{"title":"输入管和输出管的变化对液压泵性能的影响","authors":"B. Wibowo","doi":"10.33019/jm.v5i2.1366","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Provinsi Bangka Belitung merupakan salah satu provinsi yang memiliki potensi lahan pertanian yang sangat luas, dengan potensi sumber daya air melimpah disuatu daerah seringkali berlawanan dengan kondisi yang ada dimana sebagian wilayah masih terjadi kekurangan air. Seringkali adanya sumber air berada di bawah lokasi pemukiman ataupun lahan pertanian, sehingga kesulitan dalam memanfaatkannya. Penggunaan pompa listrik/diesel mempunyai konsekuensi biaya yang tidak sedikit, seperti yang dilakukan beberapa petani dengan menggunakan pompa diesel untuk mengairi ladang pertaniannya dari sungai yang ada di dekat lokasi. Salah satu teknologi yang sederhana dan murah untuk dimanfaatkan adalah dengan pemanfaatan pompa hidram. Metodelogi dalam penelitian ini adalah penggerak pompa hidram berasal dari hantaman air yang masuk kedalam pompa melalui pipa yang bergantung kepada debit aliran yang masuk kedalam pompa. Penelitian ini membahas tentang kinerja pompa hidram pada variasi diameter pipa Input dan pipa Output. Hasil dari penelitian bahwa efisiensi terbesar pompa hidram untuk debit 8 LPM adalah pada variasi diameter pipa Input 1 inchi dan pipa Output 1½ inchi yaitu 9,5%, sedangkan efisiensi terendah pada variasi diameter pipa Input 1½ inchi dan pipa Output 1½ inchi yaitu 6,2%. Dari hasil penelitian yang didapatkan bahwa semakin besardiameter pipa Input dan semakin kecil diameter pipa Output maka efisiensi yang dihasilkan pada pompa hidram semakin besar.","PeriodicalId":422149,"journal":{"name":"Machine : Jurnal Teknik Mesin","volume":"134 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-10-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENGARUH VARIASI DIAMETER PIPA INPUT DAN PIPA OUTPUT TERHADAP KINERJA POMPA HIDRAM\",\"authors\":\"B. Wibowo\",\"doi\":\"10.33019/jm.v5i2.1366\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Provinsi Bangka Belitung merupakan salah satu provinsi yang memiliki potensi lahan pertanian yang sangat luas, dengan potensi sumber daya air melimpah disuatu daerah seringkali berlawanan dengan kondisi yang ada dimana sebagian wilayah masih terjadi kekurangan air. Seringkali adanya sumber air berada di bawah lokasi pemukiman ataupun lahan pertanian, sehingga kesulitan dalam memanfaatkannya. Penggunaan pompa listrik/diesel mempunyai konsekuensi biaya yang tidak sedikit, seperti yang dilakukan beberapa petani dengan menggunakan pompa diesel untuk mengairi ladang pertaniannya dari sungai yang ada di dekat lokasi. Salah satu teknologi yang sederhana dan murah untuk dimanfaatkan adalah dengan pemanfaatan pompa hidram. Metodelogi dalam penelitian ini adalah penggerak pompa hidram berasal dari hantaman air yang masuk kedalam pompa melalui pipa yang bergantung kepada debit aliran yang masuk kedalam pompa. Penelitian ini membahas tentang kinerja pompa hidram pada variasi diameter pipa Input dan pipa Output. Hasil dari penelitian bahwa efisiensi terbesar pompa hidram untuk debit 8 LPM adalah pada variasi diameter pipa Input 1 inchi dan pipa Output 1½ inchi yaitu 9,5%, sedangkan efisiensi terendah pada variasi diameter pipa Input 1½ inchi dan pipa Output 1½ inchi yaitu 6,2%. Dari hasil penelitian yang didapatkan bahwa semakin besardiameter pipa Input dan semakin kecil diameter pipa Output maka efisiensi yang dihasilkan pada pompa hidram semakin besar.\",\"PeriodicalId\":422149,\"journal\":{\"name\":\"Machine : Jurnal Teknik Mesin\",\"volume\":\"134 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-10-02\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Machine : Jurnal Teknik Mesin\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33019/jm.v5i2.1366\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Machine : Jurnal Teknik Mesin","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33019/jm.v5i2.1366","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENGARUH VARIASI DIAMETER PIPA INPUT DAN PIPA OUTPUT TERHADAP KINERJA POMPA HIDRAM
Provinsi Bangka Belitung merupakan salah satu provinsi yang memiliki potensi lahan pertanian yang sangat luas, dengan potensi sumber daya air melimpah disuatu daerah seringkali berlawanan dengan kondisi yang ada dimana sebagian wilayah masih terjadi kekurangan air. Seringkali adanya sumber air berada di bawah lokasi pemukiman ataupun lahan pertanian, sehingga kesulitan dalam memanfaatkannya. Penggunaan pompa listrik/diesel mempunyai konsekuensi biaya yang tidak sedikit, seperti yang dilakukan beberapa petani dengan menggunakan pompa diesel untuk mengairi ladang pertaniannya dari sungai yang ada di dekat lokasi. Salah satu teknologi yang sederhana dan murah untuk dimanfaatkan adalah dengan pemanfaatan pompa hidram. Metodelogi dalam penelitian ini adalah penggerak pompa hidram berasal dari hantaman air yang masuk kedalam pompa melalui pipa yang bergantung kepada debit aliran yang masuk kedalam pompa. Penelitian ini membahas tentang kinerja pompa hidram pada variasi diameter pipa Input dan pipa Output. Hasil dari penelitian bahwa efisiensi terbesar pompa hidram untuk debit 8 LPM adalah pada variasi diameter pipa Input 1 inchi dan pipa Output 1½ inchi yaitu 9,5%, sedangkan efisiensi terendah pada variasi diameter pipa Input 1½ inchi dan pipa Output 1½ inchi yaitu 6,2%. Dari hasil penelitian yang didapatkan bahwa semakin besardiameter pipa Input dan semakin kecil diameter pipa Output maka efisiensi yang dihasilkan pada pompa hidram semakin besar.