{"title":"分析困难理解数学概念是由高中四年级学生的Metakognisi能力所决定的","authors":"Icha Puspta Saputri Ode, Artati Iriana","doi":"10.55340/japm.v6i2.270","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Rumusan Masalah dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kesulitan memahami konsep matematis ditinjau dari kemampuan metakognisi siswa pada siswa kelas X SMA Negeri 4 Baubau pada semester 1 Tahun Pelajaran 2020/2021. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kesulitan memahami konsep matematis ditinjau dari kemampuan metakognisi siswa pada siswa kelas X SMA Negeri 4 Baubau pada semester 1 Tahun Pelajaran 2020/2021. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriftif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X MIA 5 sebanyak 32 siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan instrument penelitian berupa angket dan tes. Hasil penelitian menunjukan siswa dengan kategori kemampuan metakognisi sangat tinggi dapat memenuhi semua indikator secara lengkap yaitu indikator menyatakan ulang konsep yang telah dipelajari, mengklasifikasi objek-objek berdasarkan dipenuhi tidaknya persyaratan yang membentuk konsep, mengidenfikasi sifat-sifat operasi atau konsep, menerapkan konsep secara logis, memberikan contoh atau bukan contoh dari konsep yang telah dipelajari, menyajikan konsep dalam berbagi macam bentuk operasi representasi matematis, mengembangan syarat perlu atau syarat cukup suatu konsep. siswa dengan kategori kemampuan metakognisi tinggi hanya dapat memenuhi lima indikator dari enam indikator. Dan siswa dengan kategori kemampuan metakognisi sedang hanya dapat memenuhi satu indikator yaitu memberikan contoh atau dan bukan contoh dari konsep yang telah dipelajari.","PeriodicalId":399332,"journal":{"name":"Jurnal Akademik Pendidikan Matematika","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"Analisis Kesulitan Memahami Konsep Matematis ditinjau dari Kemampuan Metakognisi Siswa pada Siswa Kelas X SMA Negeri 4 Baubau\",\"authors\":\"Icha Puspta Saputri Ode, Artati Iriana\",\"doi\":\"10.55340/japm.v6i2.270\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Rumusan Masalah dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kesulitan memahami konsep matematis ditinjau dari kemampuan metakognisi siswa pada siswa kelas X SMA Negeri 4 Baubau pada semester 1 Tahun Pelajaran 2020/2021. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kesulitan memahami konsep matematis ditinjau dari kemampuan metakognisi siswa pada siswa kelas X SMA Negeri 4 Baubau pada semester 1 Tahun Pelajaran 2020/2021. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriftif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X MIA 5 sebanyak 32 siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan instrument penelitian berupa angket dan tes. Hasil penelitian menunjukan siswa dengan kategori kemampuan metakognisi sangat tinggi dapat memenuhi semua indikator secara lengkap yaitu indikator menyatakan ulang konsep yang telah dipelajari, mengklasifikasi objek-objek berdasarkan dipenuhi tidaknya persyaratan yang membentuk konsep, mengidenfikasi sifat-sifat operasi atau konsep, menerapkan konsep secara logis, memberikan contoh atau bukan contoh dari konsep yang telah dipelajari, menyajikan konsep dalam berbagi macam bentuk operasi representasi matematis, mengembangan syarat perlu atau syarat cukup suatu konsep. siswa dengan kategori kemampuan metakognisi tinggi hanya dapat memenuhi lima indikator dari enam indikator. Dan siswa dengan kategori kemampuan metakognisi sedang hanya dapat memenuhi satu indikator yaitu memberikan contoh atau dan bukan contoh dari konsep yang telah dipelajari.\",\"PeriodicalId\":399332,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Akademik Pendidikan Matematika\",\"volume\":\"12 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-11-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Akademik Pendidikan Matematika\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.55340/japm.v6i2.270\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Akademik Pendidikan Matematika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55340/japm.v6i2.270","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Analisis Kesulitan Memahami Konsep Matematis ditinjau dari Kemampuan Metakognisi Siswa pada Siswa Kelas X SMA Negeri 4 Baubau
Rumusan Masalah dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kesulitan memahami konsep matematis ditinjau dari kemampuan metakognisi siswa pada siswa kelas X SMA Negeri 4 Baubau pada semester 1 Tahun Pelajaran 2020/2021. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kesulitan memahami konsep matematis ditinjau dari kemampuan metakognisi siswa pada siswa kelas X SMA Negeri 4 Baubau pada semester 1 Tahun Pelajaran 2020/2021. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriftif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X MIA 5 sebanyak 32 siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan instrument penelitian berupa angket dan tes. Hasil penelitian menunjukan siswa dengan kategori kemampuan metakognisi sangat tinggi dapat memenuhi semua indikator secara lengkap yaitu indikator menyatakan ulang konsep yang telah dipelajari, mengklasifikasi objek-objek berdasarkan dipenuhi tidaknya persyaratan yang membentuk konsep, mengidenfikasi sifat-sifat operasi atau konsep, menerapkan konsep secara logis, memberikan contoh atau bukan contoh dari konsep yang telah dipelajari, menyajikan konsep dalam berbagi macam bentuk operasi representasi matematis, mengembangan syarat perlu atau syarat cukup suatu konsep. siswa dengan kategori kemampuan metakognisi tinggi hanya dapat memenuhi lima indikator dari enam indikator. Dan siswa dengan kategori kemampuan metakognisi sedang hanya dapat memenuhi satu indikator yaitu memberikan contoh atau dan bukan contoh dari konsep yang telah dipelajari.