Semangat Jihad Dan Kerukunan Antar Umat Beragama

Refleksi Pub Date : 2018-12-27 DOI:10.15408/ref.v17i1.10200
H. Halimah, Mochamad Aryadillah
{"title":"Semangat Jihad Dan Kerukunan Antar Umat Beragama","authors":"H. Halimah, Mochamad Aryadillah","doi":"10.15408/ref.v17i1.10200","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Beberapa waktu lalu, sekitar tahun 2016 kita semua khususnya umat Islam dikejutkan dengan adanya kesalahan ucapan terhadap ayat suci al-Qur’an oleh gubernur DKI Jakarta “Basuki Tjahaya Purnama” alias Ahok. Ayat tersebut merupakan salah satu ayat dalam surah al-Maidah ayat 51. Karena kejadian tersebut membuat umat Islam bersama-sama bahu-membahu membela atas apa yang telah salah diucapkan oleh Ahok terhadap surah al-Maidah ayat 51. Dari kejadian tersebut, dapat diketahui bahwa perjuangan umat islam itu disebut dengan Jihad atas al-Qur’an surah al-Maidah ayat 51. Jihad sendiri merupakan sebuah perilaku yang dianjurkan, diwajibkan, bahkan disunnahkan oleh Rasulullah SAW. Istilah Jihad dalam umat Islam seringkali dipahami dengan dua pengertian. Pertama, dalam pengertian etimologis bahasa Arab yang artinya bersungguh-sungguh, dan Kedua dalam pengertian terminologis, yakni Jihad dalam konsep hukum Islam, baik didasarkan al-Qur‟an, al-sunnah, atau pun ijma’ para ulama. Makna Jihad Menurut Istilah : Dalam terminologi syar`i kata jihad mempunyai beberapa makna seperti :  Suatu usaha optimal untuk memerangi orang-orang kafir. Penelitian ini mengenai konsep Jihad dan Kerukunan Antar Umat Beragama yang dalam beberapa waktu lalu sempat ramai diperbincangkan. Kerukunan sendiri memiliki arti yang berbeda dengan Jihad. Kerukunan merupakan jalan hidup setiap manusia yang memiliki bagian-bagian dan tujuan tertentu yang harus dijaga bersama-sama, saling tolong menolong, toleransi, tidak saling bermusuhan dan saling menjaga satu sama lain. Penelitian ini bertujuan agar memahami Jihad tidak secara mutlak, karena jika Jihad diatrikan secara mutlak maka pengertian Jihad bisa sama dengan Qatl (membunuh). Dengan demikian penulis mengartikan Jihad  dengan berusaha bertahan dari cobaan yang Allah berikan.","PeriodicalId":53314,"journal":{"name":"Refleksi","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Refleksi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15408/ref.v17i1.10200","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Beberapa waktu lalu, sekitar tahun 2016 kita semua khususnya umat Islam dikejutkan dengan adanya kesalahan ucapan terhadap ayat suci al-Qur’an oleh gubernur DKI Jakarta “Basuki Tjahaya Purnama” alias Ahok. Ayat tersebut merupakan salah satu ayat dalam surah al-Maidah ayat 51. Karena kejadian tersebut membuat umat Islam bersama-sama bahu-membahu membela atas apa yang telah salah diucapkan oleh Ahok terhadap surah al-Maidah ayat 51. Dari kejadian tersebut, dapat diketahui bahwa perjuangan umat islam itu disebut dengan Jihad atas al-Qur’an surah al-Maidah ayat 51. Jihad sendiri merupakan sebuah perilaku yang dianjurkan, diwajibkan, bahkan disunnahkan oleh Rasulullah SAW. Istilah Jihad dalam umat Islam seringkali dipahami dengan dua pengertian. Pertama, dalam pengertian etimologis bahasa Arab yang artinya bersungguh-sungguh, dan Kedua dalam pengertian terminologis, yakni Jihad dalam konsep hukum Islam, baik didasarkan al-Qur‟an, al-sunnah, atau pun ijma’ para ulama. Makna Jihad Menurut Istilah : Dalam terminologi syar`i kata jihad mempunyai beberapa makna seperti :  Suatu usaha optimal untuk memerangi orang-orang kafir. Penelitian ini mengenai konsep Jihad dan Kerukunan Antar Umat Beragama yang dalam beberapa waktu lalu sempat ramai diperbincangkan. Kerukunan sendiri memiliki arti yang berbeda dengan Jihad. Kerukunan merupakan jalan hidup setiap manusia yang memiliki bagian-bagian dan tujuan tertentu yang harus dijaga bersama-sama, saling tolong menolong, toleransi, tidak saling bermusuhan dan saling menjaga satu sama lain. Penelitian ini bertujuan agar memahami Jihad tidak secara mutlak, karena jika Jihad diatrikan secara mutlak maka pengertian Jihad bisa sama dengan Qatl (membunuh). Dengan demikian penulis mengartikan Jihad  dengan berusaha bertahan dari cobaan yang Allah berikan.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
圣战精神与宗教人类的力量
一段时间前,大约在2016年,我们都对DKI雅加达省长“Pure Basuki Tjahaya”(又名Ahok)对《古兰经》的不当行为感到特别惊讶。这是一个征兆。这就是伊斯兰人民为自己辩护的原因。众所周知,穆斯林的战斗被称为圣战。圣战本身是一种光荣的行为,甚至得到了真主使者的许可。圣战一词通常有两种理解方式。首先,在阿拉伯语的行为学意义上,第二,在术语意义上,伊斯兰概念中的圣战,无论是《古兰经》、《圣训》还是伊玛目的学者。就术语而言,圣战一词有一些含义,比如:与不信者作战的最佳努力。这项研究是关于圣战和宗教间社区的概念,很久以前就已经讨论过了。这个王国本身与圣战有着不同的含义。王国是每个人的生活方式,每个人都有特定的部分和目的,必须团结在一起,相互帮助,宽容,而不是敌意,相互关心。本研究的目的是不完全理解圣战,因为如果圣战被完全消除,那么圣战的理解将与卡特尔相同。因此,抄写员的意思是圣战。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Dialektika Arsitektur dan Teknologi Islam Nusantara: Pengaruh Budaya Lokal dan Nilai-nilai Islam Aktualisasi Zikir Tasawuf Sebagai Metode Pendidikan Spiritual, Moral dan Sosial Bagi Masyarakat Postmodern Kontribusi Orientalis terhadap Studi Hadis Kontemporer Di Indonesia: Teori, Respons dan Sikap Sarjana Hadis Akseptabilitas Perawi Syiah dalam Sanad Riwayat Sunni: Analisis Riwayat Aban Ibn Taghlib dalam Kutūb al-Sittah Ekoteologi dalam Menyikapi Krisis Ekologi di Indonesia Perspektif Seyyed Hossein Nasr
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1