Genoveva Ratna Hutami, A. Susilo, Citra Tectona Suryawati
{"title":"求爱的暴力程度是基于性别的","authors":"Genoveva Ratna Hutami, A. Susilo, Citra Tectona Suryawati","doi":"10.20961/jpk.v5i2.54258","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: This study aims to describe the level of violence in dating and identify the differences between male and female victims of dating violence. The research subjects are high school students as subjects in this study. The data collection instrument used a questionnaire. The data analysis technique used is descriptive statistics and further analysis using the Independent Sample T-Test. The research subjects were 334 public high school students in Surakarta dating. The results of this study are: (1) The level of violence in dating SMA Negeri Surakarta students is in a low category, and (2) There is no significant difference between men and women in dating violence, so it can be concluded that both men and women have the same risk of becoming victims of dating violence. The results of this study are expected to be the basis for preventive and curative efforts so that cases of dating violence do not increase.Abstrak: penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kekerasan dalam pacarana dan mengidentifikasi perbedaan antara laki-laki dan perempuan korban kekerasan dalam pacaran. Subjek penelitian merupakan siswa SMA sebagai subjek dalam penelitian ini. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan yaitu statistik deskriptif dan analisis uji beda menggunakan Independent Sample T Test. Subjek penelitian adalah 334 siswa SMA Negeri di Surakarta yang berpacaran. Hasil penelitian ini adalah: (1) Tingkat kekerasan dalam pacaran siswa SMA Negeri di Surakarta berada pada kategori rendah; dan (2) Tidak ada perbedaan yang signifikan antara laki-laki dan perempuan dalam kekerasan berpacaran, sehingga dapat disimpulkan bahwa laki-laki maupun perempuan keduanya memiliki resiko yang sama menjadi korban kekerasan dalam pacaran. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar upaya preventif maupun kuratif agar kasus kekerasan dalam pacaran tidak semakin bertambah.","PeriodicalId":356376,"journal":{"name":"Jurnal Psikoedukasi dan Konseling","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Tingkat Kekerasan dalam Pacaran Ditinjau Berdasarkan Jenis Kelamin\",\"authors\":\"Genoveva Ratna Hutami, A. Susilo, Citra Tectona Suryawati\",\"doi\":\"10.20961/jpk.v5i2.54258\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract: This study aims to describe the level of violence in dating and identify the differences between male and female victims of dating violence. The research subjects are high school students as subjects in this study. The data collection instrument used a questionnaire. The data analysis technique used is descriptive statistics and further analysis using the Independent Sample T-Test. The research subjects were 334 public high school students in Surakarta dating. The results of this study are: (1) The level of violence in dating SMA Negeri Surakarta students is in a low category, and (2) There is no significant difference between men and women in dating violence, so it can be concluded that both men and women have the same risk of becoming victims of dating violence. The results of this study are expected to be the basis for preventive and curative efforts so that cases of dating violence do not increase.Abstrak: penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kekerasan dalam pacarana dan mengidentifikasi perbedaan antara laki-laki dan perempuan korban kekerasan dalam pacaran. Subjek penelitian merupakan siswa SMA sebagai subjek dalam penelitian ini. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan yaitu statistik deskriptif dan analisis uji beda menggunakan Independent Sample T Test. Subjek penelitian adalah 334 siswa SMA Negeri di Surakarta yang berpacaran. Hasil penelitian ini adalah: (1) Tingkat kekerasan dalam pacaran siswa SMA Negeri di Surakarta berada pada kategori rendah; dan (2) Tidak ada perbedaan yang signifikan antara laki-laki dan perempuan dalam kekerasan berpacaran, sehingga dapat disimpulkan bahwa laki-laki maupun perempuan keduanya memiliki resiko yang sama menjadi korban kekerasan dalam pacaran. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar upaya preventif maupun kuratif agar kasus kekerasan dalam pacaran tidak semakin bertambah.\",\"PeriodicalId\":356376,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Psikoedukasi dan Konseling\",\"volume\":\"48 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-07-03\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Psikoedukasi dan Konseling\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.20961/jpk.v5i2.54258\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Psikoedukasi dan Konseling","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20961/jpk.v5i2.54258","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
摘要:本研究旨在描述约会暴力的程度,并确定男性和女性约会暴力受害者的差异。本研究以高中生为研究对象。数据收集工具采用问卷调查。使用的数据分析技术是描述性统计和使用独立样本t检验的进一步分析。研究对象为泗水市334名公立高中学生。本研究的结果是:(1)在约会中,SMA Negeri Surakarta学生的暴力程度处于较低的类别;(2)在约会暴力中,男女之间没有显著差异,因此可以得出结论,男性和女性成为约会暴力受害者的风险相同。这项研究的结果有望成为预防和治疗工作的基础,这样约会暴力案件就不会增加。摘要:penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kekerasan dalam pacarana dan mengidentifikasi perbedaan antara laki-laki dan perempuan korban kekerasan dalam pacaran。Subjek penelitian merupakan siswa SMA sebagai Subjek dalam penelitian ini。仪器人口数据统计。Teknik分析数据杨迪古纳坎,杨迪古纳坎统计分析,杨迪古纳坎独立样本T检验。科目penelitian adalah 334 siswa SMA Negeri di Surakarta yang berpacaran。Hasil penelitian ini adalah:(1) Tingkat kekerasan dalam pacaran siswa SMA Negeri di Surakarta berada padategori rendah;dan (2) Tidak ada perbedaan yang signfikan antara laki-laki dan perempuan dalam kekerasan berpacaran, sehinga dapat dispulkan bahwa laki-laki maupun perempuan keduanya memiliki resiko yang sama menjadi korban kekerasan dalam pacaran。我的意思是,我的儿子,我的儿子,我的儿子,我的儿子,我的儿子,我的儿子,我的儿子,我的儿子。
Tingkat Kekerasan dalam Pacaran Ditinjau Berdasarkan Jenis Kelamin
Abstract: This study aims to describe the level of violence in dating and identify the differences between male and female victims of dating violence. The research subjects are high school students as subjects in this study. The data collection instrument used a questionnaire. The data analysis technique used is descriptive statistics and further analysis using the Independent Sample T-Test. The research subjects were 334 public high school students in Surakarta dating. The results of this study are: (1) The level of violence in dating SMA Negeri Surakarta students is in a low category, and (2) There is no significant difference between men and women in dating violence, so it can be concluded that both men and women have the same risk of becoming victims of dating violence. The results of this study are expected to be the basis for preventive and curative efforts so that cases of dating violence do not increase.Abstrak: penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kekerasan dalam pacarana dan mengidentifikasi perbedaan antara laki-laki dan perempuan korban kekerasan dalam pacaran. Subjek penelitian merupakan siswa SMA sebagai subjek dalam penelitian ini. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan yaitu statistik deskriptif dan analisis uji beda menggunakan Independent Sample T Test. Subjek penelitian adalah 334 siswa SMA Negeri di Surakarta yang berpacaran. Hasil penelitian ini adalah: (1) Tingkat kekerasan dalam pacaran siswa SMA Negeri di Surakarta berada pada kategori rendah; dan (2) Tidak ada perbedaan yang signifikan antara laki-laki dan perempuan dalam kekerasan berpacaran, sehingga dapat disimpulkan bahwa laki-laki maupun perempuan keduanya memiliki resiko yang sama menjadi korban kekerasan dalam pacaran. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar upaya preventif maupun kuratif agar kasus kekerasan dalam pacaran tidak semakin bertambah.