Momen Kritis Jurnalisme: Problematika Media Sosial dan Disiplin Verifikasi di Jawa Timur

Merlina Maria Barbara Apul, Nanang Krisdinanto
{"title":"Momen Kritis Jurnalisme: Problematika Media Sosial dan Disiplin Verifikasi di Jawa Timur","authors":"Merlina Maria Barbara Apul, Nanang Krisdinanto","doi":"10.21111/ejoc.v8i2.10542","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pandemi Covid-19 memunculkan situasi yang disebut momen kritis jurnalisme yang bisadilihat dalam lima hal, yaitu titik balik, transformasi, titik awal, akselerasi, dan penghancuran. Padasaat yang sama, perkembangan media sosial yang menjadi kian esensial dalam proses produksiberita atau praktik jurnalistik. Kedua hal ini memunculkan problem yang kompleks dalam prosesproduksi berita, terutama terkait dengan disiplin verifikasi dan posisi media sosial. Penelitian inibertujuan untuk menguraikan pergulatan atau problematika yang dialami jurnalis Surabaya dalammemproduksi berita pada situasi pandemi. Metode yang digunakan adalah studi kasus, dan datadikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, serta kajian literatur. Temuan penelitian inimerefleksikan terjadinya pergulatan yang dialami jurnalis dalam menjalankan praktik jurnalistikprofesionalnya pada masa pandemi. Momen kritis jurnalisme yang ditimbulkan oleh pandemisemakin mengakselerasi penggunaan media sosial dalam praktik jurnalistik hingga pada tarafketergantungan. Ketergantungan ini menjadi problem dalam jurnalisme mengingat informasimedia sosial yang dijadikan sumber berita merupakan hasil produksi warga yang tidak memilikikompetensi profesional dalam jurnalisme. Selain itu, pandemi juga mengakibatkan terjadinyamomen kritis jurnalisme yang bersifat titik balik (turning point) berupa pengabaian terhadap berbagaiaspek rutinitas di lapangan, atau proses reportase yang dilakukan jurnalis digital di lapanganterutama terkait disiplin verifikasi.","PeriodicalId":476789,"journal":{"name":"Ettisal : journal of communication","volume":"70 s315","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-02-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Ettisal : journal of communication","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21111/ejoc.v8i2.10542","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Pandemi Covid-19 memunculkan situasi yang disebut momen kritis jurnalisme yang bisadilihat dalam lima hal, yaitu titik balik, transformasi, titik awal, akselerasi, dan penghancuran. Padasaat yang sama, perkembangan media sosial yang menjadi kian esensial dalam proses produksiberita atau praktik jurnalistik. Kedua hal ini memunculkan problem yang kompleks dalam prosesproduksi berita, terutama terkait dengan disiplin verifikasi dan posisi media sosial. Penelitian inibertujuan untuk menguraikan pergulatan atau problematika yang dialami jurnalis Surabaya dalammemproduksi berita pada situasi pandemi. Metode yang digunakan adalah studi kasus, dan datadikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, serta kajian literatur. Temuan penelitian inimerefleksikan terjadinya pergulatan yang dialami jurnalis dalam menjalankan praktik jurnalistikprofesionalnya pada masa pandemi. Momen kritis jurnalisme yang ditimbulkan oleh pandemisemakin mengakselerasi penggunaan media sosial dalam praktik jurnalistik hingga pada tarafketergantungan. Ketergantungan ini menjadi problem dalam jurnalisme mengingat informasimedia sosial yang dijadikan sumber berita merupakan hasil produksi warga yang tidak memilikikompetensi profesional dalam jurnalisme. Selain itu, pandemi juga mengakibatkan terjadinyamomen kritis jurnalisme yang bersifat titik balik (turning point) berupa pengabaian terhadap berbagaiaspek rutinitas di lapangan, atau proses reportase yang dilakukan jurnalis digital di lapanganterutama terkait disiplin verifikasi.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
新闻业的关键时刻:东爪哇的社交媒体问题与核查纪律
Covid-19 大流行导致了一种被称为新闻业关键时刻的局面,可以从转折点、转变、起点、加速度和毁灭这五个方面来看。与此同时,社交媒体的发展在新闻生产或新闻实践过程中也变得越来越不可或缺。这两者都在新闻生产过程中提出了复杂的问题,尤其是与核实学科和社交媒体的地位有关的问题。本研究旨在描述泗水记者在大流行病情况下制作新闻时所经历的挣扎或问题。采用的方法是案例研究,通过深入访谈、观察和文献综述收集数据。研究结果反映了记者在大流行病期间开展专业新闻实践时所经历的挣扎。大流行病引发的新闻业的关键时刻加速了社交媒体在新闻实践中的使用,使其达到了依赖的程度。这种依赖性是新闻业的一个问题,因为作为新闻来源的社交媒体信息是不具备新闻专业能力的公民生产的结果。此外,这一流行病还导致了新闻业的关键时刻,即忽视实地常规的各个方面或数字记者在实地开展的报道过程的转折点,特别是与核查纪律有关的转折点。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Momen Kritis Jurnalisme: Problematika Media Sosial dan Disiplin Verifikasi di Jawa Timur Momen Kritis Jurnalisme: Problematika Media Sosial dan Disiplin Verifikasi di Jawa Timur Communication Ethics in Football Fan Interactions with Blackpink's K-pop Fandom Communication Ethics in Football Fan Interactions with Blackpink's K-pop Fandom Cancel Culture: Mempromosikan Keadilan ataukah Pembungkaman Kebebasan Berpendapat?
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1