{"title":"教师准备、基础设施和学生学习动机对2013年基督教中南中学课程成功实施的影响","authors":"Rinto Rain Barry","doi":"10.33541/JDP.V12I1.1026","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACT\n\nThe study looked at how to apply Teacher Readiness, Infrastructure, andStudent Learning Motivation to the application of the 2013 Curriculum (Kurtilas)and the continued application of the 2013 Curriculum at the Canaan ChristianMiddle School in Tangerang as a case study. The research method used isquantitative research. Population of 8th and 9th grade students of CanaanChristian Middle School Tangerang. Payment sample of 60 students. Datacollection is done by following a questionnaire conducted directly by therespondent. Furthermore, it was analyzed using the IBM SPSS Statistics 20.Program. The results showed that there were benefits from Teacher Readiness,Infrastructure, and Student Motivation in Canaan Christian Middle School inTangerang, both partially and jointly on the Successful Implementation of the2013 Curriculum. 2013 can be achieved by the readiness of teachers in terms ofprofessional, pedagogical, personality, and social competence; Schools thathave good and decent infrastructure or can be given proper ones; and studentshave good and high learning motivation. Matters that need attention from allstakeholders of Education, and further research on this must be added toeducation in Indonesia in general.\n\nKeywords: Curriculum 2013, Infrastructure, Student Learning Motivation, andTeacher Readiness\n\nABSTRAK\n\nPenelitian melihat bagaimana efektivitas Kesiapan Guru, Infrastruktur, danMotivasi Belajar Siswa terhadap penerapan Kurikulum 2013 (kurtilas) dankeberlangsungan penerapan Kurikulum 2013 di SMP Kristen Kanaan Tangerangsebagai studi kasus. Metode penelitian yang dipakai adalah penelitian kuantitatif.Populasi meliputi siswa kelas 8 dan 9 SMP Kristen Kanaan Tangerang. Sampelberjumlah 60 orang siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkankuesioner secara langsung kepada sampel responden selanjutnya dianalisismenggunakan Program IBM SPSS Statistics 20. Hasil penelitian menunjukkanada efektivitas dari Kesiapan Guru, Infrastruktur, dan Motivasi Balajar Siswa diSMP Kristen Kanaan Tangerang, baik secara parsial maupun secara bersamasamaterhadap Keberhasilan Penerapan Kurikulum 2013. Kesimpulan yangdidapat terhadap Keberhasilan Penerapan Kurikulum 2013 setidaknya dapatdicapai dengan adanya kesiapan guru-guru dalam hal kompetensi profesional,pedagogik, kepribadian, dan hubungan sosial; Sekolah seharusnya memilikiinfrastruktur yang baik dan memadai atau boleh dikatakan layak; serta siswasendiri memiliki motivasi belajar yang baik dan tinggi. Hal-hal ini perlu mendapatperhatian dari seluruh stakeholder Pendidikan, dan setidaknya penelitian inimenjadi masukan untuk kemajuan pendidikan di Indonesia pada umumnya.\n\nKata Kunci: Kurikulum 2013, Infrastruktur, Motivasi Belajar Siswa, dan KesiapanGuru","PeriodicalId":433463,"journal":{"name":"Jurnal Dinamika Pendidikan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"EFEKTIVITAS KESIAPAN GURU, INFRASTRUKTUR DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP KEBERHASILAN PENERAPAN KURIKULUM 2013 DI SMP KRISTEN KANAAN TANGERANG\",\"authors\":\"Rinto Rain Barry\",\"doi\":\"10.33541/JDP.V12I1.1026\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRACT\\n\\nThe study looked at how to apply Teacher Readiness, Infrastructure, andStudent Learning Motivation to the application of the 2013 Curriculum (Kurtilas)and the continued application of the 2013 Curriculum at the Canaan ChristianMiddle School in Tangerang as a case study. The research method used isquantitative research. Population of 8th and 9th grade students of CanaanChristian Middle School Tangerang. Payment sample of 60 students. Datacollection is done by following a questionnaire conducted directly by therespondent. Furthermore, it was analyzed using the IBM SPSS Statistics 20.Program. The results showed that there were benefits from Teacher Readiness,Infrastructure, and Student Motivation in Canaan Christian Middle School inTangerang, both partially and jointly on the Successful Implementation of the2013 Curriculum. 2013 can be achieved by the readiness of teachers in terms ofprofessional, pedagogical, personality, and social competence; Schools thathave good and decent infrastructure or can be given proper ones; and studentshave good and high learning motivation. Matters that need attention from allstakeholders of Education, and further research on this must be added toeducation in Indonesia in general.\\n\\nKeywords: Curriculum 2013, Infrastructure, Student Learning Motivation, andTeacher Readiness\\n\\nABSTRAK\\n\\nPenelitian melihat bagaimana efektivitas Kesiapan Guru, Infrastruktur, danMotivasi Belajar Siswa terhadap penerapan Kurikulum 2013 (kurtilas) dankeberlangsungan penerapan Kurikulum 2013 di SMP Kristen Kanaan Tangerangsebagai studi kasus. Metode penelitian yang dipakai adalah penelitian kuantitatif.Populasi meliputi siswa kelas 8 dan 9 SMP Kristen Kanaan Tangerang. Sampelberjumlah 60 orang siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkankuesioner secara langsung kepada sampel responden selanjutnya dianalisismenggunakan Program IBM SPSS Statistics 20. Hasil penelitian menunjukkanada efektivitas dari Kesiapan Guru, Infrastruktur, dan Motivasi Balajar Siswa diSMP Kristen Kanaan Tangerang, baik secara parsial maupun secara bersamasamaterhadap Keberhasilan Penerapan Kurikulum 2013. Kesimpulan yangdidapat terhadap Keberhasilan Penerapan Kurikulum 2013 setidaknya dapatdicapai dengan adanya kesiapan guru-guru dalam hal kompetensi profesional,pedagogik, kepribadian, dan hubungan sosial; Sekolah seharusnya memilikiinfrastruktur yang baik dan memadai atau boleh dikatakan layak; serta siswasendiri memiliki motivasi belajar yang baik dan tinggi. Hal-hal ini perlu mendapatperhatian dari seluruh stakeholder Pendidikan, dan setidaknya penelitian inimenjadi masukan untuk kemajuan pendidikan di Indonesia pada umumnya.\\n\\nKata Kunci: Kurikulum 2013, Infrastruktur, Motivasi Belajar Siswa, dan KesiapanGuru\",\"PeriodicalId\":433463,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Dinamika Pendidikan\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-07-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Dinamika Pendidikan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33541/JDP.V12I1.1026\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Dinamika Pendidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33541/JDP.V12I1.1026","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
摘要
摘要本研究着眼于如何将教师准备、基础设施和学生学习动机应用于2013年课程(Kurtilas)的应用,并以坦格朗迦南基督教中学2013年课程的持续应用为例进行研究。使用的研究方法是定量研究。迦南基督教中学八年级和九年级学生人数。60名学生的支付样本。数据收集是通过遵循由受访者直接进行的问卷调查完成的。此外,使用IBM SPSS Statistics 20程序进行分析。结果表明,教师准备、基础设施和学生动机对2013年课程的成功实施有部分或共同的好处,教师在专业、教学、个性和社会能力方面的准备可以实现2013年课程的成功实施;拥有良好和体面的基础设施或可以获得适当基础设施的学校;学生有良好的学习动机。需要教育的所有利益相关者关注的问题,以及对此的进一步研究,必须添加到印度尼西亚的一般教育中。【关键词】课程2013,基础设施,学生学习动机,教师准备】【摘要】基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施,基础设施。方法:penelitian yang dipakai adalah penelitian定量。8月9日,SMP Kristen Kanaan Tangerang。Sampelberjumlah 60 orange siswa。彭彭岛的数据是dilakukan dengan menyebarkankuisononsearongongkepaa,样本响应是selanjutnya dianalysismenggunakan程序IBM SPSS Statistics 20。Hasil penelitian menunjukkanada efektivitas dari Kesiapan Guru,基础设施,dan Motivasi Balajar Siswa diSMP Kristen Kanaan Tangerang, baik secara parsial maupun secara bersamasamaterhadap Keberhasilan Penerapan Kurikulum 2013【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】【翻译】Sekolah seharusnya memorilikikikikikikikikikikikikikikikikikikikikii。他说:“这是我的祖国,我的祖国,我的祖国。印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚:印度尼西亚Kata Kunci: Kurikulum 2013,基础设施,Motivasi Belajar Siswa, dan KesiapanGuru
EFEKTIVITAS KESIAPAN GURU, INFRASTRUKTUR DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP KEBERHASILAN PENERAPAN KURIKULUM 2013 DI SMP KRISTEN KANAAN TANGERANG
ABSTRACT
The study looked at how to apply Teacher Readiness, Infrastructure, andStudent Learning Motivation to the application of the 2013 Curriculum (Kurtilas)and the continued application of the 2013 Curriculum at the Canaan ChristianMiddle School in Tangerang as a case study. The research method used isquantitative research. Population of 8th and 9th grade students of CanaanChristian Middle School Tangerang. Payment sample of 60 students. Datacollection is done by following a questionnaire conducted directly by therespondent. Furthermore, it was analyzed using the IBM SPSS Statistics 20.Program. The results showed that there were benefits from Teacher Readiness,Infrastructure, and Student Motivation in Canaan Christian Middle School inTangerang, both partially and jointly on the Successful Implementation of the2013 Curriculum. 2013 can be achieved by the readiness of teachers in terms ofprofessional, pedagogical, personality, and social competence; Schools thathave good and decent infrastructure or can be given proper ones; and studentshave good and high learning motivation. Matters that need attention from allstakeholders of Education, and further research on this must be added toeducation in Indonesia in general.
Keywords: Curriculum 2013, Infrastructure, Student Learning Motivation, andTeacher Readiness
ABSTRAK
Penelitian melihat bagaimana efektivitas Kesiapan Guru, Infrastruktur, danMotivasi Belajar Siswa terhadap penerapan Kurikulum 2013 (kurtilas) dankeberlangsungan penerapan Kurikulum 2013 di SMP Kristen Kanaan Tangerangsebagai studi kasus. Metode penelitian yang dipakai adalah penelitian kuantitatif.Populasi meliputi siswa kelas 8 dan 9 SMP Kristen Kanaan Tangerang. Sampelberjumlah 60 orang siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkankuesioner secara langsung kepada sampel responden selanjutnya dianalisismenggunakan Program IBM SPSS Statistics 20. Hasil penelitian menunjukkanada efektivitas dari Kesiapan Guru, Infrastruktur, dan Motivasi Balajar Siswa diSMP Kristen Kanaan Tangerang, baik secara parsial maupun secara bersamasamaterhadap Keberhasilan Penerapan Kurikulum 2013. Kesimpulan yangdidapat terhadap Keberhasilan Penerapan Kurikulum 2013 setidaknya dapatdicapai dengan adanya kesiapan guru-guru dalam hal kompetensi profesional,pedagogik, kepribadian, dan hubungan sosial; Sekolah seharusnya memilikiinfrastruktur yang baik dan memadai atau boleh dikatakan layak; serta siswasendiri memiliki motivasi belajar yang baik dan tinggi. Hal-hal ini perlu mendapatperhatian dari seluruh stakeholder Pendidikan, dan setidaknya penelitian inimenjadi masukan untuk kemajuan pendidikan di Indonesia pada umumnya.
Kata Kunci: Kurikulum 2013, Infrastruktur, Motivasi Belajar Siswa, dan KesiapanGuru