Noorfazly Oktaviani, F. A. Abidin, Rasni Adha Yuanita, Surya Cahyadi
{"title":"IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN DARING DI MASA PANDEMI COVID-19 BERDASARKAN PERSPEKTIF GURU SEKOLAH DASAR","authors":"Noorfazly Oktaviani, F. A. Abidin, Rasni Adha Yuanita, Surya Cahyadi","doi":"10.26740/JRPD.V7N2.P86-93","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This study aims to present information related to the perspective of elementary school teachers regarding the implementation of online learning. Information was obtained through distributing open questionnaires online to 88 elementary school teachers in Indonesia. The method used in this research is descriptive method with quantitative and qualitative approaches. The results of this study indicate that the majority of teachers (84%) rated the implementation of online learning at the elementary school level as less effective. Aspects that play a role in supporting and inhibiting the effectiveness of online learning in the pre-instruction phase are determining learning objectives, providing facilities and teacher characteristics. The phase during instruction is the selection and use of teaching methods, applying ways to motivate students, parental participation, teacher behavior, and availability of facilities. Meanwhile, the post-instruction phase is the learning output.Keywords: implementation, teacher, online learning, elementary schoolABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk memaparkan informasi terkait perspektif guru Sekolah Dasar mengenai implementasi pembelajaran daring. Informasi diperoleh melalui penyebaran kuesioner terbuka secara online kepada 88 guru Sekolah Dasar di Indonesia. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar guru (84%) menilai implementasi pembelajaran daring di jenjang Sekolah Dasar kurang efektif. Aspek-aspek yang berperan dalam menunjang dan menghambat efektivitas pembelajaran daring pada fase sebelum instruksi adalah penentuan tujuan pembelajaran, penyediaaan fasilitas dan karakteristik guru. Pada fase selama instruksi adalah pemilihan dan penggunaan metode mengajar, penerapan cara memotivasi siswa, partisipasi orang tua, perilaku guru, dan ketersediaan fasilitas. Sementara, pada fase setelah instruksi adalah output pembelajaran.Kata Kunci: implementasi, guru, pembelajaran daring, sekolah dasar","PeriodicalId":17740,"journal":{"name":"Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian","volume":"33 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-07-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26740/JRPD.V7N2.P86-93","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Abstract
This study aims to present information related to the perspective of elementary school teachers regarding the implementation of online learning. Information was obtained through distributing open questionnaires online to 88 elementary school teachers in Indonesia. The method used in this research is descriptive method with quantitative and qualitative approaches. The results of this study indicate that the majority of teachers (84%) rated the implementation of online learning at the elementary school level as less effective. Aspects that play a role in supporting and inhibiting the effectiveness of online learning in the pre-instruction phase are determining learning objectives, providing facilities and teacher characteristics. The phase during instruction is the selection and use of teaching methods, applying ways to motivate students, parental participation, teacher behavior, and availability of facilities. Meanwhile, the post-instruction phase is the learning output.Keywords: implementation, teacher, online learning, elementary schoolABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk memaparkan informasi terkait perspektif guru Sekolah Dasar mengenai implementasi pembelajaran daring. Informasi diperoleh melalui penyebaran kuesioner terbuka secara online kepada 88 guru Sekolah Dasar di Indonesia. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar guru (84%) menilai implementasi pembelajaran daring di jenjang Sekolah Dasar kurang efektif. Aspek-aspek yang berperan dalam menunjang dan menghambat efektivitas pembelajaran daring pada fase sebelum instruksi adalah penentuan tujuan pembelajaran, penyediaaan fasilitas dan karakteristik guru. Pada fase selama instruksi adalah pemilihan dan penggunaan metode mengajar, penerapan cara memotivasi siswa, partisipasi orang tua, perilaku guru, dan ketersediaan fasilitas. Sementara, pada fase setelah instruksi adalah output pembelajaran.Kata Kunci: implementasi, guru, pembelajaran daring, sekolah dasar
本研究旨在探讨小学教师对线上学习之看法。通过向印度尼西亚的88名小学教师发放开放式在线问卷获得信息。本研究采用定性与定量相结合的描述性研究方法。这项研究的结果表明,大多数教师(84%)认为在小学阶段实施在线学习的效果较差。在教学前阶段,对在线学习的有效性起支持和抑制作用的方面是确定学习目标、提供设施和教师特点。教学阶段是选择和使用教学方法,应用方法来激励学生,家长参与,教师行为和设施的可用性。同时,教学后阶段是学习的输出阶段。关键词:实施,教师,在线学习,小学摘要:penelitian ini bertujuan untuk memaparkan informasit视角大师Sekolah Dasar mengenai实施,penbelajaran大胆。Informasi diperoleh melalui penyebaran kuesononterbuka secara在线kepa88大师Sekolah Dasar在印度尼西亚。方法的翻译结果:方法的翻译结果:方法的翻译结果:方法的翻译结果:方法的翻译结果:Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar guru (84%) menilai implementasi pembelajaran daring di jenjang Sekolah Dasar kurang effektif。阿斯别克语,杨伯peran dalam menunjang dan menghambat efektivitas pembelajaran大胆的padadfase sebeluminstrksi adalah penentuan tujuan pembelajaran, penyediaan fasilitas和karakteristik大师。帕达法斯特拉斯·阿达拉·佩米利汉·彭古纳·米德·蒙加加,帕达法斯特·米达尔·西瓦,帕达法斯·帕达尔·奥朗塔,帕达尔·拉古鲁,帕达尔·米达尔·西达尔·巴达尔。Sementara, pagadfase setelah intksi adalah输出pembelajaran。Kata Kunci:执行者,大师,pembelajaran胆子,sekolah dasar