The Health Status of Hybrid Grouper Epinephelus fuscoguttatus (♀) x E. lanceolatus (♂) Cultured in Floating-net Cage at Kelapa Dua Island, Seribu Islands, Indonesia
{"title":"The Health Status of Hybrid Grouper Epinephelus fuscoguttatus (♀) x E. lanceolatus (♂) Cultured in Floating-net Cage at Kelapa Dua Island, Seribu Islands, Indonesia","authors":"Ruku R. Borut, K. Nirmala, I. Effendi, Widanarni","doi":"10.19027/jai.22.2.106-114","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This study aimed to identify the fish health status, based on the total erythrocytes (cells/mm3), total leukocytes (cells/mm3), hemoglobin level (g %), hematocrit, and histopathological profiles. This study was performed on February, 2021 – January, 2022. The study was located in floating-net cage of Kelapa Dua Island, Seribu Islands, Jakarta, Indonesia. Sampling was performed by a purposive-sampling method, environmental parameter measurements, containing temperature and salinity, clinical symptom observation in fish, total erythrocytes, leukocytes, hemoglobin, hematocrit, histopathological profiles of hybrid grouper liver and kidney, and existence of VNN virus. The observation results present the behavior changes in sick fish, namely whirling on the net cage surface, dead-sleeping or death-like condition below the net cage. Hybrid grouper has total erythrocytes of 1.36 x 106 – 5.13 x 106 cells/mm3, total leukocytes of 2.9 x 104 – 7.9 x 104 cells/mm3, hemoglobin level of 5.56 - 10.94 g %, and hematocrit of 13.31 - 24.78 %. From the histopathological observation, hepatocyte, necrosis, vacuolysis was occurred in liver and tubular, leukocyte infiltasi, nicrosis was occurred in kidney and with the highest prevalence of VNN at 20 – 80 %. Therefore, hybrid grouper is sick due to increased number of leukocytes at 5.13 x 106 cells/mm3 above the normal range, followed by decreased hemoglobin and hematocrit levels at 5.56 - 10.94 g % and 13.31 - 24.78 %, respectively, due to organ damage. \n \nKeyword: must be written in not more than 5 words and alphabeticaly listed \n \nABSTRAK \n \nPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui status kesehatan ikan meliputi total eritrosit (sel/mm3), total leukosit (sel/mm3), kadar hemoglobin (gram %) dan hematokrit (%) dan gambaran histopatolgi. Penelitian ini dilaksanakan pada periode bulan Februari 2021 hingga Januari 2022. Lokasi penelitian pada keramba jaring apung (KJA) di Pulau Kelapa Dua Kepulauan Seribu. Metode pengambilan sampel ikan dilakukan secara purposive sampling, pengukuran parameter lingkungan perairan yaitu suhu dan salinitas, pengamatan gajala klinis ikan, perhitungan jumlah eritrosit, leukosit, kadar hemoglobin dan hematokrit serta gambaran histopatologi pada organ hati dan ginjal ikan kerapu cantang dan keberadaan virus VNN. Hasil pengamatan menunjukkan perubahan tingkah laku ikan sakit yaitu berputar ke atas permukaan KJA, terjadi sleeping dead atau ikan berada di dasar seperti mati. Ikan kerapu cantang memiliki jumlah eritrosit 1.36 x 106 – 5.13 x 106 sel/mm3, leukosit 2.9 x 104 – 7.9 x 104 sel/mm3, hemoglobin 5.56 - 10.94 gr %, dan hematokrit 13.31 - 24.78 %, hasil histopalogi ikan mengalami perubahan sel pada hati yaitu hepatosit, vakuolisasi, nekrosis dan ginjal mengalami perubahan infiltrasi leukosit, nicrosis, tubulus dan kehadiran virus VNN tertinggi berkisar 20 % - 80 %. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa ikan kerapu cantang yang sakit karena jumlah leukosit meningkat 5.13 x 106 sel/mm3 melebihi kisaran normal, kadar hemoglobin menurun 5.56 - 10.94 % dan kadar hematokrit 13.31 - 24.78 % rendah dan terjadi kerusakan jaringan pada organ dalam ikan. \n \nKata kunci: Ikan Kerapu Cantang, Hematology, Histopatologi, Parameter Fisika dan Kimia","PeriodicalId":32090,"journal":{"name":"Jurnal Akuakultur Indonesia","volume":"81 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Akuakultur Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.19027/jai.22.2.106-114","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
This study aimed to identify the fish health status, based on the total erythrocytes (cells/mm3), total leukocytes (cells/mm3), hemoglobin level (g %), hematocrit, and histopathological profiles. This study was performed on February, 2021 – January, 2022. The study was located in floating-net cage of Kelapa Dua Island, Seribu Islands, Jakarta, Indonesia. Sampling was performed by a purposive-sampling method, environmental parameter measurements, containing temperature and salinity, clinical symptom observation in fish, total erythrocytes, leukocytes, hemoglobin, hematocrit, histopathological profiles of hybrid grouper liver and kidney, and existence of VNN virus. The observation results present the behavior changes in sick fish, namely whirling on the net cage surface, dead-sleeping or death-like condition below the net cage. Hybrid grouper has total erythrocytes of 1.36 x 106 – 5.13 x 106 cells/mm3, total leukocytes of 2.9 x 104 – 7.9 x 104 cells/mm3, hemoglobin level of 5.56 - 10.94 g %, and hematocrit of 13.31 - 24.78 %. From the histopathological observation, hepatocyte, necrosis, vacuolysis was occurred in liver and tubular, leukocyte infiltasi, nicrosis was occurred in kidney and with the highest prevalence of VNN at 20 – 80 %. Therefore, hybrid grouper is sick due to increased number of leukocytes at 5.13 x 106 cells/mm3 above the normal range, followed by decreased hemoglobin and hematocrit levels at 5.56 - 10.94 g % and 13.31 - 24.78 %, respectively, due to organ damage.
Keyword: must be written in not more than 5 words and alphabeticaly listed
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status kesehatan ikan meliputi total eritrosit (sel/mm3), total leukosit (sel/mm3), kadar hemoglobin (gram %) dan hematokrit (%) dan gambaran histopatolgi. Penelitian ini dilaksanakan pada periode bulan Februari 2021 hingga Januari 2022. Lokasi penelitian pada keramba jaring apung (KJA) di Pulau Kelapa Dua Kepulauan Seribu. Metode pengambilan sampel ikan dilakukan secara purposive sampling, pengukuran parameter lingkungan perairan yaitu suhu dan salinitas, pengamatan gajala klinis ikan, perhitungan jumlah eritrosit, leukosit, kadar hemoglobin dan hematokrit serta gambaran histopatologi pada organ hati dan ginjal ikan kerapu cantang dan keberadaan virus VNN. Hasil pengamatan menunjukkan perubahan tingkah laku ikan sakit yaitu berputar ke atas permukaan KJA, terjadi sleeping dead atau ikan berada di dasar seperti mati. Ikan kerapu cantang memiliki jumlah eritrosit 1.36 x 106 – 5.13 x 106 sel/mm3, leukosit 2.9 x 104 – 7.9 x 104 sel/mm3, hemoglobin 5.56 - 10.94 gr %, dan hematokrit 13.31 - 24.78 %, hasil histopalogi ikan mengalami perubahan sel pada hati yaitu hepatosit, vakuolisasi, nekrosis dan ginjal mengalami perubahan infiltrasi leukosit, nicrosis, tubulus dan kehadiran virus VNN tertinggi berkisar 20 % - 80 %. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa ikan kerapu cantang yang sakit karena jumlah leukosit meningkat 5.13 x 106 sel/mm3 melebihi kisaran normal, kadar hemoglobin menurun 5.56 - 10.94 % dan kadar hematokrit 13.31 - 24.78 % rendah dan terjadi kerusakan jaringan pada organ dalam ikan.
Kata kunci: Ikan Kerapu Cantang, Hematology, Histopatologi, Parameter Fisika dan Kimia
本研究旨在根据总红细胞(细胞/mm3)、总白细胞(细胞/mm3)、血红蛋白水平(g %)、红细胞压积和组织病理学特征来确定鱼的健康状况。本研究于2021年2月至2022年1月进行。研究地点为印度尼西亚雅加达塞里布群岛Kelapa Dua岛浮网笼。取样采用目的取样法,环境参数测定,含温、盐度,鱼的临床症状观察,红细胞、白细胞、血红蛋白、红细胞压积,杂交石斑鱼肝肾组织病理特征,以及是否存在VNN病毒。观察结果显示病鱼的行为变化,即在网箱表面旋转,网箱下方死睡或死亡状态。杂交石斑鱼红细胞总数为1.36 × 106 ~ 5.13 × 106细胞/mm3,白细胞总数为2.9 × 104 ~ 7.9 × 104细胞/mm3,血红蛋白水平为5.56 ~ 10.94 g %,红细胞压积为13.31 ~ 24.78%。从组织病理学观察来看,肝细胞坏死,肝及肾小管空泡溶解,白细胞浸润,肾脏坏死,VNN发生率最高,为20 - 80%。因此,杂交石斑鱼患病的原因是白细胞增加,高于正常范围5.13 × 106细胞/mm3,其次是血红蛋白和红细胞压积下降,分别为5.56 ~ 10.94 g %和13.31 ~ 24.78%,这是由于器官损伤。摘要:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status kesehatan ikan meliputi总血红蛋白(sel/mm3)、总白细胞(sel/mm3)、卡达尔血红蛋白(克%)和红细胞(%)dan gambaran histopatolgi。从2021年2月到2022年1月,Penelitian ini dilaksanakan pagada period。我的意思是,我的女儿是谁?我的女儿是谁?方法:目的采样,企鹅参数lingkungan perairan yitu suhu dansalinitas,企鹅gajala klinis ikan,企鹅参数lingkungan perairan yitu suhu dansalinitas,企鹅参数lingkungan perairan yitu klinis ikan,企鹅参数perhitungan jumlah itrotis,白细胞,企鹅血红蛋白,企鹅血红蛋白serta gambaran组织病理学,企鹅器官hatidan ginjal ikan kerapu cantang dan keberadan病毒VNN。Hasil pengamatan menunjukkan perubahan tingkah laku ikkan sakit yuti berputar ke atas permukaan KJA, terjadi sleeping dead atau kan berada di dasar seperti mati。白蛋白2.9 × 104 × 7.9 × 104 /mm3,血红蛋白5.56 ~ 10.94 %,血液学指标13.31 ~ 24.78%,血液学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标:肾组织病理学指标Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka dapat disperskan bahwa ikkan kerapu cantang yang sakit karena jumlah白质脑膜炎(5.13 × 106 sel/mm3) melebihi kisaran正常,kapar血红蛋白(5.56 - 10.94%)kapar血细胞(13.31 - 24.78%)renah danterjadi kerusakan jaringan和parada organ dalam ikan。Kata kunci: Ikan Kerapu Cantang,血液学,组织病理学,参数Fisika dan Kimia