medical Faculty Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta","authors":"Abdul Wahid Adnan A, Mila Citrawati","doi":"10.33476/jky.v30i2.2554","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kualitas tidur dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kondisi lingkungan, kondisi tubuh, aktivitas fisik, dan gaya hidup. Mahasiswa kedokteran lebih cenderung menderita kualitas tidur yang buruk dibandingkan dengan mahasiswa lainnya. Kualitas tidur yang buruk dapat dikaitkan dengan masalah emosional seperti kecemasan. Mahasiwa kepaniteraan klinik merupakan salah satu populasi yang rentan terhadap kualitas tidur yang buruk dan terjadinya kecemasan. Namun, penelitian terkait masih minim ditemukan. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk mempelajari hubungan kualitas tidur dengan tingkat kecemasan pada staff klinik di Fakultas Kedokteran UPN Veteran Jakarta. Desain penelitian ini berupa deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Kualitas tidur pada responden akan dinilai menggunakan kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) sedangkan tingkat kecemasan pada responden dinilai menggunakan kuesioner Beck Anxiety Inventory (BAI). Partisipan dalam penelitian ini sebanyak 10 orang dengan usia rata-rata 22,63 tahun. Mayoritas responden adalah perempuan, atau 78 (75%). Kualitas tidur sebagian besar responden adalah baik yaitu sebanyak 61 (58,7%) orang. Tingkat kecemasan yang dialami mayoritas responden berada dalam kategori rendah yaitu sebanyak 94 (90,4%) orang. Terdapat hubungan yang signifikan (p = 0,009) antara kualitas tidur dan tingkat kecemasan dengan kekuatan korelasi lemah dan arah korelasi positif (r = 0,254). Semakin baik tidur Anda, semakin sedikit kecemasan yang Anda miliki.","PeriodicalId":347843,"journal":{"name":"Jurnal Kedokteran YARSI","volume":"66 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kedokteran YARSI","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33476/jky.v30i2.2554","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Kualitas tidur dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kondisi lingkungan, kondisi tubuh, aktivitas fisik, dan gaya hidup. Mahasiswa kedokteran lebih cenderung menderita kualitas tidur yang buruk dibandingkan dengan mahasiswa lainnya. Kualitas tidur yang buruk dapat dikaitkan dengan masalah emosional seperti kecemasan. Mahasiwa kepaniteraan klinik merupakan salah satu populasi yang rentan terhadap kualitas tidur yang buruk dan terjadinya kecemasan. Namun, penelitian terkait masih minim ditemukan. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk mempelajari hubungan kualitas tidur dengan tingkat kecemasan pada staff klinik di Fakultas Kedokteran UPN Veteran Jakarta. Desain penelitian ini berupa deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Kualitas tidur pada responden akan dinilai menggunakan kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) sedangkan tingkat kecemasan pada responden dinilai menggunakan kuesioner Beck Anxiety Inventory (BAI). Partisipan dalam penelitian ini sebanyak 10 orang dengan usia rata-rata 22,63 tahun. Mayoritas responden adalah perempuan, atau 78 (75%). Kualitas tidur sebagian besar responden adalah baik yaitu sebanyak 61 (58,7%) orang. Tingkat kecemasan yang dialami mayoritas responden berada dalam kategori rendah yaitu sebanyak 94 (90,4%) orang. Terdapat hubungan yang signifikan (p = 0,009) antara kualitas tidur dan tingkat kecemasan dengan kekuatan korelasi lemah dan arah korelasi positif (r = 0,254). Semakin baik tidur Anda, semakin sedikit kecemasan yang Anda miliki.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
睡眠质量与焦虑水平之间的关系 雅加达国立高级大学医学院临床实习生
睡眠质量会受到环境条件、身体状况、体力活动和生活方式等多种因素的影响。与其他学生相比,医科学生更容易出现睡眠质量差的问题。睡眠质量差可能与焦虑等情绪问题有关。临床实习学生是容易出现睡眠质量差和焦虑的人群之一。然而,相关研究仍然很少。因此,作者有兴趣研究雅加达老兵大学医学院临床实习生的睡眠质量与焦虑水平之间的关系。本研究采用横断面描述性分析方法。受访者的睡眠质量将通过匹兹堡睡眠质量指数(PSQI)问卷进行评估,而受访者的焦虑水平则通过贝克焦虑量表(BAI)问卷进行评估。本研究共有 10 名参与者,平均年龄为 22.63 岁。大多数受访者为女性,占 78 人(75%)。大多数受访者的睡眠质量良好,多达 61 人(58.7%)。大多数受访者的焦虑程度较低,有 94 人(90.4%)。睡眠质量与焦虑程度之间存在明显的相关关系(p = 0.009),相关强度较弱,相关方向为正相关(r = 0.254)。睡眠质量越好,焦虑程度越低。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
TaqMan Genotyping Assay Method for Single Nucleotide Polymorphisms (SNPs) detection in promoter region of N-Acetyltransferase 2 (NAT2) gene Effect of Plantain Floret Extract on Gastric Histopathological : Analysis on Wistar Rats Given Ethanol Vaksin Covid-19 bivalen The Relationship Between Sleep Quality With Anxiety Level Clinical Clerkship Students of The Medical Faculty Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta EFEK LISTRIK TEGANGAN RENDAH TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Escherichia Coli
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1