{"title":"Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Menerapkan Pendidikan Multikultular Di SMP Negeri 1 Sumbawa","authors":"Mainuddin Main","doi":"10.59702/elhuda.v12i02.17","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Guru dalam dunia pendidikan merupakan seseorang yang memiliki kemampuan dan pengalaman yang dapat memudahkan dalam melaksanakan perannya dalam membimbing siswa-siswanya. Ia harus sanggup menilai dirinya sendiri tanpa berlebih-lebihan, sanggup berkomunikasi dan bekerja sama dengan orang lain. Pendidikan multikultular merupakan keragaman budaya yang bertujuan untuk mengembangkan potensi yang dimiliki oleh peserta didik dan menciptakan keharmonisan dalam perbedaan. Adapun upaya guru PAI dalam menerapkan pendidikan multikultular di SMPN 1 Sumbawa. Pertama, penerapan pendidikan multikultular pada kegiatan belajar mengajar di dalam kelas dengan memberikan pemahaman dan selalu mengingatkan tentang pentingnya toleransi pada materi Pendidikan Agama Islam. Kedua, penerapan pendidikan multikultular di luar jam pelajaran dengan menjadi teladan yang baik bagi peserta didik dengan mencontohkan sikap toleransi, saling menjaga dan saling menghargai perbedaan. Adapun pentingnya menerapkan pendidikan multikultular di SMPN 1 Sumbawa dikarenakan siswa, guru beserta semua orang yang terkait dengan lingkungan sekolah, berasal dari etnis, suku dan Agama yang berbeda. Sehingga dibutuhkan pemahaman dan pengalaman pentingnya toleransi untuk saling menjaga dan saling menghargai perbedaan antar sesama agar tercipta lingkungan yang aman, damai dan nyaman. 3). Adapun faktor penghambat dan pendukung guru PAI pada penerapan pendidikan multikultular adalah: pertama, faktor penghambat yaitu dari diri siswa itu sendiri. Kedua, faktor pendukung yaitu dari semua pihak sekolah.","PeriodicalId":415572,"journal":{"name":"Jurnal el-Huda","volume":"81 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-11-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal el-Huda","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59702/elhuda.v12i02.17","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Menerapkan Pendidikan Multikultular Di SMP Negeri 1 Sumbawa
Guru dalam dunia pendidikan merupakan seseorang yang memiliki kemampuan dan pengalaman yang dapat memudahkan dalam melaksanakan perannya dalam membimbing siswa-siswanya. Ia harus sanggup menilai dirinya sendiri tanpa berlebih-lebihan, sanggup berkomunikasi dan bekerja sama dengan orang lain. Pendidikan multikultular merupakan keragaman budaya yang bertujuan untuk mengembangkan potensi yang dimiliki oleh peserta didik dan menciptakan keharmonisan dalam perbedaan. Adapun upaya guru PAI dalam menerapkan pendidikan multikultular di SMPN 1 Sumbawa. Pertama, penerapan pendidikan multikultular pada kegiatan belajar mengajar di dalam kelas dengan memberikan pemahaman dan selalu mengingatkan tentang pentingnya toleransi pada materi Pendidikan Agama Islam. Kedua, penerapan pendidikan multikultular di luar jam pelajaran dengan menjadi teladan yang baik bagi peserta didik dengan mencontohkan sikap toleransi, saling menjaga dan saling menghargai perbedaan. Adapun pentingnya menerapkan pendidikan multikultular di SMPN 1 Sumbawa dikarenakan siswa, guru beserta semua orang yang terkait dengan lingkungan sekolah, berasal dari etnis, suku dan Agama yang berbeda. Sehingga dibutuhkan pemahaman dan pengalaman pentingnya toleransi untuk saling menjaga dan saling menghargai perbedaan antar sesama agar tercipta lingkungan yang aman, damai dan nyaman. 3). Adapun faktor penghambat dan pendukung guru PAI pada penerapan pendidikan multikultular adalah: pertama, faktor penghambat yaitu dari diri siswa itu sendiri. Kedua, faktor pendukung yaitu dari semua pihak sekolah.