S. Nuryati
{"title":"Faktor Perilaku Yang Berhubungan Dengan Kejadian Karies Gigi Pada Anak Usia 7 – 12 Tahun Di SDN Paku Alam Desa Paku Alam Kecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan","authors":"S. Nuryati","doi":"10.31964/jsk.v9i2.163","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang : Data Kabupaten Banjar menunjukan angka DFM-T sebesar 7,80 artinya rata-rata setiap orang di kabupaten Banjar memiliki hampir 8 gigi dengan karies gigi.Anak-anak usia Sekolah Dasar, yaitu usia 7 – 12 tahun adalah usia yang rentan terhadap kejadian Karies Gigi. Laporan Penjaringan Anak Sekolah SD/MI yang dilakukan oleh Puskesmas Sungai Tabuk 2 pada Tahun 2016 dan 2017, hasil penjaringan pada siswa SDN Paku Alam menunjukkan bahwa selama 2 (dua) tahun terakhir jumlah siswa yang mengalami karies mengalami peningkatan. Prosentase siswa yang mengalami karies pada tahun 2016 sebesar 79,2%, dan meningkat menjadi 100% pada Tahun 2017. Tujuan: penelitian ini ingin mengetahui faktor perilaku yang berhubungan dengan kejadian karies gigi pada anak usia 7 – 12 tahun di SDN Paku Alam Kabupaten Banjar Propinsi Kalimantan Selatan. Metode: Desain penelitian adalah deskriptif analitik yaitu Cross Sectional. Populasi dan sampel penelitian adalah seluruh anak usia 7-12 tahun di SDN Paku Alam Kabupaten Banjar Propinsi Kalimantan Selatan. Data akan dianalisa secara analitik menggunakan Chi-Square. Hasil: Hasil penelitian secara deskriptif menunjukkan bahwa sebagian besar responden mengalami karies gigi tinggi (94,9%), memiliki perilaku menggosok gigi kurang baik (82,3%), perilaku mengkonsumsi makanan kariogenik kurang baik (62%), serta tidak rutin memeriksakan gigi setiap 6 bulan (98,7%). Secara analitik, tidak ada faktor perilaku yang berhubungan dengan kejadian karies gigi. Kesimpulan : Tidak ada faktor perilaku yang berhubungan secara signifikan dengan kejadian karies gigi pada anak \n  \nKata kunci: perilaku, karies gigi anak.","PeriodicalId":157505,"journal":{"name":"Jurnal Skala Kesehatan","volume":"82 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Skala Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31964/jsk.v9i2.163","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

背景:Banjar地区数据显示DFM-T的平均绩点为7.80,这意味着Banjar地区的每个人平均拥有近8颗有龋齿的牙齿。小学时代的孩子,7 - 12岁,很容易受到蛀牙的影响。Penjaringan小学孩子- MI的报告是由诊所Tabuk 2 2016年和2017年,河自然Penjaringan SDN钉子的学生结果表明,过去两年(二)经历导致龋齿的学生人数增加了。只有一小部分学生经历2016年导致龋齿79,2%万,2017年增至100%。目的:本研究想确定与加里曼丹省班加尔省7 - 12岁儿童龋齿事件有关的行为因素。方法:分析描述性研究设计是是横截面。人口和研究样本是整个7 - 12岁的孩子在SDN钉子自然班加尔县南加里曼丹省。在分析数据将分析使用Chi-Square。结果:描述性研究的结果表明,大部分受访者经历了高龋齿(94,9%),但有刷牙行为不好(82,3%),消费行为kariogenik不好的食物(62%),以及不定期检查牙齿每六个月(98,7%)。从本质上说,行为因素与龋齿事件无关。结论:没有明显的行为因素与儿童的龋齿事件有关:行为,儿童的龋齿。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Faktor Perilaku Yang Berhubungan Dengan Kejadian Karies Gigi Pada Anak Usia 7 – 12 Tahun Di SDN Paku Alam Desa Paku Alam Kecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan
Latar Belakang : Data Kabupaten Banjar menunjukan angka DFM-T sebesar 7,80 artinya rata-rata setiap orang di kabupaten Banjar memiliki hampir 8 gigi dengan karies gigi.Anak-anak usia Sekolah Dasar, yaitu usia 7 – 12 tahun adalah usia yang rentan terhadap kejadian Karies Gigi. Laporan Penjaringan Anak Sekolah SD/MI yang dilakukan oleh Puskesmas Sungai Tabuk 2 pada Tahun 2016 dan 2017, hasil penjaringan pada siswa SDN Paku Alam menunjukkan bahwa selama 2 (dua) tahun terakhir jumlah siswa yang mengalami karies mengalami peningkatan. Prosentase siswa yang mengalami karies pada tahun 2016 sebesar 79,2%, dan meningkat menjadi 100% pada Tahun 2017. Tujuan: penelitian ini ingin mengetahui faktor perilaku yang berhubungan dengan kejadian karies gigi pada anak usia 7 – 12 tahun di SDN Paku Alam Kabupaten Banjar Propinsi Kalimantan Selatan. Metode: Desain penelitian adalah deskriptif analitik yaitu Cross Sectional. Populasi dan sampel penelitian adalah seluruh anak usia 7-12 tahun di SDN Paku Alam Kabupaten Banjar Propinsi Kalimantan Selatan. Data akan dianalisa secara analitik menggunakan Chi-Square. Hasil: Hasil penelitian secara deskriptif menunjukkan bahwa sebagian besar responden mengalami karies gigi tinggi (94,9%), memiliki perilaku menggosok gigi kurang baik (82,3%), perilaku mengkonsumsi makanan kariogenik kurang baik (62%), serta tidak rutin memeriksakan gigi setiap 6 bulan (98,7%). Secara analitik, tidak ada faktor perilaku yang berhubungan dengan kejadian karies gigi. Kesimpulan : Tidak ada faktor perilaku yang berhubungan secara signifikan dengan kejadian karies gigi pada anak   Kata kunci: perilaku, karies gigi anak.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
UJI KANDUNGAN TANIN DAUN SALAM (SIZYGIUM POLYANTHUM) MENGGUNAKAN BERBAGAI KONSENTRASI ETANOL Perbandingan Morfologi Sel Darah Pada Apusan Darah Tepi Menggunakan Sari Buah Stroberi (Fragria sp) dan Tomat (Solanum lycopersium) Dengan Metode Wright-Stain Identifikasi Spesies Dan Indeks Keragaman Lalat Pada Fasilitas Penampungan Sampah Rumah Sakit Umum Di Yogyakarta Hubungan Status Gizi Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Puskesmas Martapura 1 Kabupaten Banjar Kontak Erat Berhubungan Dengan Positivity Rate Covid-19
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1