{"title":"分析工作纪律与工作效率的关系","authors":"Fika Fibriyanita","doi":"10.34128/jht.v4i1.39","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pegawai  Negeri sebagai unsur aparatur negara dan abdi masyarakat, mempunyai peran yang amat penting dalam rangka menciptakan masyarakat madani yang taat hukum, berperadaban modern, demokratis, makmur, adil, dan bermoral tinggi yang menyelenggarakan pelayanan secara adil dan merata. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan displin kerja terhadap produktivitas kerja di Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan karakterisitik jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan dan masa kerja. Metode penelitian menggunakan  pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Data dikumpulkan dengan cara menyebar kuesioner kepada responden. Sampel ditentukan dengan menggunakan teknik Non-Probability Sampling dengan jenis Purposive Sampling. Analisa data menggunakan statistik dalam perhitungannya dengan bantuan program IBM SPSS Statistics 21.0 for Windows. Hasil penelitian menunjukan disiplin kerja lebih banyak pada kategori sangat baik yaitu 38,1%, Kurang baik 31,0%, baik 16,0% dan cukup baik 19,0 % dari 42 jumlah pegawai dan produktivitas kerja lebih banyak pada kategori cukup baik yaitu 54,8%, baik 31,0%, dan kurang baik 9,5% dari 42 jumlah pegawai. Dapat disimpulkan bahwa koefisien korelasi antara variabel disiplin pegawai (x) dengan kinerja pegawai (y) adalah sebesar (r)=0,747 dengan signifikansi 0,000. Berdasarkan kriteria diatas dapat disimpulkan bahwa korelasi kedua variabel tersebut adalah tidak signifikan, sebab signifikansi yang menyertai lebih kecil dari 0,05 (0,000 < 0,05). Dengan demikian korelasi antara variabel disiplin kerja dengan produktivitas kerja yang terjadi bersifat negatif, untuk itu, apabila variabel bebas (independen) menurun, maka akan disertai oleh menurunnya variabel terikat (dependent), korelasi yang terjadi berada dalam kategori rendah.","PeriodicalId":345659,"journal":{"name":"Jurnal Humaniora Teknologi","volume":"58 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Analisis Hubungan Disiplin Kerja terhadap Produktivitas Kerja di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan\",\"authors\":\"Fika Fibriyanita\",\"doi\":\"10.34128/jht.v4i1.39\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pegawai  Negeri sebagai unsur aparatur negara dan abdi masyarakat, mempunyai peran yang amat penting dalam rangka menciptakan masyarakat madani yang taat hukum, berperadaban modern, demokratis, makmur, adil, dan bermoral tinggi yang menyelenggarakan pelayanan secara adil dan merata. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan displin kerja terhadap produktivitas kerja di Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan karakterisitik jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan dan masa kerja. Metode penelitian menggunakan  pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Data dikumpulkan dengan cara menyebar kuesioner kepada responden. Sampel ditentukan dengan menggunakan teknik Non-Probability Sampling dengan jenis Purposive Sampling. Analisa data menggunakan statistik dalam perhitungannya dengan bantuan program IBM SPSS Statistics 21.0 for Windows. Hasil penelitian menunjukan disiplin kerja lebih banyak pada kategori sangat baik yaitu 38,1%, Kurang baik 31,0%, baik 16,0% dan cukup baik 19,0 % dari 42 jumlah pegawai dan produktivitas kerja lebih banyak pada kategori cukup baik yaitu 54,8%, baik 31,0%, dan kurang baik 9,5% dari 42 jumlah pegawai. Dapat disimpulkan bahwa koefisien korelasi antara variabel disiplin pegawai (x) dengan kinerja pegawai (y) adalah sebesar (r)=0,747 dengan signifikansi 0,000. Berdasarkan kriteria diatas dapat disimpulkan bahwa korelasi kedua variabel tersebut adalah tidak signifikan, sebab signifikansi yang menyertai lebih kecil dari 0,05 (0,000 < 0,05). Dengan demikian korelasi antara variabel disiplin kerja dengan produktivitas kerja yang terjadi bersifat negatif, untuk itu, apabila variabel bebas (independen) menurun, maka akan disertai oleh menurunnya variabel terikat (dependent), korelasi yang terjadi berada dalam kategori rendah.\",\"PeriodicalId\":345659,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Humaniora Teknologi\",\"volume\":\"58 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-12-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Humaniora Teknologi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.34128/jht.v4i1.39\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Humaniora Teknologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34128/jht.v4i1.39","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Analisis Hubungan Disiplin Kerja terhadap Produktivitas Kerja di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan
Pegawai  Negeri sebagai unsur aparatur negara dan abdi masyarakat, mempunyai peran yang amat penting dalam rangka menciptakan masyarakat madani yang taat hukum, berperadaban modern, demokratis, makmur, adil, dan bermoral tinggi yang menyelenggarakan pelayanan secara adil dan merata. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan displin kerja terhadap produktivitas kerja di Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan karakterisitik jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan dan masa kerja. Metode penelitian menggunakan  pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Data dikumpulkan dengan cara menyebar kuesioner kepada responden. Sampel ditentukan dengan menggunakan teknik Non-Probability Sampling dengan jenis Purposive Sampling. Analisa data menggunakan statistik dalam perhitungannya dengan bantuan program IBM SPSS Statistics 21.0 for Windows. Hasil penelitian menunjukan disiplin kerja lebih banyak pada kategori sangat baik yaitu 38,1%, Kurang baik 31,0%, baik 16,0% dan cukup baik 19,0 % dari 42 jumlah pegawai dan produktivitas kerja lebih banyak pada kategori cukup baik yaitu 54,8%, baik 31,0%, dan kurang baik 9,5% dari 42 jumlah pegawai. Dapat disimpulkan bahwa koefisien korelasi antara variabel disiplin pegawai (x) dengan kinerja pegawai (y) adalah sebesar (r)=0,747 dengan signifikansi 0,000. Berdasarkan kriteria diatas dapat disimpulkan bahwa korelasi kedua variabel tersebut adalah tidak signifikan, sebab signifikansi yang menyertai lebih kecil dari 0,05 (0,000 < 0,05). Dengan demikian korelasi antara variabel disiplin kerja dengan produktivitas kerja yang terjadi bersifat negatif, untuk itu, apabila variabel bebas (independen) menurun, maka akan disertai oleh menurunnya variabel terikat (dependent), korelasi yang terjadi berada dalam kategori rendah.