Mutiawati Mutiawati, Rusyidah Rusyidah, D. Tb, Mulyani Mulyani, Tari Lukiya
{"title":"KESIAPSIAGAAN KOMUNITAS SEKOLAH DALAM MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI DAN TSUNAMI DI SMA NEGERI 1 BAITUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR","authors":"Mutiawati Mutiawati, Rusyidah Rusyidah, D. Tb, Mulyani Mulyani, Tari Lukiya","doi":"10.33143/jes.v9i1.2955","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kesiapsiagaan ini diperlukan untuk mengurangi korban jiwa akibat gempa bumi dan tsunami. Focus utama penelitian adalah untuk mengetahui kesiapsiagaan komunitas sekolah dalam menghadapi bencana gempa bumi dan Tsunami di SMA Negeri 1 Baitussalam Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan analisis deskriptif. Penelitian ini dilakukan untuk menggambarkan atau mendeskripsikan data untuk mengukur tingkat kesiapsiagaan komunitas sekolah dalam menghadapi bencana gempa bumi dan tsunami. Jenis penelitian ini adalah studi kasus di SMA Negeri 1 Baitussalam Kabupaten Aceh Besar. Populasi pada penelitian ini terbagi menjadi dua yaitu jumlah siswa dan jumlah Guru SMA Negeri 1 Baitussalam Kabupaten Aceh Besar. Dengan total siswa 367 siswa yang terbagi dalam 15 rombel. Temuan studi diketahui bahwa siswa SMA Negeri 1 Baitussalam Aceh Besar yang berada pada zona merah memiliki kategori kesiapsiagaan rendah sebanyak 21 responden (56.75%) sedangkan siswa yang memiliki kesiapsiagaan sedang hanya 16 responden (43.24%). Artinya, tingkat kesiapsiagaan siswa SMA Negeri 1 Baitussalam Aceh Besar secara keseluruhan dalam menghadapi bencana gempa bumi dan tsunami. Hasil penelitian juga ditemukan bahwa jumlah responden yang memiliki pengetahuan tinggi dengan responden yang memiliki pengetahuan rendah hampir berimbang, hanya selisih sebanyak 8.10%.Kata Kunci : Bencana Alam, Pengetahuan, dan TsunamiThis preparedness is necessary to reduce the loss of life caused by earthquakes and tsunamis. The main focus of the research was to determine the preparedness of the school community in dealing with earthquake and tsunami disasters at Baitussalam 1 Public High School, Aceh Besar District. This research uses quantitative research with descriptive analysis. This research was conducted to describe or describe data to measure the school community’s preparedness level in dealing with earthquakes and tsunamis. This type of research is a case study at Baitussalam 1 Public High School, Aceh Besar District. The population in this study was divided into two, namely the number of students and the number of teachers at SMA Negeri 1 Baitussalam Aceh Besar District. With a total of 367 students divided into 15 groups. The findings of the study revealed that students of SMA Negeri 1 Baitussalam Aceh Besar who were in the red zone had a low preparedness category of 21 respondents (56.75%) while students who had medium preparedness were only 16 respondents (43.24%). That is, the level of preparedness of students of SMA Negeri 1 Baitussalam Aceh Besar as a whole in dealing with earthquakes and tsunamis. The results of the study also found that the number of respondents who had high knowledge and respondents who had low knowledge were almost equal, with only a difference of 8.10%.Keywords: Character education, students, digital era","PeriodicalId":15610,"journal":{"name":"Journal of Education Science","volume":"20 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Education Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33143/jes.v9i1.2955","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kesiapsiagaan ini diperlukan untuk mengurangi korban jiwa akibat gempa bumi dan tsunami. Focus utama penelitian adalah untuk mengetahui kesiapsiagaan komunitas sekolah dalam menghadapi bencana gempa bumi dan Tsunami di SMA Negeri 1 Baitussalam Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan analisis deskriptif. Penelitian ini dilakukan untuk menggambarkan atau mendeskripsikan data untuk mengukur tingkat kesiapsiagaan komunitas sekolah dalam menghadapi bencana gempa bumi dan tsunami. Jenis penelitian ini adalah studi kasus di SMA Negeri 1 Baitussalam Kabupaten Aceh Besar. Populasi pada penelitian ini terbagi menjadi dua yaitu jumlah siswa dan jumlah Guru SMA Negeri 1 Baitussalam Kabupaten Aceh Besar. Dengan total siswa 367 siswa yang terbagi dalam 15 rombel. Temuan studi diketahui bahwa siswa SMA Negeri 1 Baitussalam Aceh Besar yang berada pada zona merah memiliki kategori kesiapsiagaan rendah sebanyak 21 responden (56.75%) sedangkan siswa yang memiliki kesiapsiagaan sedang hanya 16 responden (43.24%). Artinya, tingkat kesiapsiagaan siswa SMA Negeri 1 Baitussalam Aceh Besar secara keseluruhan dalam menghadapi bencana gempa bumi dan tsunami. Hasil penelitian juga ditemukan bahwa jumlah responden yang memiliki pengetahuan tinggi dengan responden yang memiliki pengetahuan rendah hampir berimbang, hanya selisih sebanyak 8.10%.Kata Kunci : Bencana Alam, Pengetahuan, dan TsunamiThis preparedness is necessary to reduce the loss of life caused by earthquakes and tsunamis. The main focus of the research was to determine the preparedness of the school community in dealing with earthquake and tsunami disasters at Baitussalam 1 Public High School, Aceh Besar District. This research uses quantitative research with descriptive analysis. This research was conducted to describe or describe data to measure the school community’s preparedness level in dealing with earthquakes and tsunamis. This type of research is a case study at Baitussalam 1 Public High School, Aceh Besar District. The population in this study was divided into two, namely the number of students and the number of teachers at SMA Negeri 1 Baitussalam Aceh Besar District. With a total of 367 students divided into 15 groups. The findings of the study revealed that students of SMA Negeri 1 Baitussalam Aceh Besar who were in the red zone had a low preparedness category of 21 respondents (56.75%) while students who had medium preparedness were only 16 respondents (43.24%). That is, the level of preparedness of students of SMA Negeri 1 Baitussalam Aceh Besar as a whole in dealing with earthquakes and tsunamis. The results of the study also found that the number of respondents who had high knowledge and respondents who had low knowledge were almost equal, with only a difference of 8.10%.Keywords: Character education, students, digital era
这种准备对于减少地震和海啸的伤亡是必要的。这项研究的主要焦点是了解学校社区对亚齐县1国高中地震和海啸的准备。本研究采用定量研究与描述性分析。本研究旨在描述或描述数据,以评估学术界对地震和海啸灾害的准备水平。这种类型的研究是SMA Negeri 1 Baitussalam亚齐地区的案例研究。这项研究的人口分为两部分:第一所公立高中的学生和教师的数量367名学生被分成15组。研究发现,居住在红区的SMA 1 baitlsalam亚齐学生的备灾率低至21人(55.75%),备灾率低至16人(43.24%)。这意味着,美国高中生在经历地震和海啸灾难时的整体准备水平。研究还发现,知识渊博的受访者和知识不足的受访者人数接近平等,相差8.10%。关键词:自然灾害、知识和海啸,需要减少由地震和海啸造成的生命损失。这项研究的主要焦点是确定与地震和海啸袭击发生在亚齐地区1号公共高中的准备工作。这是量量分析研究。这项研究的目的是要描述或描述学校社区的准备程度,以应对地震和海啸。这一类型的研究是一个案例研究在亚齐地区1公立高中。这项研究的人口分布在两个国家,namely是SMA Negeri 1 baitlsalam亚齐地区的学生编号和教师编号。共有367名学生被分为15个小组。研究结果显示,在红区就读的高中学生缺乏21名急救人员(55.75%)的预防措施,而只有16名急救人员(43.24%)的学生。这是一所州立高中的学生在与地震和海啸打交道时的准备水平。研究结果还发现,许多人的知识水平高,知识低,只有8.10%的差距。角色教育,学生,数字时代