{"title":"深水海藻养殖场的深度影响是用袋子种的","authors":"Nunik Cokrowati, Baiq Raihanun, Muhammad Junadi","doi":"10.15578/ja.v11i02.358","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Rumput laut merupakan organisme yang melakukan fotosintesis untuk menghasilkan makanannya sehingga cahaya matahari sangat penting untuk kelangsungan hidupnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kedalaman yang berbeda pada rumput laut Kappaphycus alvarezii yang di tanam dengan menggunakan kantong. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan pada penelitian ini terdiri dari 3 perlakuan yaitu P1 (penanaman pada kedalaman 35 cm), P2 (penanaman pada kedalaman 45 cm), P3 (penanaman pada kedalaman 55 cm). Data dianalisis dengan menggunakan Analysis of variance (ANOVA) kemudian dilanjutkan dengan uji Duncan dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukan bahwa rumput laut K. alvarezii yang dipelihara selama 45 hari yaitu pertumbuhan bobot mutlak, laju pertumbuhan spesifik, dan rendemen karaginan secara bertutut – turut yaitu berkisar antara 200 – 295 g, 2.44 – 3.06%, 30- 40% dengan perlakuan terbaik yaitu pada perlakuan P1 (penanaman pada kedalaman 35 cm). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu kedalaman rumput laut K. alvarezii yang ditanam dengan sistem kantong berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan mutlak dan laju pertumbuhan spesifik, dengan pertumbuhan bobot mutlak dan laju pertumbuahan spesifik tertinggi didapatkan pada perlakuan pada budidaya dengan kedalaman 35 cm.","PeriodicalId":142096,"journal":{"name":"Jurnal Airaha","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengaruh Kedalaman pada Budidaya Rumput Laut Kappaphycus alvarezii Menggunakan Kantong\",\"authors\":\"Nunik Cokrowati, Baiq Raihanun, Muhammad Junadi\",\"doi\":\"10.15578/ja.v11i02.358\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Rumput laut merupakan organisme yang melakukan fotosintesis untuk menghasilkan makanannya sehingga cahaya matahari sangat penting untuk kelangsungan hidupnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kedalaman yang berbeda pada rumput laut Kappaphycus alvarezii yang di tanam dengan menggunakan kantong. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan pada penelitian ini terdiri dari 3 perlakuan yaitu P1 (penanaman pada kedalaman 35 cm), P2 (penanaman pada kedalaman 45 cm), P3 (penanaman pada kedalaman 55 cm). Data dianalisis dengan menggunakan Analysis of variance (ANOVA) kemudian dilanjutkan dengan uji Duncan dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukan bahwa rumput laut K. alvarezii yang dipelihara selama 45 hari yaitu pertumbuhan bobot mutlak, laju pertumbuhan spesifik, dan rendemen karaginan secara bertutut – turut yaitu berkisar antara 200 – 295 g, 2.44 – 3.06%, 30- 40% dengan perlakuan terbaik yaitu pada perlakuan P1 (penanaman pada kedalaman 35 cm). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu kedalaman rumput laut K. alvarezii yang ditanam dengan sistem kantong berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan mutlak dan laju pertumbuhan spesifik, dengan pertumbuhan bobot mutlak dan laju pertumbuahan spesifik tertinggi didapatkan pada perlakuan pada budidaya dengan kedalaman 35 cm.\",\"PeriodicalId\":142096,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Airaha\",\"volume\":\"41 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-11-08\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Airaha\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.15578/ja.v11i02.358\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Airaha","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15578/ja.v11i02.358","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pengaruh Kedalaman pada Budidaya Rumput Laut Kappaphycus alvarezii Menggunakan Kantong
Rumput laut merupakan organisme yang melakukan fotosintesis untuk menghasilkan makanannya sehingga cahaya matahari sangat penting untuk kelangsungan hidupnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kedalaman yang berbeda pada rumput laut Kappaphycus alvarezii yang di tanam dengan menggunakan kantong. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan pada penelitian ini terdiri dari 3 perlakuan yaitu P1 (penanaman pada kedalaman 35 cm), P2 (penanaman pada kedalaman 45 cm), P3 (penanaman pada kedalaman 55 cm). Data dianalisis dengan menggunakan Analysis of variance (ANOVA) kemudian dilanjutkan dengan uji Duncan dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukan bahwa rumput laut K. alvarezii yang dipelihara selama 45 hari yaitu pertumbuhan bobot mutlak, laju pertumbuhan spesifik, dan rendemen karaginan secara bertutut – turut yaitu berkisar antara 200 – 295 g, 2.44 – 3.06%, 30- 40% dengan perlakuan terbaik yaitu pada perlakuan P1 (penanaman pada kedalaman 35 cm). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu kedalaman rumput laut K. alvarezii yang ditanam dengan sistem kantong berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan mutlak dan laju pertumbuhan spesifik, dengan pertumbuhan bobot mutlak dan laju pertumbuahan spesifik tertinggi didapatkan pada perlakuan pada budidaya dengan kedalaman 35 cm.