Identifikasi Praktik Kefarmasian Yang Sesuai Dengan Kebutuhan Pasien Dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan

Selma Siahaan, R. Handayani
{"title":"Identifikasi Praktik Kefarmasian Yang Sesuai Dengan Kebutuhan Pasien Dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan","authors":"Selma Siahaan, R. Handayani","doi":"10.22435/hsr.v22i2.285","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The study of pharmaceutical practices in health care facilities was conducted in 2016. It aimed to identify pharmaceutical practices needed by patients and health care facilities. The study sites were in Central Java, Bali, South Kalimantan, and South Sulawesi. In each provinces, the study was conducted in one urban and one rural district areas. The sample locations were both government and private hospitals, health centers and pharmacies. The study design study was cross sectional. Data collection was carried out by in-depth interview to responsible pharmacists who did medicines management, and exit interview to patients after they received medicines services from government hospitals and primary health cares. The results showed that pharmaceutical practices needed by the health care facilities were good medicines planning andprocurement that can maintain the continuity of the availability of medicine stocks needed for patients, and the ability in managing medicines effi ciently and eff ectively. Moreover, the pharmaceutical practices needed by the communities were medicines completeness, quick services, as well as simple and complete medicines information. It is recommended that pharmacists should be trained on comprehensive medicines planning, strategy to anticipate the emptiness of medicines including lead times, and communication skills to the patients. In addition, IT supports for pharmacy services development is also needed. \nAbstrak \nTelah dilakukan studi mengenai praktik kefarmasian di fasilitas pelayanan kesehatan yang bertujuan mengidentifikasi pelayanan kefarmasian yang dibutuhkan pasien dan fasilitas pelayanan kesehatan. Kegiatan studi dilaksanakan di Jawa Tengah, Bali, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan. Dari masing-masing propinsi di atas dipilih satu kota dan satu kabupaten. Studi dilakukan pada tahun 2016. Lokasi penelitian adalah rumah sakit pemerintah, rumah sakit swasta, puskesmas dan apotek dengan desain potong lintang. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam terhadap apoteker penanggung jawab/pengelola obat, dan exit interview terhadap pasien rumah sakit pemerintah dan puskesmas yang baru selesai menerima pelayanan obat. Hasil penelitian menunjukkan praktik kefarmasian yang dibutuhkan oleh fasilitas pelayanan kesehatan adalah perencanaan dan pengadaan obat yang baik yang dapat menjaga kesinambungan ketersediaan stok obat yang diperlukan bagi pelayanan ke pasien serta pengelolaan obat yang efektif dan efi sien. Praktikkefarmasian yang dibutuhkan masyarakat adalah tersedianya obat lengkap, kecepatan pelayanan, dan informasi obat yang singkat padat. Disarankan perlunya pelatihan perencanaan obat yang lebih komprehensif, kiat-kiat mengantisipasi kekosongan obat dan lamanya pengiriman, serta pelatihan cara berkomunikasi yang baik kepada pasien secara menyeluruh. Selain itu, dukungan teknologi informasi bagi pengembangan pelayanan farmasi juga dibutuhkan. \n ","PeriodicalId":42108,"journal":{"name":"Buletin Penelitian Sistem Kesehatan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.1000,"publicationDate":"2019-08-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Buletin Penelitian Sistem Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22435/hsr.v22i2.285","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

The study of pharmaceutical practices in health care facilities was conducted in 2016. It aimed to identify pharmaceutical practices needed by patients and health care facilities. The study sites were in Central Java, Bali, South Kalimantan, and South Sulawesi. In each provinces, the study was conducted in one urban and one rural district areas. The sample locations were both government and private hospitals, health centers and pharmacies. The study design study was cross sectional. Data collection was carried out by in-depth interview to responsible pharmacists who did medicines management, and exit interview to patients after they received medicines services from government hospitals and primary health cares. The results showed that pharmaceutical practices needed by the health care facilities were good medicines planning andprocurement that can maintain the continuity of the availability of medicine stocks needed for patients, and the ability in managing medicines effi ciently and eff ectively. Moreover, the pharmaceutical practices needed by the communities were medicines completeness, quick services, as well as simple and complete medicines information. It is recommended that pharmacists should be trained on comprehensive medicines planning, strategy to anticipate the emptiness of medicines including lead times, and communication skills to the patients. In addition, IT supports for pharmacy services development is also needed. Abstrak Telah dilakukan studi mengenai praktik kefarmasian di fasilitas pelayanan kesehatan yang bertujuan mengidentifikasi pelayanan kefarmasian yang dibutuhkan pasien dan fasilitas pelayanan kesehatan. Kegiatan studi dilaksanakan di Jawa Tengah, Bali, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan. Dari masing-masing propinsi di atas dipilih satu kota dan satu kabupaten. Studi dilakukan pada tahun 2016. Lokasi penelitian adalah rumah sakit pemerintah, rumah sakit swasta, puskesmas dan apotek dengan desain potong lintang. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam terhadap apoteker penanggung jawab/pengelola obat, dan exit interview terhadap pasien rumah sakit pemerintah dan puskesmas yang baru selesai menerima pelayanan obat. Hasil penelitian menunjukkan praktik kefarmasian yang dibutuhkan oleh fasilitas pelayanan kesehatan adalah perencanaan dan pengadaan obat yang baik yang dapat menjaga kesinambungan ketersediaan stok obat yang diperlukan bagi pelayanan ke pasien serta pengelolaan obat yang efektif dan efi sien. Praktikkefarmasian yang dibutuhkan masyarakat adalah tersedianya obat lengkap, kecepatan pelayanan, dan informasi obat yang singkat padat. Disarankan perlunya pelatihan perencanaan obat yang lebih komprehensif, kiat-kiat mengantisipasi kekosongan obat dan lamanya pengiriman, serta pelatihan cara berkomunikasi yang baik kepada pasien secara menyeluruh. Selain itu, dukungan teknologi informasi bagi pengembangan pelayanan farmasi juga dibutuhkan.  
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
确定适合患者的药物实践和卫生服务设施
这项关于医疗机构药物实践的研究于2016年进行。它旨在确定患者和医疗机构所需的药物实践。研究地点位于中爪哇岛、巴厘岛、南加里曼丹岛、联合王国和南苏拉威西岛。在每个省份,这项研究分别在一个城市和一个农村地区进行。样本所在地包括政府和私人医院、医疗中心和药店。研究设计研究是横断面的。数据收集是通过对负责药品管理的药剂师进行深入访谈,并对患者在接受政府医院和初级卫生保健的药品服务后进行离职访谈来进行的。结果表明,医疗机构所需的药物实践是良好的药物规划和采购,可以保持患者所需药物库存的连续性,以及[UNK]高效管理药物的能力。此外,社区所需的药物实践是[UNK]医疗的无可逃避性、快速服务以及简单完整的药物信息。建议对[UNK]药剂师进行全面药物规划、预测药物空虚的策略(包括用药时间)以及与患者沟通技巧方面的培训。此外,还需要为药房服务开发[UNK]提供IT支持。Abstrac在一家医疗机构进行了一项关于药物实践的研究,旨在确定患者和医疗机构所需的药物服务。在巴厘岛、南加里曼丹岛和南苏拉威西岛的中央分部开展了研究活动。从上述每个省选出一个市和一个市。该研究于2016年进行。研究地点是一家政府医院、一家私人医院、一座图书馆和一家设计先进的药房。数据收集是通过对负责药物的药剂师的深入访谈,以及对患者医院政府和新建成的接收药物的图书馆的离职访谈进行的。研究表明,医疗机构所需的药物实践是良好的药物规划和制造商,能够保持为患者提供服务所需药物供应的完整性以及高效和高效的药物管理。社会需要的制药实践是提供完整的药物、服务速度和简短、可靠的药物信息。建议进行更全面的药物规划培训,预计药物疫苗和交付时间的时间表,以及与整个患者进行良好沟通的培训。此外,还需要为发展医药服务提供信息技术支持。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
Buletin Penelitian Sistem Kesehatan
Buletin Penelitian Sistem Kesehatan PUBLIC, ENVIRONMENTAL & OCCUPATIONAL HEALTH-
自引率
0.00%
发文量
1
期刊最新文献
Peran Rumah Tangga Dan Lingkungan Tempat Tinggal Terhadap Kondisi Air Minum Sumur Gali Di Indonesia Faktor-faktor Determinan Perilaku Mencuci Tangan Setelah Masa ‘Adaptasi Kebiasaan Baru’ Tantangan Kebijakan Satu Data Indonesia Faktor Risiko Hipertensi Pada Usia Produktif Di Indonesia Dan Upaya Penanggulangannya Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Cedera pada Pengendara Sepeda Motor Siswa SMK Negeri 1 Puring Kabupaten Kebumen
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1