{"title":"由水渗透而来的泥石流机制(南苏门答腊拉萨的泥石流案例研究)","authors":"R. Hidayat, I. Wijaya, Moh. Dedi Munir","doi":"10.32679/jth.v14i1.701","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACTThe landslide occurred in the Lahat-Pagaralam road section on February 2, 2019. The landslide caused the road to be cut off for several days. The disconnection of roads triggered disruption of economic activity. The landslide might be caused by a puddle of rainwater seeping into the road. Several cases of landslide triggered by ponding water also occurred on the Kuningan-Tasikmalaya road in Cikijing Tasikmalaya, and on the Gempol-Pandaan toll road in East Java. The purpose of this study, therefore, was to determine the safety criteria based on the results of safety factors, the amount of seepage, and the pattern of collapse of the road, thus the incidents can be anticipated and are expected not to occur in other locations. The research method begins with field survey, depicting the geometry of the road, and collecting geotechnical data for landslide locations. Slope stability modeling due to water infiltration was processed using the SLOPE-W program. The results of road slope stability modeling at the landslide location show that when there is a 1m inundation, the slope stability value of factor of safety (FS) is 0.916 (a condition prone to landslides). The direction of flow comes from right to left, the right is a small slope and the left slope is a river bank. The difference in water level on the right and left of the road causes water to seep into the soil layer and cause the groundwater level to rise. The occurrence of water flow along the soil pile, causing water to fill the gaps between soil. The value of the slope stability number decreases due to water infiltration into the soil, resulting in landslides. SF value decreases from 0.916 to 0.887 when the inundation height increases from 1 m to 5 m. We concluded that the presence of water ponding around the road strongly suspected to be the cause of landslides. It is necessary to prevent ponding with a drainage system, so that it will not affect to the stability of the road.Keywords: landslide, slope stability, water infiltration, water ponding, drainage. ABSTRAKTelah terjadi longsor pada ruas jalan Lahat-Pagaralam pada 2 Februari 2019. Longsoran menyebabkan jalan terputus selama beberapa hari. Terputusnya ruas jalan menyebabkan gangguan aktivitas ekonomi. Longsor diduga disebabkan adanya genangan air hujan yang meresap ke badan jalan. Beberapa kasus longsor yang dipicu oleh genangan air juga terjadi pada ruas jalan Kuningan-Tasikmalaya di Cikijing Tasikmalaya, dan pada ruas tol Gempol-Pandaan Jawa Timur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kriteria keamanan lereng berdasarkan hasil analisis yang berupa angka faktor keamanan dan jumlah debit rembesan serta pola runtuh/longsor pada badan jalan, sehingga kejadian seperti ini bisa diantisipasi dan diharapkan tidak terjadi di lokasi lain. Metode penelitian diawali dengan survei lapangan, penggambaran geometri badan jalan, dan pengumpulan data geotek tanah lokasi longsor. Pemodelan stabilitas lereng akibat infiltasi air dilakukan dengan progran SLOPE-W. Hasil pemodelan stabilitas lereng jalan di lokasi longsor menunjukkan bahwa saat terjadi genangan 1m maka nilai stabilitas lereng (factor of safety FS) adalah 0,916 (kondisi rawan terjadi longsor). Arah aliran datang dari kanan ke kiri badan jalan, lereng kanan berupa alur kecil dan lereng kiri merupakan tebing sungai. Perbedaan tinggi muka air di kanan dan kiri menyebabkan air merembes masuk ke dalam lapisan tanah dan menjadikan muka air tanah naik. Terjadinya aliran air sepanjang timbunan tanah, mengakibatkan air mengisi celah antar butir. Nilai angka stablitas lereng turun akibat infiltrasi air ke dalam tanah, sehingga terjadi longsor. Nilai SF turun dari 0,916 menjadi 0,877 ketika tinggi genangan naik dari 1 m menjadi 5 m. Kajian ini menyimpulkan bahwa keberadaan genangan air di sekitar jalan diduga kuat menjadi penyebab terjadinya longsoran. Oleh karena itu, perlu dicegah terjadinya genangan dengan sistem drainase sehingga tidak mempengaruhi stabilitas lereng jalan.Kata kunci: longsor, stabilitas lereng, infiltasi air, genangan air, drainase","PeriodicalId":356205,"journal":{"name":"JURNAL TEKNIK HIDRAULIK","volume":"62 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"MEKANISME LONGSOR AKIBAT INFILTRASI DARI GENANGAN AIR (STUDI KASUS LONGSOR DI LAHAT, SUMATERA SELATAN)\",\"authors\":\"R. Hidayat, I. Wijaya, Moh. Dedi Munir\",\"doi\":\"10.32679/jth.v14i1.701\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRACTThe landslide occurred in the Lahat-Pagaralam road section on February 2, 2019. The landslide caused the road to be cut off for several days. The disconnection of roads triggered disruption of economic activity. The landslide might be caused by a puddle of rainwater seeping into the road. Several cases of landslide triggered by ponding water also occurred on the Kuningan-Tasikmalaya road in Cikijing Tasikmalaya, and on the Gempol-Pandaan toll road in East Java. The purpose of this study, therefore, was to determine the safety criteria based on the results of safety factors, the amount of seepage, and the pattern of collapse of the road, thus the incidents can be anticipated and are expected not to occur in other locations. The research method begins with field survey, depicting the geometry of the road, and collecting geotechnical data for landslide locations. Slope stability modeling due to water infiltration was processed using the SLOPE-W program. The results of road slope stability modeling at the landslide location show that when there is a 1m inundation, the slope stability value of factor of safety (FS) is 0.916 (a condition prone to landslides). The direction of flow comes from right to left, the right is a small slope and the left slope is a river bank. The difference in water level on the right and left of the road causes water to seep into the soil layer and cause the groundwater level to rise. The occurrence of water flow along the soil pile, causing water to fill the gaps between soil. The value of the slope stability number decreases due to water infiltration into the soil, resulting in landslides. SF value decreases from 0.916 to 0.887 when the inundation height increases from 1 m to 5 m. We concluded that the presence of water ponding around the road strongly suspected to be the cause of landslides. It is necessary to prevent ponding with a drainage system, so that it will not affect to the stability of the road.Keywords: landslide, slope stability, water infiltration, water ponding, drainage. ABSTRAKTelah terjadi longsor pada ruas jalan Lahat-Pagaralam pada 2 Februari 2019. Longsoran menyebabkan jalan terputus selama beberapa hari. Terputusnya ruas jalan menyebabkan gangguan aktivitas ekonomi. Longsor diduga disebabkan adanya genangan air hujan yang meresap ke badan jalan. Beberapa kasus longsor yang dipicu oleh genangan air juga terjadi pada ruas jalan Kuningan-Tasikmalaya di Cikijing Tasikmalaya, dan pada ruas tol Gempol-Pandaan Jawa Timur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kriteria keamanan lereng berdasarkan hasil analisis yang berupa angka faktor keamanan dan jumlah debit rembesan serta pola runtuh/longsor pada badan jalan, sehingga kejadian seperti ini bisa diantisipasi dan diharapkan tidak terjadi di lokasi lain. Metode penelitian diawali dengan survei lapangan, penggambaran geometri badan jalan, dan pengumpulan data geotek tanah lokasi longsor. Pemodelan stabilitas lereng akibat infiltasi air dilakukan dengan progran SLOPE-W. Hasil pemodelan stabilitas lereng jalan di lokasi longsor menunjukkan bahwa saat terjadi genangan 1m maka nilai stabilitas lereng (factor of safety FS) adalah 0,916 (kondisi rawan terjadi longsor). Arah aliran datang dari kanan ke kiri badan jalan, lereng kanan berupa alur kecil dan lereng kiri merupakan tebing sungai. Perbedaan tinggi muka air di kanan dan kiri menyebabkan air merembes masuk ke dalam lapisan tanah dan menjadikan muka air tanah naik. Terjadinya aliran air sepanjang timbunan tanah, mengakibatkan air mengisi celah antar butir. Nilai angka stablitas lereng turun akibat infiltrasi air ke dalam tanah, sehingga terjadi longsor. Nilai SF turun dari 0,916 menjadi 0,877 ketika tinggi genangan naik dari 1 m menjadi 5 m. Kajian ini menyimpulkan bahwa keberadaan genangan air di sekitar jalan diduga kuat menjadi penyebab terjadinya longsoran. Oleh karena itu, perlu dicegah terjadinya genangan dengan sistem drainase sehingga tidak mempengaruhi stabilitas lereng jalan.Kata kunci: longsor, stabilitas lereng, infiltasi air, genangan air, drainase\",\"PeriodicalId\":356205,\"journal\":{\"name\":\"JURNAL TEKNIK HIDRAULIK\",\"volume\":\"62 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-06-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JURNAL TEKNIK HIDRAULIK\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.32679/jth.v14i1.701\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL TEKNIK HIDRAULIK","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32679/jth.v14i1.701","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
【摘要】2019年2月2日,拉哈特-帕加拉拉姆路段发生滑坡。山体滑坡使道路中断了好几天。道路不通导致经济活动中断。滑坡可能是由于一滩雨水渗进道路造成的。锡基京-塔斯克马拉亚的Kuningan-Tasikmalaya公路和东爪哇的Gempol-Pandaan收费公路上也发生了几起由积水引发的滑坡。因此,这项研究的目的是根据安全因素的结果、渗漏量和道路塌陷的模式来确定安全标准,从而可以预测事故的发生,并且预计事故不会发生在其他地方。研究方法从实地调查开始,描绘道路的几何形状,并收集滑坡位置的岩土工程数据。采用Slope - w程序对水入渗作用下的边坡稳定性进行建模。滑坡位置的道路边坡稳定性建模结果表明,当存在1m淹没时,边坡安全系数(FS)稳定值为0.916(易发生滑坡的情况)。水流方向由右至左,右为小坡,左坡为河岸。道路左右的水位差导致水渗入土层,导致地下水位上升。沿土桩发生水流,使水填满土间空隙。由于水分入渗,边坡稳定数降低,导致滑坡。当淹没高度由1 m增加到5 m时,SF值由0.916减小到0.887。我们的结论是,道路周围积水的存在很可能是造成滑坡的原因。有必要用排水系统防止积水,以免影响道路的稳定性。关键词:滑坡,边坡稳定性,渗水,积水,排水。摘要/ abstract摘要:2019年2月2日。龙梭兰menyebabkan jalan terputus selama beberapa hari。Terputusnya ruas jalan menyebabkan gangguan活动经济。长时间的diduga disebabkan adanya genangan air hujan yang meresap ke badan jalan。Beberapa kasus longsor yang dipicu oleh genangan air juga terjadi pada ruas jalan Kuningan-Tasikmalaya di Cikijing Tasikmalaya, dan pada ruas to gempo - pandaan Jawa Timur。Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kriteria keamananleeng berdasarkan hasil分析,yang berupa angka因子keamanan danjumlah debit rembesan serta pola runtuh/longsor paada badan jalan, sehinga kejadian seperti ini bisa diantisipasi dan diharapkan tidak terjadi di lokasi lain。方法penelitian diawali dengan survey lapangan, penggambaran geometii badan jalan, dan pengumpulan data geotek tanah lokasi longsor。pmodelan稳定性研究:空气中渗透的空气稳定性研究。Hasil pemodelan stabilitas leeng jalan di lokasi longsor menunjukkan bahwa saat terjadi genangan 1m maka nilai stabilitas leeng(安全系数FS) adalah 0,916 (kondisi rawan terjadi longsor)。我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是,我想说的是。我的名字是“我的名字”,我的名字是“我的名字”,我的名字是“我的名字”。马来西亚航空公司,马来西亚航空公司,马来西亚航空公司,马来西亚航空公司。Nilai angka stablitas leeng turun akibat渗入空气,如dalam tanah, seingga terjadi longsor。Nilai SF turun dari,916 menjadi,877 ketika tinggi genangan naik dari, 1米,menjadi, 5米。这是我的梦想,我的梦想,我的梦想,我的梦想。Oleh karena itu, perlu dicegah terjadinya genangan dengan系统排水,seingga tidak mempengaruhi stabilitas leengeng jalan。Kata kunci:寿命长,稳定性好,能渗透空气,根干空气,排水
MEKANISME LONGSOR AKIBAT INFILTRASI DARI GENANGAN AIR (STUDI KASUS LONGSOR DI LAHAT, SUMATERA SELATAN)
ABSTRACTThe landslide occurred in the Lahat-Pagaralam road section on February 2, 2019. The landslide caused the road to be cut off for several days. The disconnection of roads triggered disruption of economic activity. The landslide might be caused by a puddle of rainwater seeping into the road. Several cases of landslide triggered by ponding water also occurred on the Kuningan-Tasikmalaya road in Cikijing Tasikmalaya, and on the Gempol-Pandaan toll road in East Java. The purpose of this study, therefore, was to determine the safety criteria based on the results of safety factors, the amount of seepage, and the pattern of collapse of the road, thus the incidents can be anticipated and are expected not to occur in other locations. The research method begins with field survey, depicting the geometry of the road, and collecting geotechnical data for landslide locations. Slope stability modeling due to water infiltration was processed using the SLOPE-W program. The results of road slope stability modeling at the landslide location show that when there is a 1m inundation, the slope stability value of factor of safety (FS) is 0.916 (a condition prone to landslides). The direction of flow comes from right to left, the right is a small slope and the left slope is a river bank. The difference in water level on the right and left of the road causes water to seep into the soil layer and cause the groundwater level to rise. The occurrence of water flow along the soil pile, causing water to fill the gaps between soil. The value of the slope stability number decreases due to water infiltration into the soil, resulting in landslides. SF value decreases from 0.916 to 0.887 when the inundation height increases from 1 m to 5 m. We concluded that the presence of water ponding around the road strongly suspected to be the cause of landslides. It is necessary to prevent ponding with a drainage system, so that it will not affect to the stability of the road.Keywords: landslide, slope stability, water infiltration, water ponding, drainage. ABSTRAKTelah terjadi longsor pada ruas jalan Lahat-Pagaralam pada 2 Februari 2019. Longsoran menyebabkan jalan terputus selama beberapa hari. Terputusnya ruas jalan menyebabkan gangguan aktivitas ekonomi. Longsor diduga disebabkan adanya genangan air hujan yang meresap ke badan jalan. Beberapa kasus longsor yang dipicu oleh genangan air juga terjadi pada ruas jalan Kuningan-Tasikmalaya di Cikijing Tasikmalaya, dan pada ruas tol Gempol-Pandaan Jawa Timur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kriteria keamanan lereng berdasarkan hasil analisis yang berupa angka faktor keamanan dan jumlah debit rembesan serta pola runtuh/longsor pada badan jalan, sehingga kejadian seperti ini bisa diantisipasi dan diharapkan tidak terjadi di lokasi lain. Metode penelitian diawali dengan survei lapangan, penggambaran geometri badan jalan, dan pengumpulan data geotek tanah lokasi longsor. Pemodelan stabilitas lereng akibat infiltasi air dilakukan dengan progran SLOPE-W. Hasil pemodelan stabilitas lereng jalan di lokasi longsor menunjukkan bahwa saat terjadi genangan 1m maka nilai stabilitas lereng (factor of safety FS) adalah 0,916 (kondisi rawan terjadi longsor). Arah aliran datang dari kanan ke kiri badan jalan, lereng kanan berupa alur kecil dan lereng kiri merupakan tebing sungai. Perbedaan tinggi muka air di kanan dan kiri menyebabkan air merembes masuk ke dalam lapisan tanah dan menjadikan muka air tanah naik. Terjadinya aliran air sepanjang timbunan tanah, mengakibatkan air mengisi celah antar butir. Nilai angka stablitas lereng turun akibat infiltrasi air ke dalam tanah, sehingga terjadi longsor. Nilai SF turun dari 0,916 menjadi 0,877 ketika tinggi genangan naik dari 1 m menjadi 5 m. Kajian ini menyimpulkan bahwa keberadaan genangan air di sekitar jalan diduga kuat menjadi penyebab terjadinya longsoran. Oleh karena itu, perlu dicegah terjadinya genangan dengan sistem drainase sehingga tidak mempengaruhi stabilitas lereng jalan.Kata kunci: longsor, stabilitas lereng, infiltasi air, genangan air, drainase