Profil Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Pediatri Rujukan Berdasarkan Sistem Defined Daily Dose (DDD)

Nurul Fatmawati Pua Upa, Widyati Widiaty, Frans O.H. Prasetyadi
{"title":"Profil Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Pediatri Rujukan Berdasarkan Sistem Defined Daily Dose (DDD)","authors":"Nurul Fatmawati Pua Upa, Widyati Widiaty, Frans O.H. Prasetyadi","doi":"10.24123/mpi.v3i1.2503","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui profil penggunaan antibiotik pada pasien pediatri yang dirujuk ke RSPAL Dr. Ramelan selama bulan April hingga Juli 2019. Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif yang dilakukan secara prospektif. Variabel yang terlibat adalah besar penggunaan antibiotik yang dinyatakan dalam satuan Defined Daily Dose (DDD)/100 hari rawat inap dan standar yang digunakan berdasarkan ketentuan dari WHO. Terdapat 30 subyek yang dirujuk ke RSPAL Dr. Ramelan. Sebagian besar subyek telah tinggal lebih dari 48 jam di rumah sakit sebelumnya, mereka menerima antibiotik sejak hari pertama di RSPAL Dr. Ramelan. Sebanyak 13 subyek (43%) menerima antibiotik yang serupa dengan rumah sakit sebelumnya dan 17 subyek lainnya (57%) tidak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penghitungan total konsumsi antibiotik sebesar 10,50 DDD/100 hari-rawat dari 8 jenis antibiotik yang digunakan yaitu ampisilin-sulbaktam, kloksasilin, seftriakson, amikasin, gentamisin, meropenem, levofloksasin, dan metronidazol. Konsumsi antibiotik tertinggi adalah meropenem yang memiliki 3,49 DDD/100 hari-rawat, konsumsi antibiotik terendah adalah kloksasilin yang memiliki 0,05 DDD/100 hari-rawat. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi salah satu indikator evaluasi penggunaan antibiotik yang dilakukan di rumah sakit agar dapat meningkatkan rasionalitas penggunaan antibiotik sehingga menurunkan resiko penyebaran resistensi antibiotik khususnya melalui pasien rujukan.","PeriodicalId":18807,"journal":{"name":"MPI (Media Pharmaceutica Indonesiana)","volume":"14 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-06-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MPI (Media Pharmaceutica Indonesiana)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24123/mpi.v3i1.2503","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui profil penggunaan antibiotik pada pasien pediatri yang dirujuk ke RSPAL Dr. Ramelan selama bulan April hingga Juli 2019. Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif yang dilakukan secara prospektif. Variabel yang terlibat adalah besar penggunaan antibiotik yang dinyatakan dalam satuan Defined Daily Dose (DDD)/100 hari rawat inap dan standar yang digunakan berdasarkan ketentuan dari WHO. Terdapat 30 subyek yang dirujuk ke RSPAL Dr. Ramelan. Sebagian besar subyek telah tinggal lebih dari 48 jam di rumah sakit sebelumnya, mereka menerima antibiotik sejak hari pertama di RSPAL Dr. Ramelan. Sebanyak 13 subyek (43%) menerima antibiotik yang serupa dengan rumah sakit sebelumnya dan 17 subyek lainnya (57%) tidak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penghitungan total konsumsi antibiotik sebesar 10,50 DDD/100 hari-rawat dari 8 jenis antibiotik yang digunakan yaitu ampisilin-sulbaktam, kloksasilin, seftriakson, amikasin, gentamisin, meropenem, levofloksasin, dan metronidazol. Konsumsi antibiotik tertinggi adalah meropenem yang memiliki 3,49 DDD/100 hari-rawat, konsumsi antibiotik terendah adalah kloksasilin yang memiliki 0,05 DDD/100 hari-rawat. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi salah satu indikator evaluasi penggunaan antibiotik yang dilakukan di rumah sakit agar dapat meningkatkan rasionalitas penggunaan antibiotik sehingga menurunkan resiko penyebaran resistensi antibiotik khususnya melalui pasien rujukan.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
本研究的目的是确定儿科患者在4月至2019年7月期间对兰帕尔医生进行抗生素治疗的资料。本研究是前瞻性的描述性观察研究。所涉及的变量是《定义每日剂量》(DDD)/100天的抗生素使用情况的一个重要指标,以及根据世卫组织规定使用的标准。这里有30个研究对象可以参考兰帕尔博士。大多数受试者在医院待了超过48小时,从他们在兰帕尔的第一天起就服用抗生素。多达13人(43%)接受了与前医院类似的抗生素,另有17人(57%)没有接受。研究结果显示,在使用的8种抗生素中,总剂量为10.50 DDD/100天。最高的抗生素摄入量是mero西林3.49 DDD/100天的药物,最低的抗生素摄入量是0.05 DDD/100天的药物。希望本研究可以成为医院中抗生素使用情况的评估指标之一,以提高抗生素使用合理性,降低特别是通过转介患者传播抗生素耐药性的风险。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Pengaruh Telefarmasi Terhadap Kepatuhan dan Target Pengobatan Pasien DMT2 RP-HPLC Method Validation for Purity Assay of α-Mangostin Isolate Efektivitas Tonikum Tepung Ikan Sepat Rawa (Trichopodus thricopterus) Dengan Metode Rotarod Test Pengaruh Obat Antituberkulosis Kombinasi RHZE Terhadap Peningkatan Kadar Asam Urat Hubungan Pelayanan Farmasi dengan Kepatuhan Pengobatan Pasien Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1