Endah Dwi Fitriyani, Lu'ul Mu'minah, Sri wahyuningsih, Faridatun Dinasikhah
{"title":"伊斯兰基础教育的哲学观点","authors":"Endah Dwi Fitriyani, Lu'ul Mu'minah, Sri wahyuningsih, Faridatun Dinasikhah","doi":"10.55510/tadzkirah.v3i2.132","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendidikan dasar islam menurut perspektif filosofis. Adapun penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Dari hasil analisis yang telah dilakukan diperoleh data yang menunjukkan bahwa pertama, secara ontologis. Pendidikan dasar dimaknai sebagai proses menanpakkan (manifest) yang tersembunyi (latent) pada anak-anak sebelum memasuki usia menengah. Pendidikan islam berusaha mengembangkan manusia seutuhnya sesuai dengan Q.S Al Hijr [15] : 29 bahwasannya Allah memberikan potensi atau kemampuan kepada manusia. Kedua, dalam sisi epistimologi, konsep asas - asas pendidikan islam terkait erat secara langsung dengan ajaran normative agama islam. Sedangkan tinjauan aksiologi, pendidikan dasar memiliki fungsi/nilai untuk mengembangan kepribadian manusia agar seluruh aspek kehidupanya dapat terlaksana secara harmonis dan sempurna. Ketiga, tidak semua strategi pembelajaran cocok digunakan untuk mencapai semua tujuan dan semua keadaan pembelajaran. Hal ini didasarkan pada karakteristik setiap anak/kelas berbeda-beda sehingga pendidik dapat menyesuikan strategi pembelajaran yang cocok digunakan untuk anak-anak sekolah dasar.","PeriodicalId":263490,"journal":{"name":"Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar","volume":"40 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pendidikan Dasar Islam Perspektif Filosofis\",\"authors\":\"Endah Dwi Fitriyani, Lu'ul Mu'minah, Sri wahyuningsih, Faridatun Dinasikhah\",\"doi\":\"10.55510/tadzkirah.v3i2.132\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendidikan dasar islam menurut perspektif filosofis. Adapun penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Dari hasil analisis yang telah dilakukan diperoleh data yang menunjukkan bahwa pertama, secara ontologis. Pendidikan dasar dimaknai sebagai proses menanpakkan (manifest) yang tersembunyi (latent) pada anak-anak sebelum memasuki usia menengah. Pendidikan islam berusaha mengembangkan manusia seutuhnya sesuai dengan Q.S Al Hijr [15] : 29 bahwasannya Allah memberikan potensi atau kemampuan kepada manusia. Kedua, dalam sisi epistimologi, konsep asas - asas pendidikan islam terkait erat secara langsung dengan ajaran normative agama islam. Sedangkan tinjauan aksiologi, pendidikan dasar memiliki fungsi/nilai untuk mengembangan kepribadian manusia agar seluruh aspek kehidupanya dapat terlaksana secara harmonis dan sempurna. Ketiga, tidak semua strategi pembelajaran cocok digunakan untuk mencapai semua tujuan dan semua keadaan pembelajaran. Hal ini didasarkan pada karakteristik setiap anak/kelas berbeda-beda sehingga pendidik dapat menyesuikan strategi pembelajaran yang cocok digunakan untuk anak-anak sekolah dasar.\",\"PeriodicalId\":263490,\"journal\":{\"name\":\"Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar\",\"volume\":\"40 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.55510/tadzkirah.v3i2.132\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Tadzkirah : Jurnal Pendidikan Dasar","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55510/tadzkirah.v3i2.132","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
本研究旨在从哲学的角度了解伊斯兰基础教育。本研究采用定性研究方法进行。从所做的分析结果中获得的数据表明,首先是本体论的。初等教育是在儿童进入中期之前,对其进行潜在的刺激过程。伊斯兰教育试图根据q.s Al Hijr[15]来培养一个人:29上帝赋予人类潜力或能力。第二,从表观学的角度来看,伊斯兰教育原则的概念直接与伊斯兰教义的正确性密切相关。在实践回顾中,基础教育有一个功能,它可以分解人的个性,使生活的所有方面都能和谐和完美地完成。第三,并不是所有的学习策略都适合实现所有的目标和所有的学习环境。它基于每个孩子/班级的特征,因此教育工作者可以制定适合小学生使用的学习策略。
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendidikan dasar islam menurut perspektif filosofis. Adapun penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Dari hasil analisis yang telah dilakukan diperoleh data yang menunjukkan bahwa pertama, secara ontologis. Pendidikan dasar dimaknai sebagai proses menanpakkan (manifest) yang tersembunyi (latent) pada anak-anak sebelum memasuki usia menengah. Pendidikan islam berusaha mengembangkan manusia seutuhnya sesuai dengan Q.S Al Hijr [15] : 29 bahwasannya Allah memberikan potensi atau kemampuan kepada manusia. Kedua, dalam sisi epistimologi, konsep asas - asas pendidikan islam terkait erat secara langsung dengan ajaran normative agama islam. Sedangkan tinjauan aksiologi, pendidikan dasar memiliki fungsi/nilai untuk mengembangan kepribadian manusia agar seluruh aspek kehidupanya dapat terlaksana secara harmonis dan sempurna. Ketiga, tidak semua strategi pembelajaran cocok digunakan untuk mencapai semua tujuan dan semua keadaan pembelajaran. Hal ini didasarkan pada karakteristik setiap anak/kelas berbeda-beda sehingga pendidik dapat menyesuikan strategi pembelajaran yang cocok digunakan untuk anak-anak sekolah dasar.