{"title":"TRANSFER TEKNOLOGI OTOMATISASI PROSES PENGOLAHAN NIRA KELAPA MENJADI GULA KELAPA PADA KELOMPOK TANI KELAPA JAYA","authors":"Raudhatul Fadhilah*, Gunarto, D. Irawan","doi":"10.29303/abdiinsani.v11i1.1149","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kelompok tani Kelapa Jaya merupakan kelompok tani yang yang memanfaatkan nira kelapa menjadi gula kelapa. Proses produksi yang dijalankan masih bersifat traditional. Kelompok tani masih menggunakan pengaduk manual sehingga memerlukan waktu pengadukan yang cukup lama, yaitu 6 jam. Selain itu, produk masih belum memiliki merk sehingga nilai jualnya masih rendah. Oleh karena itu, diperlukan transfer teknologi untuk mempercepat proses produksi dan meningkatkan nilai jual produk. Program kemitraan masyarakat (PKM) ini bertujuan: (1) mentransfer teknologi efisiensi proses produksi dengan pengadukan otomatis. (2) meningkatkan nilai jual produk dengan labelling dan merck. PKM ini menggunakan pendekatan action atau participatory dengan tim PKM berperan sebagai pelatih, pendamping, pengamat, pengawas dan penilai keberhasilan program yang dilaksanakan kelompok tani. Sementara mitra merupakan pelaksana kegiatan. Hasil PKM menunjukkan bahwa alat pengaduk gula nira otomatis mampu mempercepat proses pengadukan sebesar 17%. Alat mampu mempercepat proses pengadukan dari semula 6 jam menjadi 5 jam. Hal ini dapat terjadi karena pengadukan dan pemanasan yang merata sehingga nira lebih cepat menggumpal. Terjadi peningkatan pengetahuan dan keterampilan mitra masing-masing sebesar 70%. Mitra telah mampu meningkatkan nilai jual produk melalui pemberian merek dan label pada produk gula kelapa yang dijual. Hasil survei pada mitra menunjukkan bahwa 100% peserta merasa puas terhadap program yang dilakukan. Alat pengaduk nira otomatis berhasil digunakan dalam mempercepat proses produksi gula kelapa. Mitra telah mampu menghasilkan produk gula kelapa lebih cepat dan menjual produk dengan kemasan yang menarik.","PeriodicalId":506115,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Insani","volume":"266 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Abdi Insani","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v11i1.1149","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kelompok tani Kelapa Jaya merupakan kelompok tani yang yang memanfaatkan nira kelapa menjadi gula kelapa. Proses produksi yang dijalankan masih bersifat traditional. Kelompok tani masih menggunakan pengaduk manual sehingga memerlukan waktu pengadukan yang cukup lama, yaitu 6 jam. Selain itu, produk masih belum memiliki merk sehingga nilai jualnya masih rendah. Oleh karena itu, diperlukan transfer teknologi untuk mempercepat proses produksi dan meningkatkan nilai jual produk. Program kemitraan masyarakat (PKM) ini bertujuan: (1) mentransfer teknologi efisiensi proses produksi dengan pengadukan otomatis. (2) meningkatkan nilai jual produk dengan labelling dan merck. PKM ini menggunakan pendekatan action atau participatory dengan tim PKM berperan sebagai pelatih, pendamping, pengamat, pengawas dan penilai keberhasilan program yang dilaksanakan kelompok tani. Sementara mitra merupakan pelaksana kegiatan. Hasil PKM menunjukkan bahwa alat pengaduk gula nira otomatis mampu mempercepat proses pengadukan sebesar 17%. Alat mampu mempercepat proses pengadukan dari semula 6 jam menjadi 5 jam. Hal ini dapat terjadi karena pengadukan dan pemanasan yang merata sehingga nira lebih cepat menggumpal. Terjadi peningkatan pengetahuan dan keterampilan mitra masing-masing sebesar 70%. Mitra telah mampu meningkatkan nilai jual produk melalui pemberian merek dan label pada produk gula kelapa yang dijual. Hasil survei pada mitra menunjukkan bahwa 100% peserta merasa puas terhadap program yang dilakukan. Alat pengaduk nira otomatis berhasil digunakan dalam mempercepat proses produksi gula kelapa. Mitra telah mampu menghasilkan produk gula kelapa lebih cepat dan menjual produk dengan kemasan yang menarik.