{"title":"Pengaruh Model Creative Problem Solving (CPS) Terhadap Self Efficacy dan Keterampilan Berpikir Kreatif Peserta Didik Pada Materi Optik","authors":"Rifa Anjiana, Yanti Sofi Makiyah, Erni Susanti","doi":"10.26877/jp2f.v15i2.17896","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Minimnya inovasi model pembelajaran yang diterapkan dalam mata pelajaran Fisika serta rendahnya self-efficacy dan keterampilan berpikir kreatif peserta didik yang mempelajari materi optik menjadi inspirasi penelitian ini. Penerapan model pembelajaran creative problem solving (CPS) adalah solusi yang peneliti temukan dalam mengatasi permasalahan tersebut. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk melihat bagaimana self-efficacy dan keterampilan berpikir kreatif dipengaruhi oleh model CPS. Metode Penelitian yang diterapkan yakni quasi experiment beserta desain penelitian nonequivalent control group design. Populasi penelitian yaitu seluruh peserta didik kelas XI MIPA Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Tasikmalaya tahun pelajaran 2022/2023 dan terdiri dari 8 kelas. Sampel penelitisan diambil dari dua kelas dengan menggunakan tehnik cluster sampling. Untuk mengukur efikasi diri yaitu dengan menggunakan angket sebelum dan sesudah diberikan perlakuan sedangkan dalam menaksir keterampilan berpikir kreatif diberikan pretest (sebelum) dan posttest (sesudah) berbentuk uraian berjumlah 7 soal pada materi optik. Hipotesis yang diuji menggunakan uji MANOVA (multivariate analysis of variance) menyiratkan bahwasanya nilai sig < 0,05. Artinya H0 ditolak dan Ha diterima. Hasil penelitian didapat nilai sig 0,000, maka dari itu penelitian bisa disimpulkan bahwa model CPS memiliki pengaruh signifikan terhadap self-efficacy dan keterampilan berpikir kreatif pada materi optik kelas XI MIPA SMA Negeri 3 Tasikmalaya tahun ajaran 2022/2023. ","PeriodicalId":517767,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika","volume":"15 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-03-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26877/jp2f.v15i2.17896","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Minimnya inovasi model pembelajaran yang diterapkan dalam mata pelajaran Fisika serta rendahnya self-efficacy dan keterampilan berpikir kreatif peserta didik yang mempelajari materi optik menjadi inspirasi penelitian ini. Penerapan model pembelajaran creative problem solving (CPS) adalah solusi yang peneliti temukan dalam mengatasi permasalahan tersebut. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk melihat bagaimana self-efficacy dan keterampilan berpikir kreatif dipengaruhi oleh model CPS. Metode Penelitian yang diterapkan yakni quasi experiment beserta desain penelitian nonequivalent control group design. Populasi penelitian yaitu seluruh peserta didik kelas XI MIPA Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Tasikmalaya tahun pelajaran 2022/2023 dan terdiri dari 8 kelas. Sampel penelitisan diambil dari dua kelas dengan menggunakan tehnik cluster sampling. Untuk mengukur efikasi diri yaitu dengan menggunakan angket sebelum dan sesudah diberikan perlakuan sedangkan dalam menaksir keterampilan berpikir kreatif diberikan pretest (sebelum) dan posttest (sesudah) berbentuk uraian berjumlah 7 soal pada materi optik. Hipotesis yang diuji menggunakan uji MANOVA (multivariate analysis of variance) menyiratkan bahwasanya nilai sig < 0,05. Artinya H0 ditolak dan Ha diterima. Hasil penelitian didapat nilai sig 0,000, maka dari itu penelitian bisa disimpulkan bahwa model CPS memiliki pengaruh signifikan terhadap self-efficacy dan keterampilan berpikir kreatif pada materi optik kelas XI MIPA SMA Negeri 3 Tasikmalaya tahun ajaran 2022/2023.