R. Hakim, Agung Nirwana, Annisa Fyona, W. Widodo, Benny Haddli Irawan
{"title":"Studi Mula Pembuatan Purwa-rupa Smartphone Document Scanner Stand Dengan Metode Taguchi","authors":"R. Hakim, Agung Nirwana, Annisa Fyona, W. Widodo, Benny Haddli Irawan","doi":"10.30871/jatra.v3i1.2979","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kebutuhan pemindaian dokumen secara digital menjadi kebutuhan masyarakat akhir-akhir ini. Lebih lanjut, penggunaan ponsel pintar dengan aplikasi pendukung untuk melakukan pemindaian secara digital terhadap barcode maupun dokumen menjadi tren. Permasalahan yang sering terjadi ketika melakukan pemindaian dokumen adalah setidak-stabilan posisi tangan terhadap dokumen yang dipindai. Selain itu, penentuan koordinat 3-axis ponsel pintar juga tidak mudah untuk dikendalikan. Oleh karena itu, diperlukan alat bantu untuk mempercepat dan mempermudah proses pemindaian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat alat bantu yang dapat meningkatkan produktifitas kerja saat melakukan pemindaian dokumen dengan menggunakan ponsel pintar. Analisa pasar, perencanaan teknik, hingga pembuatan purwa-rupa telah dilakukan untuk mempelajari kendala apa saja yang akan dihadapi saat memutuskan pelaksanaan produksi secara masal dan dijual secara umum. Metode analisa data menggunakan desain faktorial secara penuh, dengan menggunakan jenis kelamin responden sebagai faktornya dan waktu persiapan serta waktu pemindaian data sebagai levelnya. Waktu persiapan awal hingga pengambilan dokumen foto maupun PDF dari hasil penyiapan awal dan pemindaian secara rata-rata memerlukan waktu 4,357 menit dengan Std.Dev 1,739 menit. Sedangkan untuk pemindaian selanjutnya dengan ukuran kertas yang sama, hanya memerlukan waktu 1,242 menit dengan Std.Dev 0,201 menit. Biaya produksi purwa-rupa ini sebesar 126,22USD dengan Std.Dev sebesar 11,36USD. Meskipun biaya produksinya paling tinggi, namun mempunyai nilai TKDN sebesar 100% dan penerapan PBL oleh siswa bisa terlaksana dengan baik.","PeriodicalId":146905,"journal":{"name":"Jurnal Teknologi dan Riset Terapan (JATRA)","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknologi dan Riset Terapan (JATRA)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30871/jatra.v3i1.2979","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Studi Mula Pembuatan Purwa-rupa Smartphone Document Scanner Stand Dengan Metode Taguchi
Kebutuhan pemindaian dokumen secara digital menjadi kebutuhan masyarakat akhir-akhir ini. Lebih lanjut, penggunaan ponsel pintar dengan aplikasi pendukung untuk melakukan pemindaian secara digital terhadap barcode maupun dokumen menjadi tren. Permasalahan yang sering terjadi ketika melakukan pemindaian dokumen adalah setidak-stabilan posisi tangan terhadap dokumen yang dipindai. Selain itu, penentuan koordinat 3-axis ponsel pintar juga tidak mudah untuk dikendalikan. Oleh karena itu, diperlukan alat bantu untuk mempercepat dan mempermudah proses pemindaian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat alat bantu yang dapat meningkatkan produktifitas kerja saat melakukan pemindaian dokumen dengan menggunakan ponsel pintar. Analisa pasar, perencanaan teknik, hingga pembuatan purwa-rupa telah dilakukan untuk mempelajari kendala apa saja yang akan dihadapi saat memutuskan pelaksanaan produksi secara masal dan dijual secara umum. Metode analisa data menggunakan desain faktorial secara penuh, dengan menggunakan jenis kelamin responden sebagai faktornya dan waktu persiapan serta waktu pemindaian data sebagai levelnya. Waktu persiapan awal hingga pengambilan dokumen foto maupun PDF dari hasil penyiapan awal dan pemindaian secara rata-rata memerlukan waktu 4,357 menit dengan Std.Dev 1,739 menit. Sedangkan untuk pemindaian selanjutnya dengan ukuran kertas yang sama, hanya memerlukan waktu 1,242 menit dengan Std.Dev 0,201 menit. Biaya produksi purwa-rupa ini sebesar 126,22USD dengan Std.Dev sebesar 11,36USD. Meskipun biaya produksinya paling tinggi, namun mempunyai nilai TKDN sebesar 100% dan penerapan PBL oleh siswa bisa terlaksana dengan baik.