儿童渗透速率:使用的是什么方法?

Nitish Basant Adnani, Sudung O. Pardede
{"title":"儿童渗透速率:使用的是什么方法?","authors":"Nitish Basant Adnani, Sudung O. Pardede","doi":"10.33541/mk.v36i1.2990","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak \nLaju filtrasi glomerulus (LFG) adalah kecepatan filtrasi volume plasma melalui ginjal per unit waktu per luas permukaan tubuh (LPB) dan merupakan salah satu indikator utama untuk pemantauan fungsi ginjal. Standar baku emas untuk menentukan LFG saat ini adalah dengan menghitung klirens inulin ginjal. Akan tetapi, karena prosedur tersebut dinilai kompleks, maka klirens inulin tidak digunakan dalam praktik klinik. Estimasi LFG menggunakan penanda eksogen lainnya seperti kreatinin serum dan sistatin C merupakan pilihan praktis yang dapat menggantikan perhitungan klirens inulin ginjal. Penentuan LFG pada anak berbeda dengan pada dewasa karena tidak mudah mengumpulkan urin per hari pada anak, sehingga diperlukan formula untuk mempermudah menentukan LFG. Berbagai peneliti telah melakukan penelitian untuk menemukan rumus untuk menentukan LFG dengan mudah dan praktis. Pemeriksaan LFG biasanya dilakukan berbasis klirens kreatinin dan belakangan ini dilakukan degan pemeriksaan sistatin C. Beberapa penanda yang digunakan untuk pengukuran LFG antara lain zat radiofarmaka seperti chromium 51-labeled ethylenediaminetetraacetic acid (51Cr-EDTA), technetium 99-labeled diethylenetriaminepentaacetic acid (99mTc-DTPA), iodine 125-labeled iothalamate (125I-iothalamate), dan zat kontras radiografik. Dari berbagai rumus estimasi LFG, salah satu yang kini direkomendasikan untuk digunakan pada praktik klinis sehari-hari adalah rumus Schwartz yang dimodifikasi, karena dinilai sederhana, relatif akurat, tidak invasif, dan tidak membutuhkan biaya yang mahal. \n Kata kunci: laju filtrasi glomerulus, penyakit ginjal pada anak, kreatinin, sistatin C \nAbstract \nGlomerular filtration rate (GFR), which represents the plasma volume filtered through the kidney for each time unit and body surface area (BSA) unit, is one of the main indicators for renal function. The current gold standard for determining GFR is by calculating the renal inulin clearance. However, because this involves a complex procedure, inulin clrearance was not used in clinical practice. GFR estimation using other exogenous markers such as serum creatinine and cystatin C can be considered as practical alternatives.  Determining GFR in children is difference with in adult because difficulty of 24 hours urine collection in children, so iti is needed a simple formula for determining GFR. Some researchers performed studies for determining easy and practical formula. GFR examinations usually based on creatinine clearance and nowadays by cyatatin C examination. Some markers are used in measuring of GFR such as chromium 51-labeled ethylenediaminetetraacetic acid (51Cr-EDTA), technetium 99-labeled diethylenetriaminepentaacetic acid (99mTc-DTPA), iodine 125-labeled iothalamate (125I-iothalamate), and radiographic contrast. Among the various existing formulas to estimate GFR, one of the most commonly recommended in daily clinical practice is the modified Schwartz formula, as it is thought to be simple, relatively accurate, non-invasive, and inexpensive. \nKeywords: glomerular filtration rate, pediatric kidney diseases, creatinine, cystatin C","PeriodicalId":308481,"journal":{"name":"Majalah Kedokteran UKI","volume":"72 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-05-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Laju Filtrasi Glomerulus pada Anak: Metode Apa yang Digunakan?\",\"authors\":\"Nitish Basant Adnani, Sudung O. Pardede\",\"doi\":\"10.33541/mk.v36i1.2990\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstrak \\nLaju filtrasi glomerulus (LFG) adalah kecepatan filtrasi volume plasma melalui ginjal per unit waktu per luas permukaan tubuh (LPB) dan merupakan salah satu indikator utama untuk pemantauan fungsi ginjal. Standar baku emas untuk menentukan LFG saat ini adalah dengan menghitung klirens inulin ginjal. Akan tetapi, karena prosedur tersebut dinilai kompleks, maka klirens inulin tidak digunakan dalam praktik klinik. Estimasi LFG menggunakan penanda eksogen lainnya seperti kreatinin serum dan sistatin C merupakan pilihan praktis yang dapat menggantikan perhitungan klirens inulin ginjal. Penentuan LFG pada anak berbeda dengan pada dewasa karena tidak mudah mengumpulkan urin per hari pada anak, sehingga diperlukan formula untuk mempermudah menentukan LFG. Berbagai peneliti telah melakukan penelitian untuk menemukan rumus untuk menentukan LFG dengan mudah dan praktis. Pemeriksaan LFG biasanya dilakukan berbasis klirens kreatinin dan belakangan ini dilakukan degan pemeriksaan sistatin C. Beberapa penanda yang digunakan untuk pengukuran LFG antara lain zat radiofarmaka seperti chromium 51-labeled ethylenediaminetetraacetic acid (51Cr-EDTA), technetium 99-labeled diethylenetriaminepentaacetic acid (99mTc-DTPA), iodine 125-labeled iothalamate (125I-iothalamate), dan zat kontras radiografik. Dari berbagai rumus estimasi LFG, salah satu yang kini direkomendasikan untuk digunakan pada praktik klinis sehari-hari adalah rumus Schwartz yang dimodifikasi, karena dinilai sederhana, relatif akurat, tidak invasif, dan tidak membutuhkan biaya yang mahal. \\n Kata kunci: laju filtrasi glomerulus, penyakit ginjal pada anak, kreatinin, sistatin C \\nAbstract \\nGlomerular filtration rate (GFR), which represents the plasma volume filtered through the kidney for each time unit and body surface area (BSA) unit, is one of the main indicators for renal function. The current gold standard for determining GFR is by calculating the renal inulin clearance. However, because this involves a complex procedure, inulin clrearance was not used in clinical practice. GFR estimation using other exogenous markers such as serum creatinine and cystatin C can be considered as practical alternatives.  Determining GFR in children is difference with in adult because difficulty of 24 hours urine collection in children, so iti is needed a simple formula for determining GFR. Some researchers performed studies for determining easy and practical formula. GFR examinations usually based on creatinine clearance and nowadays by cyatatin C examination. Some markers are used in measuring of GFR such as chromium 51-labeled ethylenediaminetetraacetic acid (51Cr-EDTA), technetium 99-labeled diethylenetriaminepentaacetic acid (99mTc-DTPA), iodine 125-labeled iothalamate (125I-iothalamate), and radiographic contrast. Among the various existing formulas to estimate GFR, one of the most commonly recommended in daily clinical practice is the modified Schwartz formula, as it is thought to be simple, relatively accurate, non-invasive, and inexpensive. \\nKeywords: glomerular filtration rate, pediatric kidney diseases, creatinine, cystatin C\",\"PeriodicalId\":308481,\"journal\":{\"name\":\"Majalah Kedokteran UKI\",\"volume\":\"72 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-05-27\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Majalah Kedokteran UKI\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33541/mk.v36i1.2990\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Majalah Kedokteran UKI","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33541/mk.v36i1.2990","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

散射速率(LFG)指的是肾中血浆体积以时间单位除以表面(LPB)的速度过滤的抽象速度,是监测肾脏功能的主要指标之一。目前定义利尿剂的黄金标准是计算肾脏的klirens。然而,由于该程序被认为是复杂的,因此klirens inulin不用于临床实践。LFG测量使用其他外来标记,如血清kreatinin和sistatin C,是一个实际的选择,可以取代肾脏klirens inulin的计算。儿童利尿剂与成人的利尿剂不同,因为它不容易在儿童中收集尿液,因此需要公式来帮助确定LFG。许多研究人员做了研究,发现了确定LFG的公式。LFG检查通常基于klirens kreatinin sistatin检查C .本能和最近做的一些用于测量的书签LFG包括radiofarmaka像物质铬51-labeled ethylenediaminetetraacetic酸(51Cr-EDTA),锝99-labeled diethylenetriaminepentaacetic酸(99mTc-DTPA),碘125-labeled iothalamate (125I-iothalamate),对比radiografik物质。在LFG估计公式中,目前建议用于日常临床实践的是修改后的Schwartz公式,因为它被认为是简单的,相对准确的,非侵入性的,不需要昂贵的成本。关键字:金球菌渗透率、儿童肾病、肌酸素、丙烯酸丙烯酸增益率(GFR),每一个单位和身体表面区域(BSA)都代表了血浆的充血量。目前的黄金标准GFR决定However,由于这一指控的性质,clreance目前还未用于临床实践。GFR估计使用其他剧毒标记,如肌酸素和cystatin C可以认为是一种实用的替代方案。儿童的GFR决定论与成年人不同,因为儿童的24小时尿液收集过程并不困难,所以我需要一个简单的GFR计算公式。一些评论家表现为简单和实际的公式。GFR调查通常以肌酸清清查和当前调查为基础。一些马克被用于调查这样的GFR 51- la姓名乙基乙酸,technetium - 99cc - d - tpa, iodine 125-labeled iothalamate (125I-iothalamate)和放射性承包商。在估计GFR的同时,在最常见的计算方法中,最常见的是Schwartz公式的修正,因为它认为是简单、准确、非侵入性和缺乏深度。声门过滤率,儿科肾肾治疗,肌酸素,cystatin C
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Laju Filtrasi Glomerulus pada Anak: Metode Apa yang Digunakan?
Abstrak Laju filtrasi glomerulus (LFG) adalah kecepatan filtrasi volume plasma melalui ginjal per unit waktu per luas permukaan tubuh (LPB) dan merupakan salah satu indikator utama untuk pemantauan fungsi ginjal. Standar baku emas untuk menentukan LFG saat ini adalah dengan menghitung klirens inulin ginjal. Akan tetapi, karena prosedur tersebut dinilai kompleks, maka klirens inulin tidak digunakan dalam praktik klinik. Estimasi LFG menggunakan penanda eksogen lainnya seperti kreatinin serum dan sistatin C merupakan pilihan praktis yang dapat menggantikan perhitungan klirens inulin ginjal. Penentuan LFG pada anak berbeda dengan pada dewasa karena tidak mudah mengumpulkan urin per hari pada anak, sehingga diperlukan formula untuk mempermudah menentukan LFG. Berbagai peneliti telah melakukan penelitian untuk menemukan rumus untuk menentukan LFG dengan mudah dan praktis. Pemeriksaan LFG biasanya dilakukan berbasis klirens kreatinin dan belakangan ini dilakukan degan pemeriksaan sistatin C. Beberapa penanda yang digunakan untuk pengukuran LFG antara lain zat radiofarmaka seperti chromium 51-labeled ethylenediaminetetraacetic acid (51Cr-EDTA), technetium 99-labeled diethylenetriaminepentaacetic acid (99mTc-DTPA), iodine 125-labeled iothalamate (125I-iothalamate), dan zat kontras radiografik. Dari berbagai rumus estimasi LFG, salah satu yang kini direkomendasikan untuk digunakan pada praktik klinis sehari-hari adalah rumus Schwartz yang dimodifikasi, karena dinilai sederhana, relatif akurat, tidak invasif, dan tidak membutuhkan biaya yang mahal.  Kata kunci: laju filtrasi glomerulus, penyakit ginjal pada anak, kreatinin, sistatin C Abstract Glomerular filtration rate (GFR), which represents the plasma volume filtered through the kidney for each time unit and body surface area (BSA) unit, is one of the main indicators for renal function. The current gold standard for determining GFR is by calculating the renal inulin clearance. However, because this involves a complex procedure, inulin clrearance was not used in clinical practice. GFR estimation using other exogenous markers such as serum creatinine and cystatin C can be considered as practical alternatives.  Determining GFR in children is difference with in adult because difficulty of 24 hours urine collection in children, so iti is needed a simple formula for determining GFR. Some researchers performed studies for determining easy and practical formula. GFR examinations usually based on creatinine clearance and nowadays by cyatatin C examination. Some markers are used in measuring of GFR such as chromium 51-labeled ethylenediaminetetraacetic acid (51Cr-EDTA), technetium 99-labeled diethylenetriaminepentaacetic acid (99mTc-DTPA), iodine 125-labeled iothalamate (125I-iothalamate), and radiographic contrast. Among the various existing formulas to estimate GFR, one of the most commonly recommended in daily clinical practice is the modified Schwartz formula, as it is thought to be simple, relatively accurate, non-invasive, and inexpensive. Keywords: glomerular filtration rate, pediatric kidney diseases, creatinine, cystatin C
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Hubungan Penggunaan Gadget dengan Keluhan Subjektif Computer Vision Syndrom (CVS) pada Mahasiswa Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia Gambaran Kepatuhan Mahasiswa Pre Klinik FK UKI dalam Menjalankan Protokol Kesehatan New Normal Pandemi Covid-19 Efek Sinergis Kombinasi Ekstrak Rimpang Kunyit (Curcuma domestica Val.) dan Ampisilin terhadap Escherichia coli secara in vitro 46, XY DSD (Disorder of Sex Development) : Diagnosis dan Tatalaksananya. Laporan Kasus: Pria 60 tahun dengan Eritroderma et causa Dermatitis Seboroik
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1