{"title":"Pengetahuan Wanita Usia Subur tentang Kontrasepsi Pil di UPT. Puskesmas Angsana Kabupaten Pandeglang Tahun 2019","authors":"D. Sari, Henny Theresia Marbun","doi":"10.60010/jikd.v4i1.55","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Dalam pemilihan jenis kontrasepsi, salah satunya adalah tingkat pengetahuan dari calon akseptor KB. Pengetahuan ibu yang tinggi akan memengaruhi dalam pemilihan alat kontrasepsi. Semakin tinggi tingkat pengetahuan seseorang, semakin jeli orang tersebut dalam menentukan alat kontrasepsi. Metode penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Responden penelitian sebanyak 86 WUS dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yang telah memenuhi kriteria ekskulsi dan inklusi. Analisis dilakukan menggunakan bentuk persentase berdasarkan frekuensi dari setiap kategori. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan WUS tentang kontrasepsi pil cukup 43 orang (50%), pengetahuan pengertian cukup 33 orang (38,37%), Keuntungan kurang 39 orang (45,35%), kerugian kurang 50 orang (58,14%), waktu memulai menggunakan cukup 43 orang (50%) dan cara minum cukup 35 orang (40,69%). Kesimpulan; pengetahuan yang cukup mengenai pengertian, waktu memulai minum dan cara minum kontrasepsi pil dan pengetahuan yang kurang mengenai keuntungan dan kerugian kontrasepsi pil.","PeriodicalId":415323,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.60010/jikd.v4i1.55","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pengetahuan Wanita Usia Subur tentang Kontrasepsi Pil di UPT. Puskesmas Angsana Kabupaten Pandeglang Tahun 2019
Dalam pemilihan jenis kontrasepsi, salah satunya adalah tingkat pengetahuan dari calon akseptor KB. Pengetahuan ibu yang tinggi akan memengaruhi dalam pemilihan alat kontrasepsi. Semakin tinggi tingkat pengetahuan seseorang, semakin jeli orang tersebut dalam menentukan alat kontrasepsi. Metode penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Responden penelitian sebanyak 86 WUS dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yang telah memenuhi kriteria ekskulsi dan inklusi. Analisis dilakukan menggunakan bentuk persentase berdasarkan frekuensi dari setiap kategori. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan WUS tentang kontrasepsi pil cukup 43 orang (50%), pengetahuan pengertian cukup 33 orang (38,37%), Keuntungan kurang 39 orang (45,35%), kerugian kurang 50 orang (58,14%), waktu memulai menggunakan cukup 43 orang (50%) dan cara minum cukup 35 orang (40,69%). Kesimpulan; pengetahuan yang cukup mengenai pengertian, waktu memulai minum dan cara minum kontrasepsi pil dan pengetahuan yang kurang mengenai keuntungan dan kerugian kontrasepsi pil.