{"title":"RELEVANSI KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR PAI DI ERA 5.0","authors":"Zahra Rahmatika, Beti Susilawati","doi":"10.51878/learning.v4i3.3169","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Emotional Intelligence (EQ) can have significant relevance to the learning outcomes of Islamic Religious Education (PAI) in the 5.0 era. Islamic Religious Education not only covers cognitive aspects, but also emotional and social aspects. Here are some ways in which emotional intelligence can influence PAI learning outcomes, namely; Self-awareness, Emotional Management, Self-motivation, empathy, social skills, and wisdom in decision making. A person's emotional intelligence greatly influences their mindset in acting. So that there is an influence on the relationship between emotional intelligence and PAI learning outcomes in schools. This study aims to determine the relevance of emotional intelligence to PAI learning outcomes. The method used in this study is descriptive analysis, with a quantitative approach using sampling techniques. The data collection method uses observation, questionnaires and documentation. The analysis technique used is multiple linear regression. The results of this study are that emotional intelligence has a positive and significant effect on PAI learning outcomes based on the analysis obtained Fcount = 4.49> Ftable = 3.28 with a significance level of 5% for the number of respondents (N) of 36.\nABSTRAKKecerdasan Emosional (Emotional Intelligence atau EQ) dapat memiliki relevansi yang signifikan pada hasil belajar Pendidikan Agama Islam (PAI) di era 5.0. Pendidikan Agama Islam tidak hanya mencakup aspek kognitif, tetapi juga aspek emosional dan sosial. Berikut adalah beberapa cara di mana kecerdasan emosional dapat memengaruhi hasil belajar PAI yaitu; Pemahaman Diri (Self-awareness), Mengelola Emosi (Emotional Management), Motivasi Diri (Self-motivation), empati, keterampilan social, dan kebijaksanaan dalam pengabilan keputusan. Kecerdasan emosional seseorang sangat mempengaruhi pola pikirnya dalam bertindak. Sehingga berpengaruh adanya hubungan kecerdasan emosional dengan hasil belajar PAI di sekolah. Penelitian ini bertujuan utuk mengetahui relevansi kecerdasan emosional terhadap hasil belajar PAI. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif, dengan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan teknik sampling. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, angket dan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier ganda. Hasil penelitian ini adalah Kecerdasan emosional berpengaruh positif dan signifikan terhadap hasil belajar PAI berdasarkan analisis diperoleh Fhitung = 4,49>Ftabel = 3,28 dengan taraf signifikansi 5% untuk jumlah responden (N) sebanyak 36.","PeriodicalId":436214,"journal":{"name":"LEARNING : Jurnal Inovasi Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran","volume":"29 39","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-08-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"LEARNING : Jurnal Inovasi Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51878/learning.v4i3.3169","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Emotional Intelligence (EQ) can have significant relevance to the learning outcomes of Islamic Religious Education (PAI) in the 5.0 era. Islamic Religious Education not only covers cognitive aspects, but also emotional and social aspects. Here are some ways in which emotional intelligence can influence PAI learning outcomes, namely; Self-awareness, Emotional Management, Self-motivation, empathy, social skills, and wisdom in decision making. A person's emotional intelligence greatly influences their mindset in acting. So that there is an influence on the relationship between emotional intelligence and PAI learning outcomes in schools. This study aims to determine the relevance of emotional intelligence to PAI learning outcomes. The method used in this study is descriptive analysis, with a quantitative approach using sampling techniques. The data collection method uses observation, questionnaires and documentation. The analysis technique used is multiple linear regression. The results of this study are that emotional intelligence has a positive and significant effect on PAI learning outcomes based on the analysis obtained Fcount = 4.49> Ftable = 3.28 with a significance level of 5% for the number of respondents (N) of 36.
ABSTRAKKecerdasan Emosional (Emotional Intelligence atau EQ) dapat memiliki relevansi yang signifikan pada hasil belajar Pendidikan Agama Islam (PAI) di era 5.0. Pendidikan Agama Islam tidak hanya mencakup aspek kognitif, tetapi juga aspek emosional dan sosial. Berikut adalah beberapa cara di mana kecerdasan emosional dapat memengaruhi hasil belajar PAI yaitu; Pemahaman Diri (Self-awareness), Mengelola Emosi (Emotional Management), Motivasi Diri (Self-motivation), empati, keterampilan social, dan kebijaksanaan dalam pengabilan keputusan. Kecerdasan emosional seseorang sangat mempengaruhi pola pikirnya dalam bertindak. Sehingga berpengaruh adanya hubungan kecerdasan emosional dengan hasil belajar PAI di sekolah. Penelitian ini bertujuan utuk mengetahui relevansi kecerdasan emosional terhadap hasil belajar PAI. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif, dengan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan teknik sampling. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, angket dan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier ganda. Hasil penelitian ini adalah Kecerdasan emosional berpengaruh positif dan signifikan terhadap hasil belajar PAI berdasarkan analisis diperoleh Fhitung = 4,49>Ftabel = 3,28 dengan taraf signifikansi 5% untuk jumlah responden (N) sebanyak 36.