PERAN PEMERINTAH DAERAH DALAM MENANGGULANGI PERMUKIMAN KUMUH DI BANTARAN SUNGAI SEMAGUNG KABUPATEN WONOSOBO

Istikomah
{"title":"PERAN PEMERINTAH DAERAH DALAM MENANGGULANGI PERMUKIMAN KUMUH DI BANTARAN SUNGAI SEMAGUNG KABUPATEN WONOSOBO","authors":"Istikomah","doi":"10.61116/jiih.v1i3.268","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Permukiman kumuh menjadi persoalan sosial baik di wilayah perkotaan maupun pedesaan yang disebabkan oleh faktor ekonomi, sosial dan budaya. Permukiman yang terdapat di bantaran sungai masuk ke dalam kawasan zona merah dan tidak diperbolehkan untuk dijadikan kawasan hunian. Permukiman padat penduduk di bantaran sungai beresiko lebih tinggi terkena bencana banjir, tanah longsor, dan kebakaran. Berdasarkan data rekapitulasi BPBD Kabupaten Wonosobo, banjir dan tanah longsor terjadi setiap tahunnya di kawasan bantaran Sungai Semagung Kabupaten WonosoboPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran serta hambatan dari Pemerintah Daerah dalam menanggulangi permukiman kumuh yang berada di bantaran sungai Semagung Kabupaten Wonosobo. Jenis penelitian field research ini menggunakan metode deskriptif analisis dengan pendekatan deskriptif kualitatif dimana data yang di peroleh bersumber dari lapangan dengan tahap observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil yang di peroleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa hingga saat ini belum ada penanggulangan khusus seperti relokasi dari Pemerintah Daerah yang bekerja sama dengan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan terhadap keberadaan permukiman kumuh di bantaran sungai Semagung. Hal tersebut dikarenakan belum masuknya kawasan ke dalam baseline kumuh, memerlukan proses yang lama, membutuhkan anggaran dalam skala besar, serta sulitnya meyakinkan masyarakat terkait jaminan untuk tempat tinggal yang baru.","PeriodicalId":499087,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah IPS dan Humaniora (JIIH)","volume":"3 10","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah IPS dan Humaniora (JIIH)","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.61116/jiih.v1i3.268","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Permukiman kumuh menjadi persoalan sosial baik di wilayah perkotaan maupun pedesaan yang disebabkan oleh faktor ekonomi, sosial dan budaya. Permukiman yang terdapat di bantaran sungai masuk ke dalam kawasan zona merah dan tidak diperbolehkan untuk dijadikan kawasan hunian. Permukiman padat penduduk di bantaran sungai beresiko lebih tinggi terkena bencana banjir, tanah longsor, dan kebakaran. Berdasarkan data rekapitulasi BPBD Kabupaten Wonosobo, banjir dan tanah longsor terjadi setiap tahunnya di kawasan bantaran Sungai Semagung Kabupaten WonosoboPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran serta hambatan dari Pemerintah Daerah dalam menanggulangi permukiman kumuh yang berada di bantaran sungai Semagung Kabupaten Wonosobo. Jenis penelitian field research ini menggunakan metode deskriptif analisis dengan pendekatan deskriptif kualitatif dimana data yang di peroleh bersumber dari lapangan dengan tahap observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil yang di peroleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa hingga saat ini belum ada penanggulangan khusus seperti relokasi dari Pemerintah Daerah yang bekerja sama dengan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan terhadap keberadaan permukiman kumuh di bantaran sungai Semagung. Hal tersebut dikarenakan belum masuknya kawasan ke dalam baseline kumuh, memerlukan proses yang lama, membutuhkan anggaran dalam skala besar, serta sulitnya meyakinkan masyarakat terkait jaminan untuk tempat tinggal yang baru.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
地方政府在解决沃诺索博地区塞马贡河两岸贫民窟问题中的作用
贫民窟是城市和农村地区的一个社会问题,由经济、社会和文化因素造成。位于河岸的定居点被列入红色区域,不允许用作住宅区。河岸上人口密集的居民点面临洪水、山体滑坡和火灾的风险较高。根据沃诺索博县 BPBD 的数据,沃诺索博县三马贡河沿岸地区每年都会发生洪水和山体滑坡。 本研究旨在了解地区政府在解决沃诺索博县三马贡河沿岸贫民窟问题中的作用和障碍。这种实地研究采用定性描述分析方法,数据来自实地观察、访谈和文献。研究结果表明,到目前为止,地区政府还没有与住房、安置区和交通办公室合作,针对三毛贡河两岸存在的贫民窟采取搬迁等特别对策。这是因为该地区没有被纳入贫民窟基准线,需要一个漫长的过程,需要大量的预算,而且很难说服社区保证有一个新的居住地。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
PERAN PEMERINTAH DAERAH DALAM MENANGGULANGI PERMUKIMAN KUMUH DI BANTARAN SUNGAI SEMAGUNG KABUPATEN WONOSOBO PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT DI KELAS IX.C SMP NEGERI 1 BUAY MADANG TIMUR PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS INKUIRI DI KELAS IV SD NEGERI 1 TRIKARYA PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MELALUI PENERAPAN METODE SAINTIFIK LEARNING
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1