{"title":"PENGARCAAN DEWA WISNU PADA MASA HINDU-BUDDHA DI BALI (ABAD VII-XIV MASEHI)","authors":"I. K. S. W. Darma","doi":"10.24832/FA.V32I1.548","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Figurine of goddess Vishnu is an archaeological remain of Hindu-Buddhist period that rarely found in Bali. This research examines the variation of iconography, as well as the role and the position of Vishnu in the Hindu-Buddhist period in Bali in VII-XIV Century AD. The purpose of this research is to reconstruct the history of Balinese culture in the past, especially in the religion aspect. The methods of data collection are literature study, observation and interviews as well as data processing through the analysis of comparative iconography, and iconoplastic. The theory that used to assist analysis is a theory of religious iconology and iconography of Erwin Panofsky. Based on the results of the study found that there is a variation of the iconography on the statues of Vishnu in Hindu-Buddhist period in Bali. The variation can be seen in the variety of depictions of jewelry, clothing, “laksana” and posture. There are also variations for the iconography that caused by the factors of the ability and creativity of the artists, social restriction, cultural influence and raw material of the statue. The role and position of Vishnu in the Hindu-Buddhist period in Bali as a protector and preserver. His position is important although it is not as high as the god of Shiva. Arca Dewa Wisnu merupakan tinggalan arkeologi dari periode Hindu- Buddha yang sangat sedikit ditemukan di Bali. Penelitian ini meneliti variasi ikonografi, serta peranan dan kedudukan Dewa Wisnu pada masa Hindu-Buddha di Bali abad VII-XIV Masehi. Tujuan penelitian ini adalah untuk merekonstruksi sejarah kebudayaan masyarakat Bali pada masa lalu terutama aspek religinya. Penulis menggunakan metode pengumpulan data seperti studi pustaka, observasi dan wawancara serta pengolahan data melalui analisis ikonografi, ikonoplastik dan komparatif. Teori yang digunakan untuk membantu analisis adalah teori ikonografi dan ikonologi Erwin Panofsky. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa terdapat variasi ikonografi pada arcaarca dewa Wisnu pada masa Hindu-Buddha di Bali abad VII-XIV Masehi. Variasi terlihat pada ragam penggambaran perhiasan, busana, laksana, dan sikap tubuh. Adapun variasi ikonografi disebabkan oleh faktor kemampuan dan kreativitas seniman, batasan sosial, pengaruh budaya dan bahan baku arca. Peranan dan kedudukan dewa Wisnu pada masa Hindu-Buddha di Bali yaitu sebagai dewa pelindung dan pemelihara, kedudukannya sangat penting walaupun tidak setinggi Dewa Siwa.","PeriodicalId":52717,"journal":{"name":"Forum Arkeologi","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-05-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Forum Arkeologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24832/FA.V32I1.548","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Figurine of goddess Vishnu is an archaeological remain of Hindu-Buddhist period that rarely found in Bali. This research examines the variation of iconography, as well as the role and the position of Vishnu in the Hindu-Buddhist period in Bali in VII-XIV Century AD. The purpose of this research is to reconstruct the history of Balinese culture in the past, especially in the religion aspect. The methods of data collection are literature study, observation and interviews as well as data processing through the analysis of comparative iconography, and iconoplastic. The theory that used to assist analysis is a theory of religious iconology and iconography of Erwin Panofsky. Based on the results of the study found that there is a variation of the iconography on the statues of Vishnu in Hindu-Buddhist period in Bali. The variation can be seen in the variety of depictions of jewelry, clothing, “laksana” and posture. There are also variations for the iconography that caused by the factors of the ability and creativity of the artists, social restriction, cultural influence and raw material of the statue. The role and position of Vishnu in the Hindu-Buddhist period in Bali as a protector and preserver. His position is important although it is not as high as the god of Shiva. Arca Dewa Wisnu merupakan tinggalan arkeologi dari periode Hindu- Buddha yang sangat sedikit ditemukan di Bali. Penelitian ini meneliti variasi ikonografi, serta peranan dan kedudukan Dewa Wisnu pada masa Hindu-Buddha di Bali abad VII-XIV Masehi. Tujuan penelitian ini adalah untuk merekonstruksi sejarah kebudayaan masyarakat Bali pada masa lalu terutama aspek religinya. Penulis menggunakan metode pengumpulan data seperti studi pustaka, observasi dan wawancara serta pengolahan data melalui analisis ikonografi, ikonoplastik dan komparatif. Teori yang digunakan untuk membantu analisis adalah teori ikonografi dan ikonologi Erwin Panofsky. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa terdapat variasi ikonografi pada arcaarca dewa Wisnu pada masa Hindu-Buddha di Bali abad VII-XIV Masehi. Variasi terlihat pada ragam penggambaran perhiasan, busana, laksana, dan sikap tubuh. Adapun variasi ikonografi disebabkan oleh faktor kemampuan dan kreativitas seniman, batasan sosial, pengaruh budaya dan bahan baku arca. Peranan dan kedudukan dewa Wisnu pada masa Hindu-Buddha di Bali yaitu sebagai dewa pelindung dan pemelihara, kedudukannya sangat penting walaupun tidak setinggi Dewa Siwa.
毗湿奴女神雕像是印度教-佛教时期的考古遗迹,在巴厘岛很少发现。本研究考察了圣像学的变化,以及毗瑟奴在公元7 - 14世纪巴厘岛印度教-佛教时期的角色和地位。本研究的目的在于重建峇里岛过去的文化史,尤其是在宗教方面。数据收集的方法是文献研究法、观察法和访谈法,并通过比较图像学和图像塑学的分析对数据进行处理。用来辅助分析的理论是帕诺夫斯基的宗教图像学和图像学理论。根据研究结果发现,巴厘岛印度教-佛教时期毗瑟奴雕像上的图像存在变化。这种变化可以从对珠宝、服装、“laksana”和姿势的各种描绘中看到。由于艺术家的能力和创造力、社会的制约、文化的影响以及雕像的原材料等因素的影响,肖像学也存在着变化。毗湿奴在巴厘岛印度教-佛教时期作为保护者和保护者的角色和地位。他的地位很重要,虽然没有湿婆神那么高。Arca Dewa Wisnu merupakan tinggalan arkeologi达里时期印度教佛阳sangat sedikit ditemukan di Bali。Penelitian ini meneliti variasi ikonografi, serta peranan dan kedudukan Dewa Wisnu pada masa印度教-佛陀在巴厘岛阿巴德八至十四世Masehi。Tujuan penelitian ini adalah untuk merekonstruksi sejarah kebudayaan masyarakat Bali pada masa lalu terutama说宗教。Penulis menggunakan方法对企鹅种群数据进行了分类研究,对观测数据进行了分类分析,并对其进行了比较。杨志刚,杨志刚,潘诺夫斯基,等。Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa terdapat variasi ikonografi pada arcaarca dewa Wisnu pada masa印度教佛在巴厘岛阿巴德viii - xiv Masehi。varasi terlihat pada ragam penggambaran perhiasan, busana, laksana, dan sikap tubuh。apadapun varasi konkongri disebaban, oleh因素为kemampuan和kreativitas seniman, batasan social, pengaruh budaya和bahan baku arca。Peranan dan kedudukan dewa Wisnu pada masa印度教-佛陀- Bali yyitu sebagai dewa pelindung dan pemelihara, kedudukannya sangat penting walaupun tidak setinggi dewa Siwa。