OPTIMALKAN KESEHATAN KELUARGA: PENDAMPINGAN TPK DALAM PENINGKATAN GIZI DAN PENCEGAHAN STUNTING DI DESA KELAMBIR KABUPATEN DELI SERDANG

Hodriani Hodriani, A. Rahmi, Sri Hadiningrum, Wan Nova Listia, Junaidi Junaidi
{"title":"OPTIMALKAN KESEHATAN KELUARGA: PENDAMPINGAN TPK DALAM PENINGKATAN GIZI DAN PENCEGAHAN STUNTING DI DESA KELAMBIR KABUPATEN DELI SERDANG","authors":"Hodriani Hodriani, A. Rahmi, Sri Hadiningrum, Wan Nova Listia, Junaidi Junaidi","doi":"10.29303/abdiinsani.v11i2.1485","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kabupaten Deli Serdang termasuk daerah lokus stunting yang ada di Sumatera Utara. Salah satu dari 45 desa Lokus stunting Kabupaten Deli Serdang adalah Desa Kelambir yang terletak di Kecamatan Pantai Labu. Desa Kelambir telah membentuk sususan pengurusan KPM yang memiliki peranan penting pembina pencegahan stunting yang kegiatan dilaksanakan untuk pencegahan stunting untuk pemenuhan gizi balita dan ibu hamil.Kegiatan pendampingan ini bertujuan dalam pemenuhan gizi masyarakat khususnya pada berisiko stunting, memperoleh pengetahuan dan keterampilan dalam penyediaan makanan sehat dan bergizi berbasis sumber daya lokal serta meningkatkan kesejahteraan keluarga. Metode pada kegiatan ini yaitu pendekatan kepada mitra selanjutnya pelaksanaan yang meliputi kegiatan pendidikan, sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan dalam membuat menu sehat pencegah stunting. Hasil kegiatan menunjukkan dampak positif dari sosialisasi dan pendampingan ini. Peserta kegiatan baik dari tim PKK, calon penganting, ibu hamil maupun ibu yang mempunyai anak usia balita dapat memahami pemanfaatan pangan lokal sebagai menu dapur sehat untuk mencegah stunting. Hasil yang positif dari evaluasi akan mengindikasikan bahwa peserta telah mampu menginternalisasi informasi tersebut dan mengaplikasikannya dalam konteks kehidupan sehari-hari.Pemanfaatan pangan lokal nusantara bukan hanya sekadar inovasi kuliner, tetapi juga merupakan strategi berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan gizi ibu hamil dan anak balita. Kegiatan ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan makan yang sehat, hubungan sinergis antara lingkungan, ekonomi lokal, dan kesehatan masyarakat.","PeriodicalId":506115,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Insani","volume":"31 5","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-04-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Abdi Insani","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v11i2.1485","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Kabupaten Deli Serdang termasuk daerah lokus stunting yang ada di Sumatera Utara. Salah satu dari 45 desa Lokus stunting Kabupaten Deli Serdang adalah Desa Kelambir yang terletak di Kecamatan Pantai Labu. Desa Kelambir telah membentuk sususan pengurusan KPM yang memiliki peranan penting pembina pencegahan stunting yang kegiatan dilaksanakan untuk pencegahan stunting untuk pemenuhan gizi balita dan ibu hamil.Kegiatan pendampingan ini bertujuan dalam pemenuhan gizi masyarakat khususnya pada berisiko stunting, memperoleh pengetahuan dan keterampilan dalam penyediaan makanan sehat dan bergizi berbasis sumber daya lokal serta meningkatkan kesejahteraan keluarga. Metode pada kegiatan ini yaitu pendekatan kepada mitra selanjutnya pelaksanaan yang meliputi kegiatan pendidikan, sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan dalam membuat menu sehat pencegah stunting. Hasil kegiatan menunjukkan dampak positif dari sosialisasi dan pendampingan ini. Peserta kegiatan baik dari tim PKK, calon penganting, ibu hamil maupun ibu yang mempunyai anak usia balita dapat memahami pemanfaatan pangan lokal sebagai menu dapur sehat untuk mencegah stunting. Hasil yang positif dari evaluasi akan mengindikasikan bahwa peserta telah mampu menginternalisasi informasi tersebut dan mengaplikasikannya dalam konteks kehidupan sehari-hari.Pemanfaatan pangan lokal nusantara bukan hanya sekadar inovasi kuliner, tetapi juga merupakan strategi berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan gizi ibu hamil dan anak balita. Kegiatan ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan makan yang sehat, hubungan sinergis antara lingkungan, ekonomi lokal, dan kesehatan masyarakat.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
优化家庭健康:协助 TPK 在 Deli Serdang 县 Kelambir 村改善营养状况和预防发育迟缓
德利瑟当行政区(Deli Serdang Regency)是北苏门答腊的发育迟缓地区之一。位于 Pantai Labu 分区的 Kelambir 村是 Deli Serdang 行政区 45 个发育迟缓地区之一。Kelambir 村成立了一个 KPM 管理委员会,该委员会在促进预防发育迟缓方面发挥着重要作用,其开展的活动旨在预防发育迟缓,满足幼儿和孕妇的营养需求。 这项援助活动旨在满足社区营养需求,尤其是发育迟缓的风险需求,获得利用当地资源提供健康营养食品的知识和技能,并改善家庭福利。这项活动的方法是先接触合作伙伴,然后再实施,其中包括教育活动、社会化、培训和协助制作健康菜单,以防止发育迟缓。活动结果表明,这种社会化和指导产生了积极影响。来自库尔德工人党团队的活动参与者、准新娘、孕妇和五岁以下儿童的母亲都能了解如何利用当地食物作为健康的厨房菜单来预防发育迟缓。评估的积极结果将表明,参与者能够将信息内化并应用到日常生活中。 当地食物的利用不仅是一种烹饪创新,也是满足孕妇和五岁以下儿童营养需求的可持续战略。这项活动有望创造一个健康的饮食环境,在环境、地方经济和公众健康之间形成一种协同关系。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
MANAJEMEN KEGIATAN BUDIDAYA RUMPUT LAUT EUCHEUMA COTTONII DI DESA NURUWE KABUPATEN SERAM BAGIAN BARAT PENDAMPINGAN KELOMPOK TANI PADA AGROWISATA SALAK DI DESA SIBETAN BERBASIS PRODUK UNGGULAN DAERAH KNOWLEDGE MANAGEMENT IN VIRTUAL COMMUNITY OF PRACTICE (VCoP) PELATIHAN PEMBUATAN HANDYCRAFT BERBAHAN DASAR LIMBAH CANGKANG MOLUSKA (KEONG DAN KERANG) DI DESA RANOOHA RAYA KECAMATAN MORAMO KABUPATEN KONAWE SELATAN PROVINSI SULAWESI TENGGARA PELATIHAN OLAHAN IKAN NILA BERNILAI TAMBAH DI DESA KAWALI CIAMIS JAWA BARAT
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1