N. Pamungkas, S. Suheri, Nur Fitria Pujo Leksonowati
{"title":"[杨建军,张建军,张建军,等。热点应力数值模拟与应力集中系数分析[j]","authors":"N. Pamungkas, S. Suheri, Nur Fitria Pujo Leksonowati","doi":"10.30871/jatra.v3i1.3104","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"yang difabrikasi dengan proses pengelasan seringkali menimbulkan hot-spot stress (HSS) yang tinggi. Tingginya nilai HSS dan Stress Concentration Factor (SCF) pada sambungan tubular akan mengurangi umur pakai bangunan lepas pantai akibat beban fatigue. Pada studi ini sambungan tubular sederhana T, Y, K, dan X digunakan untuk mendapatkan HSS dan SCF melalui simulasi FEM. Letak HSS maksimum pada pembebanan aksial (FA) bervariasi disekitar crown awal, pada pembebanan In-Plane Bending (IPB) berada setelah crown kedua, sedangkan pada pembeban Out-of-Plane Bending (OPB) berada di sekitar saddle kedua. Secara umum nilai SCF pada ketiga model pembebanan hasil simulasi FEM lebih rendah dari perhitungan formula SCF penelitian sebelumnya, hasil ini selaras dengan hasil studi review SCF yang lebih baru.","PeriodicalId":146905,"journal":{"name":"Jurnal Teknologi dan Riset Terapan (JATRA)","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Simulasi Numerik Hot-Spot Stress dan Stress Concentration Factor pada Sambungan Tubular Sederhana T, Y, K, dan X\",\"authors\":\"N. Pamungkas, S. Suheri, Nur Fitria Pujo Leksonowati\",\"doi\":\"10.30871/jatra.v3i1.3104\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"yang difabrikasi dengan proses pengelasan seringkali menimbulkan hot-spot stress (HSS) yang tinggi. Tingginya nilai HSS dan Stress Concentration Factor (SCF) pada sambungan tubular akan mengurangi umur pakai bangunan lepas pantai akibat beban fatigue. Pada studi ini sambungan tubular sederhana T, Y, K, dan X digunakan untuk mendapatkan HSS dan SCF melalui simulasi FEM. Letak HSS maksimum pada pembebanan aksial (FA) bervariasi disekitar crown awal, pada pembebanan In-Plane Bending (IPB) berada setelah crown kedua, sedangkan pada pembeban Out-of-Plane Bending (OPB) berada di sekitar saddle kedua. Secara umum nilai SCF pada ketiga model pembebanan hasil simulasi FEM lebih rendah dari perhitungan formula SCF penelitian sebelumnya, hasil ini selaras dengan hasil studi review SCF yang lebih baru.\",\"PeriodicalId\":146905,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Teknologi dan Riset Terapan (JATRA)\",\"volume\":\"23 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-06-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Teknologi dan Riset Terapan (JATRA)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30871/jatra.v3i1.3104\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknologi dan Riset Terapan (JATRA)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30871/jatra.v3i1.3104","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Simulasi Numerik Hot-Spot Stress dan Stress Concentration Factor pada Sambungan Tubular Sederhana T, Y, K, dan X
yang difabrikasi dengan proses pengelasan seringkali menimbulkan hot-spot stress (HSS) yang tinggi. Tingginya nilai HSS dan Stress Concentration Factor (SCF) pada sambungan tubular akan mengurangi umur pakai bangunan lepas pantai akibat beban fatigue. Pada studi ini sambungan tubular sederhana T, Y, K, dan X digunakan untuk mendapatkan HSS dan SCF melalui simulasi FEM. Letak HSS maksimum pada pembebanan aksial (FA) bervariasi disekitar crown awal, pada pembebanan In-Plane Bending (IPB) berada setelah crown kedua, sedangkan pada pembeban Out-of-Plane Bending (OPB) berada di sekitar saddle kedua. Secara umum nilai SCF pada ketiga model pembebanan hasil simulasi FEM lebih rendah dari perhitungan formula SCF penelitian sebelumnya, hasil ini selaras dengan hasil studi review SCF yang lebih baru.