{"title":"从普罗米修斯的方法中找出蹒跚学步的孩子的身份识别系统","authors":"Vincentia Hayon","doi":"10.52972/hoaq.vol14no1.p28-37","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada balita yang disebabkan oleh kekurangan gizi kronis, yang dapat berdampak buruk pada pertumbuhan dan perkembangan anak. Kabupaten Flores Timur memiliki angka prevalensi stunting sebesar 20,4% atau sebanyak 3.636 balita stunting yang disebabkan oleh kurangnya pengetahuan ibu tentang kesehatan dan gizi selama kehamilan, serta terbatasnya pelayanan kesehatan bagi ibu selama hamil. Untuk membantu petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Larantuka, dikembangkan dan dimanfaatkan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) untuk mengidentifikasi status stunting pada balita. Preference Ranking Organization Method for Enrichment Evaluation (PROMETHEE) adalah metode yang digunakan untuk menentukan urutan (prioritas) dalam menganalisis beberapa kriteria. Pendekatan PROMETHEE melibatkan penggunaan kriteria dan bobot untuk setiap kriteria, yang kemudian diproses untuk menentukan pemilihan alternatif terbaik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 5 balita yang teridentifikasi di Kabupaten Larantuka, 3 balita mengalami stunting sedangkan 2 balita lainnya normal. Agustinus L.O Werang nilai Net Flow adalah -0.25, sedangkan hasil sistem Agustinus L.O Werang nilai Net Flow adalah -0.3125. Perbedaan hasil antara perhitungan manual dan sistem mungkin timbul karena pembulatan titik desimal.","PeriodicalId":344847,"journal":{"name":"HOAQ (High Education of Organization Archive Quality) : Jurnal Teknologi Informasi","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-05-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN IDENTIFIKASI BALITA STUNTING MENGGUNAKAN METODE PROMETHEE\",\"authors\":\"Vincentia Hayon\",\"doi\":\"10.52972/hoaq.vol14no1.p28-37\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada balita yang disebabkan oleh kekurangan gizi kronis, yang dapat berdampak buruk pada pertumbuhan dan perkembangan anak. Kabupaten Flores Timur memiliki angka prevalensi stunting sebesar 20,4% atau sebanyak 3.636 balita stunting yang disebabkan oleh kurangnya pengetahuan ibu tentang kesehatan dan gizi selama kehamilan, serta terbatasnya pelayanan kesehatan bagi ibu selama hamil. Untuk membantu petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Larantuka, dikembangkan dan dimanfaatkan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) untuk mengidentifikasi status stunting pada balita. Preference Ranking Organization Method for Enrichment Evaluation (PROMETHEE) adalah metode yang digunakan untuk menentukan urutan (prioritas) dalam menganalisis beberapa kriteria. Pendekatan PROMETHEE melibatkan penggunaan kriteria dan bobot untuk setiap kriteria, yang kemudian diproses untuk menentukan pemilihan alternatif terbaik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 5 balita yang teridentifikasi di Kabupaten Larantuka, 3 balita mengalami stunting sedangkan 2 balita lainnya normal. Agustinus L.O Werang nilai Net Flow adalah -0.25, sedangkan hasil sistem Agustinus L.O Werang nilai Net Flow adalah -0.3125. Perbedaan hasil antara perhitungan manual dan sistem mungkin timbul karena pembulatan titik desimal.\",\"PeriodicalId\":344847,\"journal\":{\"name\":\"HOAQ (High Education of Organization Archive Quality) : Jurnal Teknologi Informasi\",\"volume\":\"17 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-05-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"HOAQ (High Education of Organization Archive Quality) : Jurnal Teknologi Informasi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.52972/hoaq.vol14no1.p28-37\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"HOAQ (High Education of Organization Archive Quality) : Jurnal Teknologi Informasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52972/hoaq.vol14no1.p28-37","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN IDENTIFIKASI BALITA STUNTING MENGGUNAKAN METODE PROMETHEE
Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada balita yang disebabkan oleh kekurangan gizi kronis, yang dapat berdampak buruk pada pertumbuhan dan perkembangan anak. Kabupaten Flores Timur memiliki angka prevalensi stunting sebesar 20,4% atau sebanyak 3.636 balita stunting yang disebabkan oleh kurangnya pengetahuan ibu tentang kesehatan dan gizi selama kehamilan, serta terbatasnya pelayanan kesehatan bagi ibu selama hamil. Untuk membantu petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Larantuka, dikembangkan dan dimanfaatkan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) untuk mengidentifikasi status stunting pada balita. Preference Ranking Organization Method for Enrichment Evaluation (PROMETHEE) adalah metode yang digunakan untuk menentukan urutan (prioritas) dalam menganalisis beberapa kriteria. Pendekatan PROMETHEE melibatkan penggunaan kriteria dan bobot untuk setiap kriteria, yang kemudian diproses untuk menentukan pemilihan alternatif terbaik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 5 balita yang teridentifikasi di Kabupaten Larantuka, 3 balita mengalami stunting sedangkan 2 balita lainnya normal. Agustinus L.O Werang nilai Net Flow adalah -0.25, sedangkan hasil sistem Agustinus L.O Werang nilai Net Flow adalah -0.3125. Perbedaan hasil antara perhitungan manual dan sistem mungkin timbul karena pembulatan titik desimal.