Wila Rumina Nento, Abdul Hafidz Olii, Salahudin Olii
{"title":"PEMBERDAYAAN MASYARAKAT NELAYAN DESA LAMU BATUDAA PANTAI MELALUI OLAHAN PRODUK TULANG IKAN TUNA","authors":"Wila Rumina Nento, Abdul Hafidz Olii, Salahudin Olii","doi":"10.29303/abdiinsani.v11i1.1340","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Desa Lamu adalah sebuah desa nelayan yang terletak di tepi pantai atau di sekitar perairan laut Kabupaten Batudaa Pantai. Pemberdayaan masyarakat nelayan di Desa Lamu bisa menjadi hal yang penting karena nelayan merupakan salah satu sektor ekonomi utama di desa tersebut. Di samping itu, Desa Lamu adalah desa yang masuk dalam kategori desa yang mengalami tingkat kemiskinan ekstrim. Padahal, Desa Lamu memiliki banyak potensi alam yang sangat besar salah satunya adalah potensi hasil perairan, karena Desa Lamu berada di wilayah pesisir Teluk Tomini. Akan tetapi, besarnya potensi tersebut belum dimanfaatkan dan dikelola dengan maksimal oleh masyarakat Desa Lamu. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan informasi terkait penanganan hasil tangkapan ikan tuna yellowfin dan pelatihan diversifikasi produk mie dari tulang ikan sebagai sumber kalsium. Metode yang digunakan yakni, metode penyuluhan dan pelatihan atau demonstrasi langsung kepada masyarakat terutama ibu-ibu nelayan dan ibu-ibu PKK. Hasil yang didapat dari pelatihan ini, yakni masyarakat mampu mengolah dan memanfaatkan hasil perairan terutama yang menjadi potensi Desa Lamu. Masyarakat telah mampu membuat bakso dari daging ikan tuna dan mie dari tepung tulang ikan tuna yang mampu menciptakan produk yang dapat melahirkan UMKM di lingkungan masyarakat.","PeriodicalId":506115,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Insani","volume":"25 21","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Abdi Insani","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v11i1.1340","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Desa Lamu adalah sebuah desa nelayan yang terletak di tepi pantai atau di sekitar perairan laut Kabupaten Batudaa Pantai. Pemberdayaan masyarakat nelayan di Desa Lamu bisa menjadi hal yang penting karena nelayan merupakan salah satu sektor ekonomi utama di desa tersebut. Di samping itu, Desa Lamu adalah desa yang masuk dalam kategori desa yang mengalami tingkat kemiskinan ekstrim. Padahal, Desa Lamu memiliki banyak potensi alam yang sangat besar salah satunya adalah potensi hasil perairan, karena Desa Lamu berada di wilayah pesisir Teluk Tomini. Akan tetapi, besarnya potensi tersebut belum dimanfaatkan dan dikelola dengan maksimal oleh masyarakat Desa Lamu. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan informasi terkait penanganan hasil tangkapan ikan tuna yellowfin dan pelatihan diversifikasi produk mie dari tulang ikan sebagai sumber kalsium. Metode yang digunakan yakni, metode penyuluhan dan pelatihan atau demonstrasi langsung kepada masyarakat terutama ibu-ibu nelayan dan ibu-ibu PKK. Hasil yang didapat dari pelatihan ini, yakni masyarakat mampu mengolah dan memanfaatkan hasil perairan terutama yang menjadi potensi Desa Lamu. Masyarakat telah mampu membuat bakso dari daging ikan tuna dan mie dari tepung tulang ikan tuna yang mampu menciptakan produk yang dapat melahirkan UMKM di lingkungan masyarakat.