{"title":"伊斯兰初中Al-Maarif - 01 Singosari以性别为基础的“种族隔离”政策的实施","authors":"Nadzifatul Mu’tamaroh, Yuni Pantiwati","doi":"10.22219/jkpp.v7i1.11696","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: Gender issues must be resolved immediately. The study aims to describe: 1) Implementation of gender-based class segregation policies; 2) Inhibiting factors and solutions in implementing gender-based class segregation policies and school efforts in overcoming the problems faced in implementing gender-based class segregation policies. The type of research used is descriptive qualitative. This research was carried out at Islamic junior high school Maarif 01 Singosari. Data collection techniques are interviews, observation, and documentation. The analysis phase used is data collection, data reduction, data presentation, conclusion drawing. To check the validity of the data using data and source triangulation. The results showed that 1) The implementation of the gender-based class segregation policy process of its implementation was carried out by separating classes between male and female classes, from grades VII, VII and X but in one building, one organization and supported by the implementation of orderly. 2) Barriers and solutions faced by schools in carrying out policies are: attitudes of male students disagree with the existence of policies that have an impact on the class structure when learning hours are less conducive. The solution that is done by the school, by providing approaches and direction to students, and every teacher and especially the counseling guidance teacher and subject teachers must know all the problems that often occur to Islamic junior high school Al-Maarif 01 Singosari students to be evaluated on an ongoing basis.Keywords: Gender, Segregation, Policy Implementation Abstrak: Permasalahan mengenai gender harus segara dituntaskan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: 1) Implementasi kebijakan segregasi kelas berbasis gender; 2) Faktor penghambatdan solusi dalam implementasi kebijakan segregasi kelas berbasis gender dan upaya sekolah dalam mengatasi masalah yang dihadapi dalam implementasi kebijakan segregasi kelas berbasis gender. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Islam Al-Maarif 01 Singosari. Teknik pengumpulan data yaitu Wawancara, observasi dan dokumentasi. Tahapan analisis yang digunakan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Untuk mengecek keabsahan data menggunakan triangulasi data dan sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Implementasi kebijakan segregasi kelas berbasis gender proses penerapannya dilakukan dengan cara pemisahan kelas antara kelas laki-laki dan kelas perempuan, mulai dari kelas VII, VII dan X akan tetapi dalam satu gedung, satu organisasi dan didukung dengan diterapkannya tata tertib. 2) Kendala dan solusi yang dihadapi sekolah dalam menjalankan kebijakan yaitu: sikap siswa putra kurang setuju adanya kebijakan hal tersebut berdampak pada suasana kelas pada saat jam pembelajaran kurang kondusif. Solusi yang dilakukan sekolah, dengan memberikan pendekatan dan arahan terhadap siswa, dan setiap guru dan khususnya guru BK dan guru mata pelajaran harus mengetahui segala problem yang sering terjadi pada siswa SMP Islam Al-Maarif 01 Singosari untuk dievaluasi secara berkelanjutan.Kata kunci: Segregasi, Gender, Implementasi Kebijakan","PeriodicalId":356293,"journal":{"name":"Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan","volume":"76 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-03-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Implementasi Kebijakan “Segregasi” Kelas Berbasis Gender Di SMP Islam Al-Maarif 01 Singosari\",\"authors\":\"Nadzifatul Mu’tamaroh, Yuni Pantiwati\",\"doi\":\"10.22219/jkpp.v7i1.11696\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract: Gender issues must be resolved immediately. The study aims to describe: 1) Implementation of gender-based class segregation policies; 2) Inhibiting factors and solutions in implementing gender-based class segregation policies and school efforts in overcoming the problems faced in implementing gender-based class segregation policies. The type of research used is descriptive qualitative. This research was carried out at Islamic junior high school Maarif 01 Singosari. Data collection techniques are interviews, observation, and documentation. The analysis phase used is data collection, data reduction, data presentation, conclusion drawing. To check the validity of the data using data and source triangulation. The results showed that 1) The implementation of the gender-based class segregation policy process of its implementation was carried out by separating classes between male and female classes, from grades VII, VII and X but in one building, one organization and supported by the implementation of orderly. 2) Barriers and solutions faced by schools in carrying out policies are: attitudes of male students disagree with the existence of policies that have an impact on the class structure when learning hours are less conducive. The solution that is done by the school, by providing approaches and direction to students, and every teacher and especially the counseling guidance teacher and subject teachers must know all the problems that often occur to Islamic junior high school Al-Maarif 01 Singosari students to be evaluated on an ongoing basis.Keywords: Gender, Segregation, Policy Implementation Abstrak: Permasalahan mengenai gender harus segara dituntaskan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: 1) Implementasi kebijakan segregasi kelas berbasis gender; 2) Faktor penghambatdan solusi dalam implementasi kebijakan segregasi kelas berbasis gender dan upaya sekolah dalam mengatasi masalah yang dihadapi dalam implementasi kebijakan segregasi kelas berbasis gender. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Islam Al-Maarif 01 Singosari. Teknik pengumpulan data yaitu Wawancara, observasi dan dokumentasi. Tahapan analisis yang digunakan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Untuk mengecek keabsahan data menggunakan triangulasi data dan sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Implementasi kebijakan segregasi kelas berbasis gender proses penerapannya dilakukan dengan cara pemisahan kelas antara kelas laki-laki dan kelas perempuan, mulai dari kelas VII, VII dan X akan tetapi dalam satu gedung, satu organisasi dan didukung dengan diterapkannya tata tertib. 2) Kendala dan solusi yang dihadapi sekolah dalam menjalankan kebijakan yaitu: sikap siswa putra kurang setuju adanya kebijakan hal tersebut berdampak pada suasana kelas pada saat jam pembelajaran kurang kondusif. Solusi yang dilakukan sekolah, dengan memberikan pendekatan dan arahan terhadap siswa, dan setiap guru dan khususnya guru BK dan guru mata pelajaran harus mengetahui segala problem yang sering terjadi pada siswa SMP Islam Al-Maarif 01 Singosari untuk dievaluasi secara berkelanjutan.Kata kunci: Segregasi, Gender, Implementasi Kebijakan\",\"PeriodicalId\":356293,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan\",\"volume\":\"76 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-03-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.22219/jkpp.v7i1.11696\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22219/jkpp.v7i1.11696","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
摘要:性别问题亟待解决。本研究旨在描述:1)基于性别的阶级隔离政策的实施;2)性别阶级隔离政策实施的制约因素与对策,以及学校在性别阶级隔离政策实施中所面临的问题。使用的研究类型是描述性定性的。这项研究是在Maarif 01 Singosari伊斯兰初中进行的。数据收集技术包括访谈、观察和记录。所使用的分析阶段是数据收集、数据简化、数据呈现、得出结论。使用数据和源三角测量来检查数据的有效性。结果表明:1)基于性别的班级隔离政策的实施过程中,其实施过程以男女班级分开的方式进行,从七年级、七年级到十年级,但在一栋楼、一个组织中,并得到有序实施的支持。2)学校在执行政策时面临的障碍和解决方法是:男生的态度不同意在学习时间不太有利的情况下存在影响班级结构的政策。解决方案是由学校完成的,通过为学生提供方法和指导,每个老师,特别是咨询指导老师和学科老师必须了解伊斯兰初中Al-Maarif 01 singorsari学生经常出现的所有问题,并进行持续的评估。关键词:性别;隔离;政策实施Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: 1)基于性别实施kebijakan隔离;2) Faktor penghambatdan solusi dalam implementaskebijakan segregasi kelas berbasis gender,但upaya sekolah dalam mengatasi masalah yang dihadapi dalam implementaskebijakan segregasi kelas berbasis gender。Jenis penelitian yang digunakan adalah deskritif quality。Penelitian ini dilaksanakan di SMP Islam Al-Maarif 01 Singosari。数据来源:中国气象局。Tahapan分析yang digunakan yitu pengumpulan数据,reduksi数据,penyajian数据,penarikan kespulan。Untuk mengecek keabsahan数据menggunakan三角数据dan个数。Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Implementasi kebijakan segregasi kelas berbasis性别过程penerapannya dilakukan dengan cara pemisahan kelas antara kelas laki-laki dan kelas perempuan, mulai dari kelas VII, VII dan X akan tetapi dalam satu gedung, satu organisasi dan didukung dengan diterapkannya ttib。2) kenala dan solusi yang dihadapi sekolah dalam menjalankan kebijakan yyitu: sikap siswa putra kurang setuju adanya kebijakan hal tersebut berdampak pada suasana kelas pada saat jam pembelajaran kurang kondusif。Solusi yang dilakukan sekolah, dengan memberikan pendekatan dan arahan terhadap siswa, dan setiap guru dan khususnya guru BK dan guru mata pelajaran harus mengetahui segala problem yang sering terjadi padasiswa SMP Islam Al-Maarif 01 Singosari untuk dievaluasi secara berkelanjutan。Kata kunci:种族隔离,性别,实施,Kebijakan
Implementasi Kebijakan “Segregasi” Kelas Berbasis Gender Di SMP Islam Al-Maarif 01 Singosari
Abstract: Gender issues must be resolved immediately. The study aims to describe: 1) Implementation of gender-based class segregation policies; 2) Inhibiting factors and solutions in implementing gender-based class segregation policies and school efforts in overcoming the problems faced in implementing gender-based class segregation policies. The type of research used is descriptive qualitative. This research was carried out at Islamic junior high school Maarif 01 Singosari. Data collection techniques are interviews, observation, and documentation. The analysis phase used is data collection, data reduction, data presentation, conclusion drawing. To check the validity of the data using data and source triangulation. The results showed that 1) The implementation of the gender-based class segregation policy process of its implementation was carried out by separating classes between male and female classes, from grades VII, VII and X but in one building, one organization and supported by the implementation of orderly. 2) Barriers and solutions faced by schools in carrying out policies are: attitudes of male students disagree with the existence of policies that have an impact on the class structure when learning hours are less conducive. The solution that is done by the school, by providing approaches and direction to students, and every teacher and especially the counseling guidance teacher and subject teachers must know all the problems that often occur to Islamic junior high school Al-Maarif 01 Singosari students to be evaluated on an ongoing basis.Keywords: Gender, Segregation, Policy Implementation Abstrak: Permasalahan mengenai gender harus segara dituntaskan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: 1) Implementasi kebijakan segregasi kelas berbasis gender; 2) Faktor penghambatdan solusi dalam implementasi kebijakan segregasi kelas berbasis gender dan upaya sekolah dalam mengatasi masalah yang dihadapi dalam implementasi kebijakan segregasi kelas berbasis gender. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Islam Al-Maarif 01 Singosari. Teknik pengumpulan data yaitu Wawancara, observasi dan dokumentasi. Tahapan analisis yang digunakan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Untuk mengecek keabsahan data menggunakan triangulasi data dan sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Implementasi kebijakan segregasi kelas berbasis gender proses penerapannya dilakukan dengan cara pemisahan kelas antara kelas laki-laki dan kelas perempuan, mulai dari kelas VII, VII dan X akan tetapi dalam satu gedung, satu organisasi dan didukung dengan diterapkannya tata tertib. 2) Kendala dan solusi yang dihadapi sekolah dalam menjalankan kebijakan yaitu: sikap siswa putra kurang setuju adanya kebijakan hal tersebut berdampak pada suasana kelas pada saat jam pembelajaran kurang kondusif. Solusi yang dilakukan sekolah, dengan memberikan pendekatan dan arahan terhadap siswa, dan setiap guru dan khususnya guru BK dan guru mata pelajaran harus mengetahui segala problem yang sering terjadi pada siswa SMP Islam Al-Maarif 01 Singosari untuk dievaluasi secara berkelanjutan.Kata kunci: Segregasi, Gender, Implementasi Kebijakan