Z. Zahidah, Y. Andriani, Y. Dhahiyat, I. Nurruhwati, A. Sahidin, H. Hamdani, Stephanie Marcelia Victoria
{"title":"Inorganic nitrogen absorption in the aquaponics farming of sangkuriang catfish (Clarias gariepinus) at uneven retention periods","authors":"Z. Zahidah, Y. Andriani, Y. Dhahiyat, I. Nurruhwati, A. Sahidin, H. Hamdani, Stephanie Marcelia Victoria","doi":"10.19027/JAI.17.2.130-136","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractAquaponics is new aquaculture integrating the technology of fishes and plants due to less availability of land. This study aimed to determine the optimum retention period in the aquaponics farming of sangkuriang catfish (Clarias gariepinus) integrated with water spinach (Ipomoea reptan) to generate the water to support the catfish production. This study conducted in 40 days between May to June 2016 at Ciparanje Fish Hatchery Laboratory, Faculty of Fisheries and Marine Sciences, Universitas Padjadjaran. The design of this study was completely randomized, with five treatments and three replications. The treatments retention periods were 5, 10, 15, 20 minutes, and control (no water flow). The study showed that the retention period affected water spinach’s inorganic nutrient absorption in sangkuriang catfish farm. The 15 minutes retention period gave the most desirable result, with a flow of 0.072 L/s that reduced 58.83% of nitrate, and 33.32% of ammonia has been produced by fish farming activities. The highest specific growth rate of the sangkuriang catfish obtained in 15 minute retention period of 4.01 % Keywords: aquaponics, sangkuriang catfish, water spinach, retention periods AbstrakAkuaponik adalah teknologi akuakultur baru yang mengintegrasikan ikan dan tanaman karena ketersediaan lahan yang semakin rendah. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan periode retensi optimum pada budidaya akuaponik ikan lele sangkuriang (Clarias gariepinus) yang terintegrasi dengan kangkung air (Ipomoea reptan) untuk menghasilkan air yang mendukung produksi lele. Penelitian ini dilakukan selama 40 hari di Laboratorium Budidaya Ikan Ciparanje, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Padjadjaran. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap, dengan lima perlakuan dan tiga kali ulangan. Perlakuan berupa periode retensi 5, 10, 15, 20 menit, dan kontrol (tidak ada aliran air). Hasil penelitian menunjukkan bahwa periode retensi memengaruhi penyerapan nutrisi anorganik oleh bayam air dalam budidaya ikan lele sangkuriang. Periode retensi 15 menit memberikan hasil yang paling baik, dengan aliran 0,072 L/s mengurangi 58,83% nitrat, dan 33,32% amonia dalam media budidaya ikan. Laju pertumbuhan spesifik ikan lele sangkuriangtertinggi diperoleh pada perlakuan waktu retensi 15 menit, yaitu sebesar 4,01%. Kata kunci: akuaponik, ikan lele sangkuriang, kangkung darat, waktu retensi ","PeriodicalId":32090,"journal":{"name":"Jurnal Akuakultur Indonesia","volume":"14 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-07-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Akuakultur Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.19027/JAI.17.2.130-136","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Abstract
AbstractAquaponics is new aquaculture integrating the technology of fishes and plants due to less availability of land. This study aimed to determine the optimum retention period in the aquaponics farming of sangkuriang catfish (Clarias gariepinus) integrated with water spinach (Ipomoea reptan) to generate the water to support the catfish production. This study conducted in 40 days between May to June 2016 at Ciparanje Fish Hatchery Laboratory, Faculty of Fisheries and Marine Sciences, Universitas Padjadjaran. The design of this study was completely randomized, with five treatments and three replications. The treatments retention periods were 5, 10, 15, 20 minutes, and control (no water flow). The study showed that the retention period affected water spinach’s inorganic nutrient absorption in sangkuriang catfish farm. The 15 minutes retention period gave the most desirable result, with a flow of 0.072 L/s that reduced 58.83% of nitrate, and 33.32% of ammonia has been produced by fish farming activities. The highest specific growth rate of the sangkuriang catfish obtained in 15 minute retention period of 4.01 % Keywords: aquaponics, sangkuriang catfish, water spinach, retention periods AbstrakAkuaponik adalah teknologi akuakultur baru yang mengintegrasikan ikan dan tanaman karena ketersediaan lahan yang semakin rendah. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan periode retensi optimum pada budidaya akuaponik ikan lele sangkuriang (Clarias gariepinus) yang terintegrasi dengan kangkung air (Ipomoea reptan) untuk menghasilkan air yang mendukung produksi lele. Penelitian ini dilakukan selama 40 hari di Laboratorium Budidaya Ikan Ciparanje, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Padjadjaran. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap, dengan lima perlakuan dan tiga kali ulangan. Perlakuan berupa periode retensi 5, 10, 15, 20 menit, dan kontrol (tidak ada aliran air). Hasil penelitian menunjukkan bahwa periode retensi memengaruhi penyerapan nutrisi anorganik oleh bayam air dalam budidaya ikan lele sangkuriang. Periode retensi 15 menit memberikan hasil yang paling baik, dengan aliran 0,072 L/s mengurangi 58,83% nitrat, dan 33,32% amonia dalam media budidaya ikan. Laju pertumbuhan spesifik ikan lele sangkuriangtertinggi diperoleh pada perlakuan waktu retensi 15 menit, yaitu sebesar 4,01%. Kata kunci: akuaponik, ikan lele sangkuriang, kangkung darat, waktu retensi
摘要水产共生是由于土地资源不足而发展起来的一种新型水产养殖技术。本研究旨在确定桑古良鲶鱼(Clarias gariepinus)与水菠菜(Ipomoea reptan)复合水培养殖的最佳保存期,以产生支持鲶鱼生产的水。该研究于2016年5月至6月在帕德加兰大学渔业和海洋科学学院Ciparanje鱼类孵化场实验室进行,为期40天。本研究的设计是完全随机的,有5个治疗和3个重复。滞留时间分别为5、10、15、20分钟和对照组(无水流)。研究表明,保存期对桑古梁鲶鱼养殖场水菠菜的无机养分吸收有一定影响。停留时间为15 min的效果最为理想,其流量为0.072 L/s,硝酸盐降低58.83%,养殖活动产生了33.32%的氨。关键词:水培法;桑库良鲶鱼;水菠菜;保存期;关键词:水培法;桑库良鲶鱼;Penelitian ini bertujuan untuk menentukan期retensi最优pada budidaya akuaponik ikkan leele sangkuriang (Clarias gariepanus) yang terintegra (Ipomoea reptan) dunan kangkung air (menghasilkan air) yang mendudukung产品duksi leele。Penelitian ini dilakukan selama 40 hari di Laboratorium buddidaya Ikan Ciparanje, Fakultas Perikanan和Ilmu Kelautan, Padjadjaran大学。Penelitian ini menggunakan ranchanan acak lengkap, dengan lima perlakuan dantiga kali ulangan。Perlakuan berupa期保留5、10、15、20分钟,但控制(tidak ada aliran air)。Hasil penelitian menunjukkan bahwa - periotensi memengaruhi penyerapan nutrisi anorganik olem air dalam buddidaya ikan lele sangkurang。周期保留15名成员,哈西尔·杨帕林·拜克,邓安·阿里兰,072 L/s,孟古朗吉58,83%硝酸盐,丹33,32%氨,达拉姆介质budidaya ikan。拉州pertumbuhan特产,如:lelesankuriangtertingi, diperoleh, perlakuan waktu,保留率为15%,yitu sebesar为4.1%。Kata kunci: akuaponik, ikkan leele sangkuriang, kangkung darat, waktu retensi