{"title":"KETERAMPILAN KOMUNIKASI BARISTA: ANALISIS PADA “NGOPICIREBON”","authors":"Aghnia Dian Lestari","doi":"10.33603/9wbwtr25","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Peningkatan jumlah konsumsi kopi dalam masyarakat membuat coffeshop membutuhkan barista yang memiliki kredibilitas, seperti telah melalui kualifikasi pembelajaran, memiliki pengalaman, dan pengetahuan tentang kopi bahkan sampai pada penggunaan mesin. Keterampilan komunikasi seperti soft skill dan hard skill para Barista menjadi center of point. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan teori interaksi simbolik. Adapun hasil penelitian yaitu adanya pemahaman mengenai keterampilan komunikasi seperti soft skill dan hard skill para Barista menurut ngopicirebon, dan konsumen kopi. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa banyak skill yang harus dipahami Barista, diantaranya ketepatan waktu, kedekatan dengan konsumen, hospitality, cita rasa kopi, komunikatif, sampai pada penggunakan alat-alat kopi. Mereka dituntut untuk selalu mengasah skill terutama komunikasi untuk menciptakan kepuasan konsumen. Barista dapat mengolah kopi dengan keahlian, kreativitas sehingga dapat menentukan kenikmatan cita rasa kopi dan artistiknya atau keindahan yang dibuat dalam penyajian secangkir kopi dan dapat dinikmati oleh konsumen. Perlu adanya keterampilan komunikasi yang dimiliki Barista agar mereka berkompetensi dibidangnya.","PeriodicalId":153515,"journal":{"name":"JURNAL SIGNAL","volume":" 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-05-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL SIGNAL","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33603/9wbwtr25","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Peningkatan jumlah konsumsi kopi dalam masyarakat membuat coffeshop membutuhkan barista yang memiliki kredibilitas, seperti telah melalui kualifikasi pembelajaran, memiliki pengalaman, dan pengetahuan tentang kopi bahkan sampai pada penggunaan mesin. Keterampilan komunikasi seperti soft skill dan hard skill para Barista menjadi center of point. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan teori interaksi simbolik. Adapun hasil penelitian yaitu adanya pemahaman mengenai keterampilan komunikasi seperti soft skill dan hard skill para Barista menurut ngopicirebon, dan konsumen kopi. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa banyak skill yang harus dipahami Barista, diantaranya ketepatan waktu, kedekatan dengan konsumen, hospitality, cita rasa kopi, komunikatif, sampai pada penggunakan alat-alat kopi. Mereka dituntut untuk selalu mengasah skill terutama komunikasi untuk menciptakan kepuasan konsumen. Barista dapat mengolah kopi dengan keahlian, kreativitas sehingga dapat menentukan kenikmatan cita rasa kopi dan artistiknya atau keindahan yang dibuat dalam penyajian secangkir kopi dan dapat dinikmati oleh konsumen. Perlu adanya keterampilan komunikasi yang dimiliki Barista agar mereka berkompetensi dibidangnya.