{"title":"Penyakit Jantung Bawaan pada Anak","authors":"Dhina Lydia Lestari","doi":"10.56260/sciena.v2i4.100","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penyakit jantung bawaaan (PJB) atau defek jantung bawaan merupakan kelainan struktur jantung dan pembuluh darah yang muncul sejak lahir dan menjadi penyebab utama kematian anak dari semua kelainan bawaan. PJB dapat diartikan juga sebagai abnormalitas struktur makroskopis jantung atau pembuluh darah besar intratoraks yang dapat menyebabkan kematian. Diagnosis PJB biasanya dilakukan dengan anamnesis; pemeriksaan fisik yang meliputi pemeriksaan inspeksi, palpasi dan auskultasi, pemeriksaan pulse oximetry, elektrokardiografi (EKG), dan foto rontgen dada.30Pemeriksaan lanjutan (untuk penyakit jantung bawaan) mencakup ekokardiografi dan kateterisasi jantung. Penatalaksanaan penyakit jantung bawaan pada anak-anak tergantung pada jenis masalah jantung tertentu dan seberapa parahnya. Kadang-kadang penyakit jantung bawaan mungkin tidak memiliki efek jangka panjang pada kesehatan anak dan mungkin tidak perlu pengobatan.","PeriodicalId":30503,"journal":{"name":"Academicus International Scientific Journal","volume":"99 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Academicus International Scientific Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56260/sciena.v2i4.100","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penyakit jantung bawaaan (PJB) atau defek jantung bawaan merupakan kelainan struktur jantung dan pembuluh darah yang muncul sejak lahir dan menjadi penyebab utama kematian anak dari semua kelainan bawaan. PJB dapat diartikan juga sebagai abnormalitas struktur makroskopis jantung atau pembuluh darah besar intratoraks yang dapat menyebabkan kematian. Diagnosis PJB biasanya dilakukan dengan anamnesis; pemeriksaan fisik yang meliputi pemeriksaan inspeksi, palpasi dan auskultasi, pemeriksaan pulse oximetry, elektrokardiografi (EKG), dan foto rontgen dada.30Pemeriksaan lanjutan (untuk penyakit jantung bawaan) mencakup ekokardiografi dan kateterisasi jantung. Penatalaksanaan penyakit jantung bawaan pada anak-anak tergantung pada jenis masalah jantung tertentu dan seberapa parahnya. Kadang-kadang penyakit jantung bawaan mungkin tidak memiliki efek jangka panjang pada kesehatan anak dan mungkin tidak perlu pengobatan.