影响医疗机构设备质量保证的因素

Widianto Pancaharjono, Danny Fajar Mogsa, A. Hasugian, Hadjar Siswantoro, Armadji Kamaludi Syarif, Agus Dwi Harso, Sri Idaiani, T. A. Jovina
{"title":"影响医疗机构设备质量保证的因素","authors":"Widianto Pancaharjono, Danny Fajar Mogsa, A. Hasugian, Hadjar Siswantoro, Armadji Kamaludi Syarif, Agus Dwi Harso, Sri Idaiani, T. A. Jovina","doi":"10.22435/JPPPK.V4I2.3674","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak \nDiperkirakan 40–70% alat-alat medis di negara-negara miskin dan berkembang mengalami kerusakan, tidak dapat digunakan atau tidak digunakan sesuai tujuannya dan akan memengaruhi kualitas pelayanan kesehatan. Beberapa penelitian menunjukkan masih kurangnya kualitas peralatan di Puskesmas. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai faktor-faktor yang memengaruhi jaminan kualitas alat-alat medis dan nonmedis yang ada di Puskesmas. Penelitian ini merupakan analisis lanjut dari penelitian “Pengembangan Indeks Mutu Pelayanan Kesehatan Puskesmas” pada tahun 2017. Penelitian ini menggunakan desain potong lintang dengan 200 puskesmas terpilih sebagai sampel penelitian. Analisis univariat dilakukan untuk menilai karakteristik responden. Analisis bivariat dilakukan menggunakan uji Chi-square untuk menilai faktor-faktor yang berhubungan dengan jaminan kualitas terhadap peralatan di tempat pelayanan. Variabel yang dianalisis yaitu dilakukan monitoring terhadap pemeliharaan peralatan medis dan nonmedis (p209); ada tempat penyimpanan/gudang sarana dan peralatan yang memenuhi persyaratan (p255); dilakukan kalibrasi atau validasi instrumen/alat ukur tepat waktu dan oleh pihak yang kompeten sesuai prosedur (p820); terdapat bukti dokumentasi dilakukannya kalibrasi atau validasi, dan masih berlaku (p821); ditetapkan kebijakan dan prosedur untuk memisahkan alat yang bersih dan alat yang kotor, alat yang memerlukan sterilisasi, alat yang membutuhkan perawatan lebih lanjut (tidak siap pakai), serta alat-alat yang membutuhkan persyaratan khusus untuk peletakannya (p868) terbukti mempunyai hubungan secara bermakna dan variabel “dilakukan kalibrasi atau validasi instrumen/alat ukur tepat waktu dan oleh pihak yang kompeten sesuai prosedur” berpeluang sebesar 27,681 kali mempunyai jaminan kualitas yang baik terhadap peralatan di tempat pelayanan dibandingkan dengan Puskesmas yang tidak melakukannya. \nKata Kunci : Alat kesehatan, sterilisasi, kalibrasi \nAbstract \nAn estimated 40–70% of medical equipment in poor and developing countries are damaged, unusable or unused under its purpose and will affect the quality of health services. Several studies have shown that there is still a lack of equipment quality in Puskesmas. The purpose of this study is to assess the factors that affect the quality assurance of medical and non-medical devices in Puskesmas. This study is an in-depth analysis of the “The Development of Puskesmas Health Service Quality Index” in 2017. A cross-sectional design is used with 200 Puskesmas as the research sample. Univariate analysis and Chi-square test were conducted to assess the characteristics of the respondents and the factors associated with quality assurance of equipment at the service center. The analyzed variables are monitoring of medical and non-medical equipment maintenance (p209); storage area/warehouse that meets the requirements (p255); instruments / measuring instruments calibration or validation is carried out on time by competent parties according to procedures (p820); there is still valid documentary evidence of calibration or validation (p821); there is established policies and procedures to use clean and dirty tools, tools requiring sterilization, further treatment and special requirements for their placement (p868) proved to be significant. instruments / measuring instruments calibration or validation is carried out on time by competent parties according to procedures had a 27,681 times chance of having a good quality assurance of equipment in the service place compared to Puskesmas that did not do so. \nKeywords: health devices, sterilization, calibration","PeriodicalId":170797,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan","volume":"131 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-08-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":"{\"title\":\"Faktor-Faktor yang Memengaruhi Jaminan Kualitas Peralatan di Puskesmas\",\"authors\":\"Widianto Pancaharjono, Danny Fajar Mogsa, A. Hasugian, Hadjar Siswantoro, Armadji Kamaludi Syarif, Agus Dwi Harso, Sri Idaiani, T. A. Jovina\",\"doi\":\"10.22435/JPPPK.V4I2.3674\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstrak \\nDiperkirakan 40–70% alat-alat medis di negara-negara miskin dan berkembang mengalami kerusakan, tidak dapat digunakan atau tidak digunakan sesuai tujuannya dan akan memengaruhi kualitas pelayanan kesehatan. Beberapa penelitian menunjukkan masih kurangnya kualitas peralatan di Puskesmas. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai faktor-faktor yang memengaruhi jaminan kualitas alat-alat medis dan nonmedis yang ada di Puskesmas. Penelitian ini merupakan analisis lanjut dari penelitian “Pengembangan Indeks Mutu Pelayanan Kesehatan Puskesmas” pada tahun 2017. Penelitian ini menggunakan desain potong lintang dengan 200 puskesmas terpilih sebagai sampel penelitian. Analisis univariat dilakukan untuk menilai karakteristik responden. Analisis bivariat dilakukan menggunakan uji Chi-square untuk menilai faktor-faktor yang berhubungan dengan jaminan kualitas terhadap peralatan di tempat pelayanan. Variabel yang dianalisis yaitu dilakukan monitoring terhadap pemeliharaan peralatan medis dan nonmedis (p209); ada tempat penyimpanan/gudang sarana dan peralatan yang memenuhi persyaratan (p255); dilakukan kalibrasi atau validasi instrumen/alat ukur tepat waktu dan oleh pihak yang kompeten sesuai prosedur (p820); terdapat bukti dokumentasi dilakukannya kalibrasi atau validasi, dan masih berlaku (p821); ditetapkan kebijakan dan prosedur untuk memisahkan alat yang bersih dan alat yang kotor, alat yang memerlukan sterilisasi, alat yang membutuhkan perawatan lebih lanjut (tidak siap pakai), serta alat-alat yang membutuhkan persyaratan khusus untuk peletakannya (p868) terbukti mempunyai hubungan secara bermakna dan variabel “dilakukan kalibrasi atau validasi instrumen/alat ukur tepat waktu dan oleh pihak yang kompeten sesuai prosedur” berpeluang sebesar 27,681 kali mempunyai jaminan kualitas yang baik terhadap peralatan di tempat pelayanan dibandingkan dengan Puskesmas yang tidak melakukannya. \\nKata Kunci : Alat kesehatan, sterilisasi, kalibrasi \\nAbstract \\nAn estimated 40–70% of medical equipment in poor and developing countries are damaged, unusable or unused under its purpose and will affect the quality of health services. Several studies have shown that there is still a lack of equipment quality in Puskesmas. The purpose of this study is to assess the factors that affect the quality assurance of medical and non-medical devices in Puskesmas. This study is an in-depth analysis of the “The Development of Puskesmas Health Service Quality Index” in 2017. A cross-sectional design is used with 200 Puskesmas as the research sample. Univariate analysis and Chi-square test were conducted to assess the characteristics of the respondents and the factors associated with quality assurance of equipment at the service center. The analyzed variables are monitoring of medical and non-medical equipment maintenance (p209); storage area/warehouse that meets the requirements (p255); instruments / measuring instruments calibration or validation is carried out on time by competent parties according to procedures (p820); there is still valid documentary evidence of calibration or validation (p821); there is established policies and procedures to use clean and dirty tools, tools requiring sterilization, further treatment and special requirements for their placement (p868) proved to be significant. instruments / measuring instruments calibration or validation is carried out on time by competent parties according to procedures had a 27,681 times chance of having a good quality assurance of equipment in the service place compared to Puskesmas that did not do so. \\nKeywords: health devices, sterilization, calibration\",\"PeriodicalId\":170797,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan\",\"volume\":\"131 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-08-19\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"3\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.22435/JPPPK.V4I2.3674\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22435/JPPPK.V4I2.3674","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3

摘要

据估计,贫困和发展中国家的40 - 70%医疗设备正在受到损害,不能或不愿使用,并将影响医疗保健的质量。一些研究表明,Puskesmas的设备质量仍然很差。本研究的目的是评估影响医疗器械和非医学设备质量的因素。该研究是2017年“Puskesmas医疗质量指数发展”研究的进一步分析。本研究采用一种有200个肚脐的切割设计作为研究样本。进行univariat分析,以评估受访者的特征。双变量分析是使用Chi-square来评估与现场设备质量保证相关的因素。分析的变量是监测医疗和非医疗设备的维护(p209);有符合要求的设施/仓库和设备(p255);经及时校准或仪器/仪表验证,并由经程序合格的人员进行(p820);有文件证明做校准或验证,仍然有效(p821);制定政策和程序来区分清洁工具和不卫生工具,需要消毒的工具,需要进一步治疗的工具,以及需要特殊要求的临近的工具(p868)证明有有意义地和变量之间的关系”做校准或验证仪器/仪表及时和适当的称职的一方“偶然27.681倍有质量保证程序对设备的好地方的医院相比,不做服务。关键字:卫生、消毒、估计为40 - 70%的贫民和发展中国家的医疗设备已被破坏,负担不起或无法使用的目的,将影响卫生服务的质量。几个研究人员已经证明,在Puskesmas仍然有许多设备。《factors这个研究的目的是要评估这种影响《医学与品质保障部non-medical设备公司在诊所。这个研究是一个深入分析”的《the Development of诊所健康服务质量指数”在2017年。在研究样本中,一个跨部门的设计使用了200个儿童诊所。Univariate分析和Chi-square测试是对评估conducted respondents characteristics》和《factors (associated with品质保障部设备at the service)的中心。《analyzed variables英亩of medical and non-medical监测设备维修费(p209);存储区域/仓库那遇见requirements杂志》(p255);-仪器与测量仪器calibration或validation carried out on time)是由competent各方弥足procedures (p820);#仍然有效documentary calibration的证据或validation (p821);那里是建立政策procedures要用清洁和肮脏的工具,工具requiring sterilization,治疗和特殊requirements for离它的配置(p868) proved to be浓厚。-仪器与测量仪器calibration或validation carried out on time)是由competent各方弥足procedures有a chance of a玩得好品质保障部of 27.681时报《服务广场compared to诊所设备那不是做如此。安装:健康、sterilization calibration带给您
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Jaminan Kualitas Peralatan di Puskesmas
Abstrak Diperkirakan 40–70% alat-alat medis di negara-negara miskin dan berkembang mengalami kerusakan, tidak dapat digunakan atau tidak digunakan sesuai tujuannya dan akan memengaruhi kualitas pelayanan kesehatan. Beberapa penelitian menunjukkan masih kurangnya kualitas peralatan di Puskesmas. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai faktor-faktor yang memengaruhi jaminan kualitas alat-alat medis dan nonmedis yang ada di Puskesmas. Penelitian ini merupakan analisis lanjut dari penelitian “Pengembangan Indeks Mutu Pelayanan Kesehatan Puskesmas” pada tahun 2017. Penelitian ini menggunakan desain potong lintang dengan 200 puskesmas terpilih sebagai sampel penelitian. Analisis univariat dilakukan untuk menilai karakteristik responden. Analisis bivariat dilakukan menggunakan uji Chi-square untuk menilai faktor-faktor yang berhubungan dengan jaminan kualitas terhadap peralatan di tempat pelayanan. Variabel yang dianalisis yaitu dilakukan monitoring terhadap pemeliharaan peralatan medis dan nonmedis (p209); ada tempat penyimpanan/gudang sarana dan peralatan yang memenuhi persyaratan (p255); dilakukan kalibrasi atau validasi instrumen/alat ukur tepat waktu dan oleh pihak yang kompeten sesuai prosedur (p820); terdapat bukti dokumentasi dilakukannya kalibrasi atau validasi, dan masih berlaku (p821); ditetapkan kebijakan dan prosedur untuk memisahkan alat yang bersih dan alat yang kotor, alat yang memerlukan sterilisasi, alat yang membutuhkan perawatan lebih lanjut (tidak siap pakai), serta alat-alat yang membutuhkan persyaratan khusus untuk peletakannya (p868) terbukti mempunyai hubungan secara bermakna dan variabel “dilakukan kalibrasi atau validasi instrumen/alat ukur tepat waktu dan oleh pihak yang kompeten sesuai prosedur” berpeluang sebesar 27,681 kali mempunyai jaminan kualitas yang baik terhadap peralatan di tempat pelayanan dibandingkan dengan Puskesmas yang tidak melakukannya. Kata Kunci : Alat kesehatan, sterilisasi, kalibrasi Abstract An estimated 40–70% of medical equipment in poor and developing countries are damaged, unusable or unused under its purpose and will affect the quality of health services. Several studies have shown that there is still a lack of equipment quality in Puskesmas. The purpose of this study is to assess the factors that affect the quality assurance of medical and non-medical devices in Puskesmas. This study is an in-depth analysis of the “The Development of Puskesmas Health Service Quality Index” in 2017. A cross-sectional design is used with 200 Puskesmas as the research sample. Univariate analysis and Chi-square test were conducted to assess the characteristics of the respondents and the factors associated with quality assurance of equipment at the service center. The analyzed variables are monitoring of medical and non-medical equipment maintenance (p209); storage area/warehouse that meets the requirements (p255); instruments / measuring instruments calibration or validation is carried out on time by competent parties according to procedures (p820); there is still valid documentary evidence of calibration or validation (p821); there is established policies and procedures to use clean and dirty tools, tools requiring sterilization, further treatment and special requirements for their placement (p868) proved to be significant. instruments / measuring instruments calibration or validation is carried out on time by competent parties according to procedures had a 27,681 times chance of having a good quality assurance of equipment in the service place compared to Puskesmas that did not do so. Keywords: health devices, sterilization, calibration
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Status Vaksinasi BCG (Bacille Calmette-Guérin) dan Angka Kejadian Tuberkulosis Paru pada Anak di Indonesia Kepuasan Orangtua Pasien Terhadap Pelayanan di Bangsal Anak Sebagai Salah Satu Indikator Keberhasilan Pelayanan RSUP Sanglah di Denpasar Faktor Risiko COVID-19 sebagai Dasar Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Gambaran Status Kesehatan Gigi dan Mulut pada Masyarakat di Provinsi DI Yogyakarta Evaluasi Faktor-faktor Pengelolaan Vaksin di Puskesmas dan Praktek Mandiri Bidan di Kabupaten Lampung Timur
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1