Pengetahuan, Kesadaran, dan Praktik Apoteker di Komunitas di Masa Pandemi COVID-19 di Beberapa Wilayah di Indonesia

Gabriella Wilhelmina Targanski, Aprilia Nur’aini Rizma Putri, Putri Rizqiyah, A. Ahmad, Jeremy Moses Prawadi, Yaniar Nur Hidayah, Shafira Muti Ardiana, Muhammad Jabbar Falih, Farisa Firosyida, Isrini Qaidatul Ilmi, Wahyu Mega Tri Susanty, Alvira Eka Widyasari, Elida Zairina
{"title":"Pengetahuan, Kesadaran, dan Praktik Apoteker di Komunitas di Masa Pandemi COVID-19 di Beberapa Wilayah di Indonesia","authors":"Gabriella Wilhelmina Targanski, Aprilia Nur’aini Rizma Putri, Putri Rizqiyah, A. Ahmad, Jeremy Moses Prawadi, Yaniar Nur Hidayah, Shafira Muti Ardiana, Muhammad Jabbar Falih, Farisa Firosyida, Isrini Qaidatul Ilmi, Wahyu Mega Tri Susanty, Alvira Eka Widyasari, Elida Zairina","doi":"10.20473/jfk.v9i1.24131","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Peningkatan jumlah pasien COVID-19 menjadi perhatian utama para tenaga kesehatan, termasuk apoteker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengetahuan, kesadaran, dan praktik apoteker komunitas di beberapa wilayah di  Indonesia terhadap wabah COVID-19. Penelitian ini didesain secara cross-sectional dengan pengambilan data dilakukan secara daring. Data diambil melalui survei menggunakan kuesioner yang terdiri dari delapan pertanyaan mengenai demografi dan 32 pertanyaan mengenai pengetahuan, kesadaran, dan praktik apoteker tentang pandemi COVID-19. Kuesioner disebarkan kepada apoteker yang memiliki Surat Ijin Praktik Apoteker  (SIPA) aktif dan bekerja di komunitas. Sebanyak 116 apoteker di komunitas berpartisipasi pada penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 99,14% (n=115) responden memiliki pengetahuan yang baik mengenai COVID-19 dan sebanyak 68,10% (n=79) responden memiliki kesadaran yang baik terkait COVID-19. Meskipun sebagian besar reponden menunjukkan  nilai skor pengetahuan dan kesadaran yang tinggi, hanya 62,93% (n=73) responden yang selalu mempraktikkan protokol kesehatan saat memberikan layanan kesehatan di masyarakat. Mayoritas apoteker komunitas telah menunjukkan pengetahuan dan kesadaran yang tinggi terhadap wabah COVID-19. Diperlukan peningkatan implementasi protokol kesehatan di apotek sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19.","PeriodicalId":31942,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Sains dan Komunitas","volume":"85 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Farmasi Sains dan Komunitas","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20473/jfk.v9i1.24131","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Peningkatan jumlah pasien COVID-19 menjadi perhatian utama para tenaga kesehatan, termasuk apoteker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengetahuan, kesadaran, dan praktik apoteker komunitas di beberapa wilayah di  Indonesia terhadap wabah COVID-19. Penelitian ini didesain secara cross-sectional dengan pengambilan data dilakukan secara daring. Data diambil melalui survei menggunakan kuesioner yang terdiri dari delapan pertanyaan mengenai demografi dan 32 pertanyaan mengenai pengetahuan, kesadaran, dan praktik apoteker tentang pandemi COVID-19. Kuesioner disebarkan kepada apoteker yang memiliki Surat Ijin Praktik Apoteker  (SIPA) aktif dan bekerja di komunitas. Sebanyak 116 apoteker di komunitas berpartisipasi pada penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 99,14% (n=115) responden memiliki pengetahuan yang baik mengenai COVID-19 dan sebanyak 68,10% (n=79) responden memiliki kesadaran yang baik terkait COVID-19. Meskipun sebagian besar reponden menunjukkan  nilai skor pengetahuan dan kesadaran yang tinggi, hanya 62,93% (n=73) responden yang selalu mempraktikkan protokol kesehatan saat memberikan layanan kesehatan di masyarakat. Mayoritas apoteker komunitas telah menunjukkan pengetahuan dan kesadaran yang tinggi terhadap wabah COVID-19. Diperlukan peningkatan implementasi protokol kesehatan di apotek sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
印度尼西亚一些地区的药剂师在COVID-19大流行期间的知识、意识和实践
科维-19患者数量的增加是卫生保健工作者最关心的问题,包括药剂师。本研究旨在了解印尼某些地区的社区药剂师的知识、意识和实践是如何应对COVID-19疫情的。这项研究的目的是在网上进行数据检索的分段设计。这些数据是用一份由8个关于人口统计学的问题和32个关于药剂师关于COVID-19大流行的知识、意识和实践的问题进行调查的。将问卷分发给拥有在社区中活跃和工作的药剂师(SIPA)。该社区共有116名药剂师参与这项研究。研究表明,99.14% (n=115)受访者对COVID-19有很好的了解,68.10% (n=79)受访者对COVID-19有很好的了解。尽管大多数reponden表现出很高的知识和认识成绩,但只有62.93% (n=73)的受访者在提供公共卫生服务时总是遵守卫生协议。大多数社区药剂师对COVID-19疫情表现出高度的了解和意识。为了防止COVID-19的传播,药店需要增加医疗方案的实施。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
8
期刊最新文献
PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI TIKALA DESA PASTI JAYA KECAMATA SAMALANTAN KABUPATEN BENGKAYANG PERAN GANDA PEREMPUAN PENYAPU JALAN SINGLE PARENTS DALAM RUMAH TANGGA DIKOTA SAMARINDA IDEAL BODY STANDARDS: A MYTH FOR MODERN WOMEN KONSTRUKSI SOSIAL MASYARAKAT DESA CRANGGANG KECAMATAN DAWE KABUPATEN KUDUS TENTANG STUNTING ANALISIS TINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGELOLAAN SAMPAH DI KOTA GORONTALO
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1