{"title":"IMPLEMENTASI PENGGUNAAN ALAT PERAGA BOLA KREMES SEBAGAI ALTERNATIF MENINGKATKAN HASIL BELAJAR","authors":"T. Palupi","doi":"10.12345/CAKRAWALA.V4I1.219","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Permasalahan rendahnya hasil belajar keterampilan materi guling depan dan guling belakang adalah dasar penyusunan penelitian best practice kelas VII E MTs Negeri 8 Semester ini, pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) di Kebumen melakukan penerapan alat peraga pembelajaran bola kremes sebagai strategi pembelajaran PJOK dalam upaya meningkatkan efektifitas dan hasil belajar psikomotor atau keterampilan. Proses belajar mengajar dapat berlangsung baik jika guru mampu mengelola proses tersebut sedemikian rupa, sehingga menghasilkan pembelajaran yang berkualitas. \nPrinsip belajar aktif dan efisien inilah yang diharapkan dapat mewujudkan suasana pembelajaran PJOK aktif, kreatif dan menyenangkan. Salah satu alternatif yang bisa digunakan penerapan penggunaan alat peraga pembelajaran bola kremes dalam proses pembelajaran senam lantai guling depan dan guling belakang mata pelajaran PJOK. Hasil penelitian best practice ini menunjukan bahwa siswa yang telah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan bantuan alat peraga pembelajaran bola kremes menjadi lebih mudah menguasai gerakan guling depan dan guling belakang karena saat siswa melakukan gerakan guling depan dan guling belakang siswa selalu berusaha menjaga kepala tetap menempel dileher menjaga bola tidak terjatuh, sehingga secara langsung mendukung gerakan mengguling kedepan dan kebelakang karena posisi kepala, badan dan kaki tetap bulat. Peningkatan hasil belajar Psikomotor Kompetensi dasar senam lantai siswa Kelas VII E sebesar 40,63 % dari tes awal 17 siswa menjadi 30 siswa. Sehingga Implementasi Penggunaan Alat Peraga Bola Kremes terbukti dapat meningkatkan Hasil Belajar Keterampilan Materi Guling Depan dan Guling Belakang Senam Lantai Siswa Kelas VII E Semester Genap Tahun Pelajaran 2019/2020. \nKata kunci: Alat Peraga Pembelajaran Bola Kremes, Madrasah Tsanawiyah Negeri 8 Kebumen, Peningkatan Hasil Belajar, Pembelajaran PJOK. \n ","PeriodicalId":31911,"journal":{"name":"Cakrawala Jurnal Studi Islam","volume":"39 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Cakrawala Jurnal Studi Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.12345/CAKRAWALA.V4I1.219","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Permasalahan rendahnya hasil belajar keterampilan materi guling depan dan guling belakang adalah dasar penyusunan penelitian best practice kelas VII E MTs Negeri 8 Semester ini, pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) di Kebumen melakukan penerapan alat peraga pembelajaran bola kremes sebagai strategi pembelajaran PJOK dalam upaya meningkatkan efektifitas dan hasil belajar psikomotor atau keterampilan. Proses belajar mengajar dapat berlangsung baik jika guru mampu mengelola proses tersebut sedemikian rupa, sehingga menghasilkan pembelajaran yang berkualitas.
Prinsip belajar aktif dan efisien inilah yang diharapkan dapat mewujudkan suasana pembelajaran PJOK aktif, kreatif dan menyenangkan. Salah satu alternatif yang bisa digunakan penerapan penggunaan alat peraga pembelajaran bola kremes dalam proses pembelajaran senam lantai guling depan dan guling belakang mata pelajaran PJOK. Hasil penelitian best practice ini menunjukan bahwa siswa yang telah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan bantuan alat peraga pembelajaran bola kremes menjadi lebih mudah menguasai gerakan guling depan dan guling belakang karena saat siswa melakukan gerakan guling depan dan guling belakang siswa selalu berusaha menjaga kepala tetap menempel dileher menjaga bola tidak terjatuh, sehingga secara langsung mendukung gerakan mengguling kedepan dan kebelakang karena posisi kepala, badan dan kaki tetap bulat. Peningkatan hasil belajar Psikomotor Kompetensi dasar senam lantai siswa Kelas VII E sebesar 40,63 % dari tes awal 17 siswa menjadi 30 siswa. Sehingga Implementasi Penggunaan Alat Peraga Bola Kremes terbukti dapat meningkatkan Hasil Belajar Keterampilan Materi Guling Depan dan Guling Belakang Senam Lantai Siswa Kelas VII E Semester Genap Tahun Pelajaran 2019/2020.
Kata kunci: Alat Peraga Pembelajaran Bola Kremes, Madrasah Tsanawiyah Negeri 8 Kebumen, Peningkatan Hasil Belajar, Pembelajaran PJOK.
低技能的学习成果,翻来覆去材料问题前面和后面,翻来覆去是起草研究最好的实践基础这学期VII E MTs国家8课,学习体育运动和健康(PJOK)在Kebumen做道具应用球克里姆林宫来作为PJOK学习策略在努力学习提高学习结果的有效性和心理能力或技能。如果教师能够以一种方式管理教学过程,从而产生高质量的学习,那么教学过程就可以进行得很好。这一积极和有效的学习原则将有助于营造一种活跃、创造性和愉快的学习氛围。一种替代方案,可以使用火葬场学习轮在体操过程中使用前仰和后仰学习。这些最佳实践的研究结果显示,学生学习一直在跟踪学习用道具的帮助克里姆林宫来变得更容易掌握球滚前面和后面,翻来覆去,因为当学生做运动,翻来覆去前面和后面,翻来覆去学生运动总是试图保持固定脖子上的头保持不掉球,从而直接支持把向前和向后运动,因为头部的位置,身体和腿保持圆形。七年级学生心理运动能力基础学习成绩提高从17名学生的初始测试增加到30名学生成绩为40.63%。因此,使用滚滚球道具的实现被证明可以提高七年级学生地板工艺的学习成绩。关键词:火葬场学习展览,宗教学校Tsanawiyah国家8班,学习成绩提高。