{"title":"Usia, Paritas, Anemia Dengan Kejadian Perdarahan Post Partum","authors":"Riona Sanjaya, Yetty Dwi Fara","doi":"10.33862/citradelima.v5i1.216","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perdarahan postpartum merupakan penyebab utama kematian ibu di negara berpenghasilan rendah dan penyebab utama hampir seperempat dari seluruh kematian ibu secara global. Sebagian besar kematian akibat perdarahan postpartum terjadi selama 24 jam pertama setelah kelairan. Provinsi Lampung mengalami gangguan / komplikasi persalinan sebesar 19,2% dengan 2,6% diantaranya merupakan kasus perdarahan. Angka tersebut lebih tinggi dari persentase nasional sebesar 2,4%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor – faktor yang berhubungan dengan kejadian perdarahan postpartum. Desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel menggunakan total populasi yaitu seluruh ibu bersalin di Desa Cahaya Mas Tahun 2019 berjumlah 33 orang. Data diambil melalui laporan persalinan desa Cahaya Mas Tahun 2019. Hasil Penelitian diperoleh dari 33 ibu bersalin, 60,60% ibu mengalami perdarahan, 66,67% merupakan paritas tidak berisiko, 69,70% merupakan usia tidak beresiko dan 63,63% mengalami anemia selama kehamilan. Hasil uji chi square diperoleh tidak ada hubungan antara usia (p-value=0,371), paritas (p-value=0,267) dan anemia selama hamil (p-value=0,183).","PeriodicalId":52876,"journal":{"name":"Citra Delima","volume":"31 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Citra Delima","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33862/citradelima.v5i1.216","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Perdarahan postpartum merupakan penyebab utama kematian ibu di negara berpenghasilan rendah dan penyebab utama hampir seperempat dari seluruh kematian ibu secara global. Sebagian besar kematian akibat perdarahan postpartum terjadi selama 24 jam pertama setelah kelairan. Provinsi Lampung mengalami gangguan / komplikasi persalinan sebesar 19,2% dengan 2,6% diantaranya merupakan kasus perdarahan. Angka tersebut lebih tinggi dari persentase nasional sebesar 2,4%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor – faktor yang berhubungan dengan kejadian perdarahan postpartum. Desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel menggunakan total populasi yaitu seluruh ibu bersalin di Desa Cahaya Mas Tahun 2019 berjumlah 33 orang. Data diambil melalui laporan persalinan desa Cahaya Mas Tahun 2019. Hasil Penelitian diperoleh dari 33 ibu bersalin, 60,60% ibu mengalami perdarahan, 66,67% merupakan paritas tidak berisiko, 69,70% merupakan usia tidak beresiko dan 63,63% mengalami anemia selama kehamilan. Hasil uji chi square diperoleh tidak ada hubungan antara usia (p-value=0,371), paritas (p-value=0,267) dan anemia selama hamil (p-value=0,183).